Yuk, Bun Ketahui 4 Jenis Kapas & Tips Memilihnya Agar Aman untuk Anak

Seperti Bunda tahu bahwa kulit bayi dan anak-anak cenderung lebih sensitif dibandingkan dengan kulit orang dewasa. Hal ini dikarenakan lapisan terluar dari kulit bayi dan anak-anak lebih tipis. Untuk itu, dalam pemilihan produk yang digunakan pada kulit pun tidak boleh sembarangan.

Bunda diwajibkan memilih produk bayi dan anak dengan kandungan komponen teraman. Karena jika tidak maka reaksi paling umum terjadi adalah kulit anak menjadi gatal, kemerahan, dan iritasi.

Salah satu produk yang dimaksud adalah kapas. Benda ini sering kali digunakan dari kalangan bayi hingga orang dewasa. Khusus untuk penggunaannya ke bayi dan anak-anak, Bunda wajib mengetahui dulu jenis-jenisnya.

Foto: HaiBunda / Novita Rizki

Jenis-jenis kapas

1.Kapas berbentuk kotak dan tebal
Kapas bentuk ini lebih kerap dan umum sekali ditemui di pasaran. Jenis kapas ini cenderung cocok digunakan untuk menghapus sisa make up atau kotoran dan debu yang menempel pada muka orang dewasa

2. Kapas berbentuk kotak dan tipis
Jenis kedua ini juga tak kalah sering ditemui di pasaran. Kegunaannya sendiri ialah untuk mengoleskan toner ke wajah yang sudah dicuci bersih. Karena bentuknya yang tipis, kapas jenis ini dapat menyerap air lebih cepat.

3. Kapas berbentuk bulat
Memiliki serat yang lebih halus dan harga yang relatif mahal dari jenis sebelumnya, kapas ini cocok digunakan sebagai alat pelengkap make up bagi kulit yang sensitif dan bahkan sedang berjerawat

4. Kapas bulat dan tipis berbentuk bola
Kapas jenis ini berbentuk bola-bola kecil dengan serat yang sangat lembut. Ia sangat cocok digunakan untuk kulit bayi dan anak-anak. Maka itu wajar saja berbagai brand menjual kapas dengan ciri tersebut.

Dengan beragam jenisnnya ini, Bunda juga wajib tahu bagaimana tips memilih kapas yang tepat untuk Si Kecil. Intip tiga tipsnya berikut ya, Bun:

1. Lihat jenisnya
Pastikan, sebelum membeli kapas untuk Si Kecil, Bunda harus sudah mengetahui lebih dahulu jenis apa yang harus dipilih.

2.Jangan pakai kembali kapas yang sudah lama tidak digunakan
Kapas yang sudah terpakai sudah bisa langsung dibuang ya, Bun. Jangan lagi digunakan ke kulit Si Kecil karena dikhawatirkan malah menularkan infeksi atau virus/bakteri yang ada di pemakaian sebelumnya.

3.Pastikan segel dan kemasan tidak rusak/cacat
Hal ini sangat penting bagi pemilihan kapas yaitu dengan cara menghindari pemilihan kemasan yang cacat atau rusak. Hal ini dikhawatirkan akan masuknya kuman atau bakteri pada kapas yang nantinya digunakan pada kulit akan menyebabkan iritasi dan infeksi. (PK)

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Simak juga video berikut mengenai penyebab bintik merah pada bayi dan cara mengatasinya.