HaiBunda

PARENTING

Ini Bahaya Meniup Makanan Anak, Bisa Picu Perpindahan Bakteri Bun

Kinan   |   HaiBunda

Rabu, 22 Jun 2022 18:35 WIB
Ilustrasi hindari kebiasaan meniup makanan anak/Foto: Getty Images/iStockphoto/yamasan.

Saat menyuapi anak, sering kali orang tua refleks meniup makanannya yang masih panas. Tahukah Bunda bahwa kebiasaan ini sebaiknya tak lagi dilakukan karena berisiko bagi kesehatan si Kecil?

Ya, meski terkesan biasa saja, tapi meniup dapat memindahkan bakteri dan mikroorganisme lain dari mulut ke makanan tersebut. Jika kemudian makanan dikonsumsi anak, ia berisiko terkena dampaknya.

Jika memang makanan anak masih terlalu panas, sebaiknya diamkan dulu sejenak sampai suhunya sesuai, baru kemudian diberikan.


Apa sih dampak suka meniup makanan bagi kesehatan anak? Yuk simak ulasannya berikut ini, Bunda!

Berisiko dapat merusak kesehatan gigi dan mulut anak

Dikutip dari Times of India, kebiasaan meniup makanan saat menyuapi anak dapat merusak kesehatan giginya. Risiko ini bahkan tetap ada meskipun gigi si Kecil mungkin belum tumbuh. 

Risiko ini dapat menjadi makin tinggi apabila Bunda memiliki masalah kesehatan gigi, seperti gigi berlubang. Sebab bakteri yang ada dalam gigi dan mulut Bunda dapat berpindah ke makanan, kemudian masuk ke dalam mulut anak.

Foto: HaiBunda/ Novita Rizki

Intinya, jika Bunda memiliki gigi berlubang dan suka meniup makanan anak, kemungkinan besar bakteri dari mulut Bunda akan berpindah ke mulut Si Kecil dan merusaknya. Bakteri ini terutama jenis Streptococcus mutans.

Bakteri tersebut menyebabkan gigi berlubang ketika mereka meninggalkan asam saat memakan sisa makanan di gigi. Kontak dengan bakteri ini akan menyebabkan pembentukan plak dan kemudian akan berkembang menjadi gigi berlubang.

Selain itu, gigi anak (terutama usia bayi) masih sangat rentan rusak akibat paparan bakteri, karena kondisinya baru mulai berkembang.

Menurut sebuah penelitian di Australia, sebagian besar balita tertular Streptococcus mutans dari ibu mereka. Bakteri biasanya menyebar ketika orang tua 'berbagi' air liur dengan beberapa cara. Mulai dari meniup makanan anak, makan dari sendok yang sama, dan kebiasaan mencium-cium mulut anak.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengakali makanan anak yang masih panas. Misalnya didiamkan terlebih dahulu atau didinginkan sejenak dengan cara dikipas. Yang terpenting, hindari meniup makanan anak ya, Bunda.

Baca selanjutnya di halaman berikutnya ya, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga video tentang anak sembelit? coba ubah kebiasaan makannya yuk, Bunda:



(fir/fir)
KEBIASAAN LAIN YANG PERLU DIHINDARI UNTUK JAGA KESEHATAN MULUT ANAK

KEBIASAAN LAIN YANG PERLU DIHINDARI UNTUK JAGA KESEHATAN MULUT ANAK

Halaman Selanjutnya

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Penyanyi Nadin Amizah dan Faishal Tanjung Lamaran, Dihadiri Sheila Dara & Vidi Aldiano

Mom's Life Annisa Karnesyia

Najwa Shihab Peringati 40 Hari Meninggalnya Suami, Unggah Foto bersama Sang Putra

Mom's Life Annisa Karnesyia

5 Potret Tasyakuran & Mitoni Kehamilan Pebulu Tangkis Ribka Sugiarto dan Rian Ardianto

Kehamilan Pritadanes

Mengenal Toxic Productivity, Ini Ciri-Ciri dan Cara Menanganinya

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Sunat Anak Perempuan Dilarang, Ketahui Bahayanya untuk Kesehatan

Parenting Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ternyata Ini Password yang Paling Gampang Ditebak Maling M-Banking

Jakarta x Beauty 2025 Kembali Hadir, Ada 400 Lebih Brand Kecantikan hingga Aktivitas Seru

Penyanyi Nadin Amizah dan Faishal Tanjung Lamaran, Dihadiri Sheila Dara & Vidi Aldiano

Mengenal Toxic Productivity, Ini Ciri-Ciri dan Cara Menanganinya

5 Potret Tasyakuran & Mitoni Kehamilan Pebulu Tangkis Ribka Sugiarto dan Rian Ardianto

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK