HaiBunda

PARENTING

Ratusan Anak Alami Penyakit Ginjal Akut Misterius, Dokter Minta Perhatikan Gejala Ini

Annisa A   |   HaiBunda

Rabu, 12 Oct 2022 14:40 WIB
Ratusan Anak Terkena Penyakit Ginjal Akut Misterius, Dokter Beri Pesan Awasi Gejala Ini / Foto: Getty Images/iStockphoto/maroke
Jakarta -

Penyakit ginjal dapat menyerang siapa saja, tak terkecuali Si Kecil. Bahkan belakangan ini, penyakit tersebut tengah menjadi ancaman baru untuk anak-anak.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) melaporkan telah terjadi peningkatan kasus gangguan ginjal akut misterius sejak Januari 2022, Bunda.

Dalam dua bulan terakhir, tercatat ada lonjakan kasus di mana lebih dari 100 anak mengidap penyakit gangguan ginjal akut. Penyakit ini masih terbilang misterius karena belum diketahui penyebabnya hingga mengalami lonjakan kasus, Bunda.


Sekretaris Unit Kerja Koordinasi (UKK) Nefrologi IDAI dr Eka Laksmi Hidayati, SpA(K) mengungkapkan bahwa ada 14 provinsi yang sudah melaporkan kasus gangguan ginjal akut misterius tersebut.

Beberapa provinsi itu di antaranya adalah Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, Bali, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Aceh, Sumatera Barat, Jambi, Kepri, Papua Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dokter Eka juga menuturkan, pasien anak penderita gangguan ginjal akut misterius banyak diidap oleh mereka yang berusia di bawah 5 tahun atau balita, Bunda.

Akan tetapi, penyakit ini juga menyerang kelompok anak usia hingga delapan tahun. Selain itu, di luar DKI Jakarta juga ditemukan kasus pada anak usia belasan tahun.

"Yang terkena pada umumnya adalah anak-anak berusia balita yang terbanyak. tapi ada juga yang sampai usia delapan tahun. Data di Jakarta ya, ini karena saya banyak melihat datanya di Jakarta. Ada juga mereka di luar Jakarta yang sampai belasan tahun," ungkapnya.

Oleh karena itu, dr Eka mengimbau kepada orang tua untuk selalu memperhatikan kondisi Si Kecil. Salah satu yang patut diperhatikan adalah volume buang air kecil.

Anak-anak biasanya tidak mengalami sakit perut. Penurunan volume buang air kecil tidak disebabkan oleh sumbatan saluran kencing, melainkan ginjal yang tidak memproduksi air seni secara optimal, Bunda. Apabila dirasa mengalami penurunan, Bunda harus segera memeriksakan Si Kecil ke dokter.

LANJUTKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video tentang 5 pertolongan pertama saat Si Kecil demam:



(anm/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Mutiara Baswedan Bagikan Kehidupan di Harvard, Wajah Anak Masih Disembunyikan

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Bongkar Tas ASI Kiky Saputri, Ternyata Perlengkapan Menyusuinya Lengkap Banget Bun

Menyusui Amrikh Palupi

Potret Adelia Pasha Bersama Anak-anak Liburan ke Kazakhstan

Mom's Life Annisa Karnesyia

Anak Makin Lengket sama Gadget Selama Liburan, Ortu Harus Bagaimana?

Parenting Nadhifa Fitrina

Waktu Terbaik untuk Menggelar Baby Shower saat Hamil

Kehamilan Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Mutiara Baswedan Bagikan Kehidupan di Harvard, Wajah Anak Masih Disembunyikan

Anak Makin Lengket sama Gadget Selama Liburan, Ortu Harus Bagaimana?

Bongkar Tas ASI Kiky Saputri, Ternyata Perlengkapan Menyusuinya Lengkap Banget Bun

Waktu Terbaik untuk Menggelar Baby Shower saat Hamil

Potret Adelia Pasha Bersama Anak-anak Liburan ke Kazakhstan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK