Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

5 Tantangan Mendidik Generasi Alpha, Anak yang Lahir di Tahun 2010 ke Atas

Kinan   |   HaiBunda

Rabu, 01 Feb 2023 09:15 WIB

5 Tantangan Mendidik Generasi Alpha, Anak yang Lahir di Tahun 2010 ke Atas
Ilustrasi 5 Tantangan Mendidik Generasi Alpha, Anak yang Lahir di Tahun 2010 ke Atas. Foto: Getty Images/iStockphoto/Nattakorn Maneerat

Setiap generasi memiliki tantangan masing-masing dalam pendidikannya, tak terkecuali generasi alpha. Sudah tahu tips dan trik pengasuhan untuk generasi ini, Bunda?

Dikutip dari buku Pendidikan Generasi Alpha: Tantangan Masa Depan Guru Indonesia oleh Ahmad Hidayat, M.Pd, generasi alpha adalah generasi yang lahir pada tahun 2010 sampai saat ini.

Karakteristik generasi alpha yang paling mudah dikenali yakni dalam hal perkembangan teknologi. Sebab, dapat dikatakan bahwa anak-anak dari generasi alpha telah mengenal teknologi bahkan sejak lahir.

Hal ini pun menjadi salah satu tantangan dalam proses mendidik generasi alpha, baik di sekolah maupun di rumah. Apa Bunda merasakan sulitnya mendidik anak generasi ini?

Jenis-jenis urutan generasi hingga kini

Dilansir Parenting First Cry, berikut adalah penjelasan mengenai tiap generasi. Diawali dengan generasi baby boomer, yakni generasi yang lahir pada tahun 1940-an hingga 1960-an. 

Setelah itu datanglah generasi X, yaitu mereka yang lahir dari tahun 1960 hingga 1980. Generasi X digantikan oleh generasi milenial, yaitu mereka yang lahir antara tahun 1981 hingga 1996. 

Selanjutnya, mereka yang lahir antara tahun 1997-2009 adalah generasi Z. Kemudian yang lahir antara tahun 2010 dan 2025 adalah generasi alpha.

Ciri-ciri generasi alpha

Ada beberapa ciri khas dari kelahiran generasi alpha, seperti berikut ini:

1. Dekat dengan teknologi

Dikutip dari buku Parenting 4.0: Mengenali Pribadi dan Potensi Anak Generasi Multiple Intelligence, anak-anak dari generasi alpha cenderung sangat dekat dengan teknologi.

Hal ini memicu kecenderungan anak jadi kecanduan teknologi, apabila orang tua tidak dapat membimbing penggunaannya secara bijak sejak dini.

2. Daya kreativitas tinggi

Selain itu, anak-anak generasi alpha juga diketahui memiliki daya kreativitas dan rasa toleransi yang tinggi. Bahkan sebagian besar dari mereka juga senang tampil unik dan berbeda dari lainnya.

3. Gemar dengan ilmu komputer

Berada dekat dengan teknologi membuat sebagian besar generasi alpha jadi akrab dengan komputer. Mereka juga senang membuat konten video, bermain peralatan elektronik, robotik, dan juga coding.

4. Lebih melek dengan bahasa asing

Secara garis besar, anak-anak generasi alpha menguasai kosakata asing lebih cepat daripada generasi sebelumnya. Ini diduga karena sebagian besar konten di dunia maya umumnya menggunakan bahasa Inggris.

Simak lanjutan informasi tentang generasi alpha di halaman selanjutnya, Bunda.

Bunda ingin membeli produk kesehatan dan kebutuhan untuk anak. Langsung aja yuk, Bun klik di sini.

Tonton juga video kenali tanda stunting pada anak:

[Gambas:Video Haibunda]




LALU APA SAJA TANTANGAN MENDIDIK ANAK GENERASI ALPHA?

Ilustrasi Ibu dan Anak

Ilustarasi 5 Tantangan Mendidik Generasi Alpha, Anak yang Lahir di Tahun 2010 ke Atas. Foto: Getty Images/iStockphoto

Tantangan mendidik anak generasi alpha

Anak-anak yang terlahir sebagai bagian dari generasi alpha diyakini akan menghadapi banyak tantangan, sekaligus kesempatan di masa depan. Maka dari itu, mereka perlu memiliki kemampuan belajar yang progresif.

Hal ini tentunya memerlukan dukungan dari orang tua. Salah satunya dengan membentuk sikap belajar yang baik, termasuk dari lingkungan terdekat di sekitar anak.

Berikut beberapa contoh tantangan dalam proses mendidik generasi alpha yang perlu dipahami oleh orang tua:

1. Punya sumber informasi yang luas

Dari konten dunia maya maupun teknologi, anak dari generasi alpha umumnya memiliki sumber informasi yang sangat luas. Maka dari itu, Bunda perlu memberikan pendampingan supaya informasi yang didapat anak dapat sesuai kebutuhannya.

Banner Nono Si Juara Sempoa Internasional

2. Sulit mengikuti aturan

Generasi alpha tidak dapat dibatasi oleh aturan seperti generasi sebelumnya. Energi yang mereka miliki sulit ditahan karena dunia digital yang menghubungkan mereka dengan perspektif tak terbatas untuk membendung kebutuhan diri sendiri.

3. Interaksi melalui media sosial

Generasi alpha biasanya sudah akrab dengan sosialisasi melalui media sosial. Hal ini tentu perlu menjadi perhatian, supaya anak tidak kesulitan untuk sewaktu-waktu harus melakukan interaksi tatap muka.

Tak cuma itu, interaksi lewat media sosial juga perlu diperhatikan agar tak mengarah pada pelanggaran privasi dan bullying.

4. Sulit diprediksi dan individualistis

Anak dari generasi cenderung terus berubah-ubah dan tak bisa diprediksi. Mereka juga cenderung lebih individualistis dan karenanya generasi alpha tidak termasuk dalam kategori orang yang dominan.

Jadi, pada saat menemukan cara untuk memprediksinya, mereka bahkan dapat menunjukkan perilaku baru.

5. Cenderung terlalu santai

Tren hidup saat ini menjadi kian populer di antara para generasi alpha. Yang mana, anak-anak ini hanya mengkhawatirkan hidup yang dijalani hari ini. Mereka juga cenderung tidak suka terlalu banyak berbagi. 

Demikian ulasan tentang tantangan mendidik generasi alpha, serta ciri-ciri umum anak yang terlahir dari generasi ini. Siapkan fisik dan mental yang kuat untuk mendampingi tumbuh kembang anak di generasi ini ya, Bunda.


(fir/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda