Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Ramai Tontonan Youtube Kids Terpapar Konten LGBT, Begini Keresahan Orang Tua

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Sabtu, 11 Feb 2023 19:05 WIB

baby cute boy playing games on a tablet or smartphone and watching cartoons.
Ilustrasi Anak Nonton YouTube Kids/Foto: Getty Images/iStockphoto/Anawat_s

Bunda yang kerap memberikan Si Kecil tontonan menarik di media sosial mungkin sudah mengenal aplikasi YouTube Kids, ya? YouTube Kids adalah aplikasi yang menyediakan tontonan yang lebih terkontrol bagi anak-anak.

Dengan menggunakan YouTube Kids, orang tua bisa lebih mudah mengasuh dan memandu perjalanan anak untuk menemukan sesuatu yang menarik minatnya. Sayangnya, ternyata aplikasi satu ini disebut telah melakukan kampanye secara diam-diam tentang penyebaran LGBTQ (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender, dan Queer).

Keresahan ini diungkapkan langsung oleh salah satu orang tua yang juga dokter spesialis anak, dr. Shela P. Sundawa, Sp.A, pada akun Twitter-nya. Ia menyebut anak yang baru belajar tentang gender role akan merasa kebingungan dan sulit memahami peran mana yang harus ia contoh.

"Fenomena maraknya konten YouTube Kids yg memaparkan tentang LGBTQ ini meresahkan sekali. Anak baru belajar tentang gender role setelah umur 4 tahun, kalo dia dikenalkan bahkan sebelum usia tersebut, akan sangat sulit untuknya memahami peran mana yg seharusnya dia contoh nanti," katanya, dikutip dari akun @oxfara, Kamis (9/2/2023).

Lebih lanjut, Shela mengatakan ilmu tentang berbagai gender dan orientasi seks adalah hal yang baru di bidang psikologi dan sosial, Bunda.

"Ilmu tentang berbagai jenis gender dan orientasi seks ini juga sebenarnya ilmu baru di bidang psikologi dan sosial. Yang baru tidak selalu yg terbaik dan benar, yang lama tidak selalu salah. Pendapat saya tentang hal ini sama seperti pendapat saya tentang rokok atau tembakau," katanya.

Ia membebaskan setiap orang dewasa jika ingin memilih sesuatu. Namun, ia tidak ingin dunia anak yang polos terganggu.

"Silakan orang dewasa memilih untuk merokok atau dengan sadar menjadi LGBTQ. Tapi untuk anak, jangan dikutak-katik, jangan diganggu dunianya yang polos. Biarkan bertumbuh dan berkembang tanpa banyak paparan hal-hal baru yang bahkan kita sendiri tidak yakin apakah menguntungkan untuk mereka di masa depan," sambungnya.

Shela mengaku bingung harus memberikan tontonan seperti apa kepada sang anak. Ia pun meminta rekomendasi tontonan anak yang tepat pada netizen.

"Terus terang sebagai orangtua, saya bingung mau ngizinin anak saya nonton apa. Sementara saya nggak bisa terus mendampingi ketika dia nonton. Kalo ada rekomendasi channel atau tayangan program yg bermutu dan mendidik untuk anak-anak, silahkan direkomendasikan di sini. Terima kasih all," lanjutnya.

Sebagai orang tua, Bunda tetap memiliki kehidupan sendiri dan tidak bisa selalu menemani anak ketika bermain gadget. Namun, ada beberapa tips yang bisa Bunda lakukan untuk mengontrol anak dalam menggunakan YouTube Kids.

Simak selengkapnya pada laman berikutnya yuk, Bunda.

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video tips agar anak memilih mainan sesuai gender berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]



CARA MENGONTROL YOUTUBE KIDS

Happy Asian family using tablet, laptop, phone for playing game watching movies, relaxing at home for technology lifestyle concept

Ilustrasi Anak Nonton YouTube Kids/Foto: Getty Images/iStockphoto/Nattakorn Maneerat

Tips mengontrol anak menggunakan YouTube Kids

Dengan menggunakan YouTube Kids, orang tua yang telah masuk dengan akun bisa membuat profil untuk anak di perangkatnya sendiri. Profil YouTube Kids hanya bisa digunakan untuk aplikasi tersebut, ya.

Bunda bisa menentukan siaran atau tayangan apa yang terbaik untuk keluarga dan Si Kecil. Tak hanya itu, tersedia pula kontrol atau pengawasan yang bisa diterapkan agar anak tetap mendapatkan tontonan sesuai dengan usianya.

Melansir dari laman Support Google, ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mengontrol anak saat menggunakan YouTube Kids. Berikut deretannya:

Banner Hari Valentine

Kontrol dari YouTube

  • Login ke YouTube dengan akun orang tua yang ditautkan.
  • Klik foto profil.
  • Pilih setelan lalu klik Setelan Orang Tua.
  • Kalau menggunakan komputer, pilih Kelola Setelah untuk Anak-anak Anda di samping Setelan Orang Tua.
  • Pulih ikon gembok di pojok layar.
  • Selesaikan soal perkalian dan masukkan kode sandi kostum.
  • Pilih setelah.

Kontrol melalui aplikasi Family Link

Untuk melihat kontrol orang tua dan setelan untuk profil YouTube Kids atau pengalaman YouTube yang diawasi dari Family Link adalah sebagai berikut:

  • Pada perangkat, buka aplikasi Family Link.
  • Pilih anak
  • Ketuk Kontrol lalu Batasan Konten. Kemudian klik YouTube.
  • Di bagian Setelan YouTube Kids, ubah setelan YouTube Kids anak.
  • Di bagian Setelan YouTube, ubah pengalaman anak yang diawasi di setelan YouTube.
  • Di bagian Setelan Umum, ubah setelan yang berlaku untuk YouTube dan YouTube Kids.

(mua/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda