11 Contoh Mad Iwad dalam Al-Qur'an, Ciri, Ketentuan, dan Cara Bacanya

9 Tanda Baca Al-Quran dan Cara Membacanya, Mudah Bisa Diajarkan ke Anak

Ilustrasi 11 Contoh Mad Iwad dalam Al-Qur'an, Ciri, Ketentuan, dan Cara Bacanya/Foto: Getty Images/iStockphoto/ferlistockphoto

Jakarta -

Membaca Al-Qur'an haruslah benar dan fasih dalam melafalkan huruf dan tajwid di dalamnya. Salah satu hukum tajwid di dalam Al-Qur'an adalah mad iwad. Bunda sudah mengajarkannya kepada Si Kecil, belum?

Memiliki anak yang pandai membaca Al-Qur'an, tentulah impian setiap Bunda dan Ayah. Seorang anak yang mahir membaca dan mampu menghafalkan Al-Qur'an dapat mengangkat derajat kedua orang tuanya di akhirat kelak.

Oleh karena itu, mengajarkan Si Kecil membaca Al-Qur'an merupakan tanggung jawab orang tua agar Si Kecil familiar dan dekat dengan Al-Qur'an. Salah satu yang perlu diajarkan kepada Si Kecil adalah hukum tajwid.

Dalam hukum tajwid terdapat hukum mad. Mengutip dari Buku Pintar Al-Qur`an oleh Abu Nizhan, secara bahasa, mad adalah ziyadah yang memiliki arti tambahan. Sedangkan menurut istilah, mad berarti memanjangkan suara.

Hukum mad terbagi menjadi dua bagian, mad thabi’i atau mad asli, dan mad far’i. Mad Iwad sendiri termasuk ke dalam salah satu dari empat hukum mad thabi’i.

Mad iwad bermakna ganti, yakni mengganti harakat fathah tanwin untuk kemudian diwaqafkan atau berhenti. Pada mad iwad, fathah tanwin akan hilang dan berganti menjadi bacaan mad.

Ciri dan Ketentuan Mad Iwad

Pada bacaan mad iwad, terdapat huruf tanwin fathah yang diwaqafkan. Mengutip buku Quran Hadist oleh Muhaemin, ketentuan membaca mad iwad adalah fathahtain dibaca waqaf sehingga menjadi fathah atau alif yang dipanjangkan. Karena bagian dari mad asli atau mad thabi’i, ketentuan panjang ketika membaca mad iwad adalah dua ketukan.