Kapan Bayi Mulai Mengenali Namanya? Coba 5 Cara untuk Menstimulasi Responnya

Ilustrasi Bayi Mengenali Namanya/Foto: iStock

Pengenalan nama pada bayi termasuk ke dalam perkembangan bahasa mereka, Bunda. Lantas, kapan bayi mulai mengenali namanya, ya?

Selama tahun pertamanya, bayi akan mendapatkan banyak perhatian. Salah satu hal yang paling menarik adalah mengenali dan bereaksi terhadap nama mereka.

Pengenalan nama sendiri bergantung pada bahasa reseptif yang melihatkan pemrosesan kata dan suara yang diucapkan. Meski terdengar rumit, keterampilan ini umumnya dikuasai bayi beberapa bulan sebelum ulang tahun mereka yang pertama.

Kapan bayi mengenali namanya?

Melansir dari laman Parents, kebanyakan bayi mengenali namanya antara usia 4 dan 9 bulan. Saat bayi menguasai keterampilan tersebut, Bunda mungkin memerhatikan mereka terus menatap atau bereaksi dengan cara lain setiap kali Bunda memanggilnya.

Orang tua mungkin akan melihat beberapa pencapaian terkait bahasa lain sebelum mengenali namanya. Misalnya saja sekitar usia 4 hingga 6 bulan, bayi akan merasakan perubahan nada bicara Bunda saat berbicara di depannya.

Sekitar 7 bulan kemudian, mereka akan mengalihkan perhatian mereka untuk melihat dari mana suara-suara berbeda itu berasal. CDC mengatakan sebagian bayi mulai melihat atau menengok ketika Bunda memanggil namanya di usia 9 bulan.

Penting untuk diketahui, bayi mengembangkan keterampilan bahasa mereka pada waktu yang berbeda-beda ya, Bunda. Hal ini berarti mungkin bayi membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan bayi lainnya untuk merespons nama mereka dan merupakan suatu yang normal.

Cara stimulasi bayi agar mengenali namanya

Masih melansir dari laman yang sama, ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan agar Si Kecil mengenali namanya. Berikut ini deretannya:

1. Ulangi namanya

Mengulangi nama bayi sesering mungkin bisa menjadi salah satu cara menstimulasi agar Si Kecil mengenali namanya, Bunda. Bunda bisa sebut nama mereka dalam percakapan sehari-hari sambil menatapnya. Hal ini akan membuat anak terbiasa mendengar suara Bunda.

2. Ajak bayi bicara

Meskipun Si Kecil tidak mengeti apa yang Bunda katakan, Bunda tetap harus berbicara dengannya. Mengubah nada bicara Bunda juga bisa membantu mereka belajar berkomunikasi.

Klik baca halaman berikutnya untuk melihat cara lainnya, ya.

Pilihan Redaksi

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

CARA STIMULASI BAYI AGAR MENGENALI NAMANYA

Ilustrasi Bayi Mengenali Namanya/Foto: iStock

3. Bercerita dengan Si Kecil

Bunda pernah menjelaskan atau menceritakan sesuatu pada bayi? Ternyata hal ini bisa membantu mereka mengenali suara Bunda dan nama mereka.

Narasi ini bermanfaat bagi perkembangan anak. Bunda bisa menceritakan segala sesuatu secara verbal seperti mengganti popok atau menempatkan anak di kursi mobil, sehingga mereka terpapar bahasa sebanyak mungkin.

4. Membaca dan bernyanyi

Membacakan buku atau bernyanyi bersama bayi dapat memperluas kosa katanya. Selain menunjang kemampuan berbahasa, hal ini juga bisa memperkuat kemampuan bayi dan perkembangan otaknya secara keseluruhan.

5. Latih keterampilan bahasa ekspresif

Untuk menguasai keterampilan bahasa reseptif seperti pengenalan nama, bayi juga perlu berlatih keterampilan bahasa ekspresif, Bunda. Bahasa ini mengacu pada kemampuan berkomunikasi melalui gerak tubuh atau menggunakan kata-kata yang diucapkan.

Pada dasarnya, ini berarti setiap gumaman, celotehan, senyuman, bahkan air mata, dapat mengartikan sesuatu dan menjadi landasan keterampilan bahasa bayi.

Kira-kira Si Kecil sudah bisa mengenali nama mereka di usia berapa, Bunda? Bagikan kisahnya di kolom komentar, yuk.

Saksikan lagi video permainan untuk tingkatkan konsentrasi anak berikut ini:

[Gambas:Video Haibunda]