Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Kenali Croup, Ciri Khas Gejala Batuk Omicron pada Anak

Meita Fajriana   |   HaiBunda

Minggu, 13 Feb 2022 14:07 WIB

Sick little asian girl wiping or cleaning nose with tissue on her hand
Ilustrasi anak batuk/Foto: iStock

Jakarta - Bukan hanya pada orang dewasa, jumlah anak yang positif COVID-19 varian Omicron juga mengalami peningkatan. Setiap hari, jumlah anak yang terinfeksi varian ini terus bertambah.

Kondisi ini tentu membuat para Bunda dan Ayah menjadi khawatir. Untuk itu, supaya tidak was-was lagi, Bunda perlu tanggap dengan gejala yang ditimbulkan dari varian Omicron ini pada anak.

Peningkatan pesat Omicron di Tanah Air dan di seluruh dunia telah memperjelas bahwa varian COVID-19 ini tidak sama dengan jenis virus sebelumnya. Omicron tidak hanya sangat menular, laporan menunjukkan gejalanya juga sedikit berbeda dari varian COVID-19 lainnya. 

Meskipun belum banyak penelitian lebih lanjut tentang Omicron pada anak-anak, ada beberapa penelitian awal yang menggambarkan bagaimana gejala yang dirasakan anak-anak saat terinfeksi varian ini. Khususnya gejala batuk Omicron dan bedanya dengan batuk biasa Bunda. 

Melansir dari laman Business Insider, karena sifatnya yang mudah menular, Omicron pun telah menginfeksi banyak anak secara global. Para ahli mencatat batuk, kelelahan, hingga sakit kepala sebagai gejala yang paling umum.

Beberapa anak juga mengalami masalah usus seperti diare dan batuk kering. Ketika gelombang varian virus corona Omicron melonjak di seluruh dunia, jumlah anak-anak jatuh sakit lebih banyak dari biasanya Bunda.

Meskipun menyebar luas, varian ini tidak menyebabkan penyakit yang terlalu parah secara keseluruhan, dan anak-anak sangat kecil kemungkinannya untuk menjadi sakit parah.

Menurut para ahli, gejala umum yang dialami anak saat terinfeksi varian Omicron ini adalah kelelahan, bersin, batuk, atau sakit tenggorokan.

Banner Lusy RahmawatyBanner Lusy Rahmawaty/ Foto: HaiBunda/Novita Rizki

Gejala Omicron pada anak

Berikut beberapa hal yang perlu Bunda ketahui tentang gejala Omicron pada anak-anak. Kenali sedari dini lebih baik ya Bunda sehingga bisa cepat diatasi.

  1. Demam atau kedinginan
  2. Batuk
  3. Kelelahan
  4. Nyeri otot atau tubuh
  5. Sakit kepala
  6. Sakit tenggorokan
  7. Hidung tersumbat atau pilek
  8. Mual atau muntah
  9. Diare

Gejala yang dirasakan anak saat terinfeksi varian Omicron kurang lebih mirip dengan yang dirasakan orang dewasa Bunda. Namun, sedikit berbeda dengan varian sebelumnya. 

"Gejala pada anak-anak dapat serupa dengan yang terlihat pada orang dewasa. Tapi sedikit berbeda dengan varian lainnya. Kami belum melihat banyak kasus anak-anak yang kehilangan indera perasa dan penciuman karena Omicron seperti yang terjadi pada varian lain dari virus COVID-19 ini. Yang biasa kita lihat adalah demam, batuk, dan pilek, itulah Omicron. Ada juga anak yang mengalami muntah dan diare," kata Daniel S. Ganjian, MD, FAAP, seorang dokter anak di Pusat Kesehatan Providence Saint John di California dikutip dari laman Verywell, Kamis (10/2). 

Simak penjelasan lain di halaman berikutnya ya Bunda.

Saksikan juga video tentang 8 fakta tentang Omicron di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




BEDA BATUK OMICRON DENGAN BATUK BIASA

Corona Viruses against Dark Background

Ilustrasi varian Omicron/Foto: Getty Images/loops7

Ganjian juga mengatakan anak-anak dengan Omicron mungkin juga mengalami croup yaitu batuk yang terdengar keras. Batuk ini berbeda dengan batuk biasa Bunda.

Apa itu croup?

Croup adalah penyakit umum pada anak-anak yang menyebabkan pembengkakan pada kotak suara alias laring dan tenggorokan atau trakea. Pembengkakan itu menyebabkan saluran udara di bawah pita suara menyempit, membuat pernapasan menjadi bising dan sulit. 

Croup paling sering terjadi pada anak-anak antara usia tiga bulan sampai lima tahun. Setelah usia itu, croup jarang terjadi karena tenggorokan pada anak yang lebih besar dan pembengkakan cenderung tidak mengganggu pernapasan mereka. Tapi saat anak terinfeksi varian Omicron anak biasanya akan mengalami batuk keras seperti ini. 

 


(pri/pri)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda