HaiBunda

PARENTING

Napas Bayi Berbunyi, Kapan Harus ke Dokter? Kenali Penyebab dan Waktu yang Tepat

Nurul Jasmine Fathia   |   HaiBunda

Kamis, 11 Jan 2024 13:40 WIB
Penyebab napas bayi berbunyi dan waktu yang tepat untuk ke dokter/ Foto: Getty Images/iStockphoto/alice-photo

Napas bayi berbunyi, seringkali menyebabkan orang tua menjadi sangat khawatir pada kondisi kesehatannya. Napas berbunyi ini menimbulkan berbagai pertanyaan apakah ada ingus atau dahak yang sulit dikeluarkan?

Memiliki bayi memang menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua, terlebih lagi saat mereka masih belum bisa berbicara. Bunda menjadi harus lebih perhatian terhadap segala sesuatu yang mungkin dirasakan bayi karena ia belum dapat mengutarakannya. 

Salah satu yang sangat penting dan wajib untuk diperhatikan adalah masalah pernapasan bayi. Jika merasa ada yang tidak normal misalnya napas bayi berbunyi, segeralah cari tau penyebab dan cara mengatasinya.


Penyebab napas bayi berbunyi

Napas yang berbunyi biasanya menjadi salah satu indikasi gangguan pernapasan, Bunda. Maka dari itu penting untuk mengetahui terlebih dahulu apa penyebabnya agar bisa diberikan penanganan yang tepat.

Melansir dari Standford Medicine, penyebab napas bayi berbunyi bermacam-macam dan tergantung pada bunyi napas tersebut. Berikut ini beberapa macam bunyi napas bayi yang kurang normal dan penyebabnya.

Bunyi napas bayi yang tidak normal

  • Bunyi napas stridor

Jika napas bayi berbunyi seperti sedang mendengkur maka ia sedang mengalami apa yang disebut bunyi napas stridor. Mengutip dari Healthline, napas stridor menandakan bahwa terdapat sumbatan atau penyempitan pada saluran napas Si Kecil. 

Penyebabnya bisa beragam mulai dari cacat lahir pada pita suara dan tenggorokan, masalah kesehatan seperti epiglotitis, hingga masuknya benda asing ke saluran pernapasan. 

  • Bunyi napas mengi

Bunyi napas bayi yang tidak normal selanjutnya adalah bunyi napas mengi, Bunda. Jika mengalaminya, bayi akan mengeluarkan suara seperti siulan yang melengking. Penyebab utama bunyi napas mengi adalah infeksi pada saluran pernapasan, seperti pneumonia. 

Dapat disimpulkan bahwa penyebab napas bayi berbunyi adalah karena masalah kesehatan dan juga masalah kelainan di saluran pernapasan saat lahir, Bunda. Apabila penyebabnya karena kelainan sejak lahir, biasanya napas yang berbunyi bisa sembuh dengan sendirinya seiring berjalannya waktu.

“Ketika anak-anak semakin besar dan kuat, laring mereka juga menjadi lebih kuat," ujar dr. Jocelyn Kohn, spesialis THT di Standford Medicine.

Kapan harus ke dokter?

Napas bayi berbunyi adalah masalah yang cukup serius dan kerap kali membutuhkan penanganan medis. Jika napas bayi berbunyi, baik itu bunyi stridor ataupun mengi dan disertai gejala lain seperti sesak napas, demam, dan batuk, segeralah berkonsultasi kepada dokter.

Tanda bahaya lain yang membuat Bunda harus segera membawa Si Kecil ke dokter adalah saat bayi tidak dapat tidur dengan tenang, makan dan minum dengan baik, serta aktivitasnya menjadi terganggu.

 "Ini mungkin tanda bahwa kondisi ini membutuhkan intervensi oleh ahli THT," tambah dr. Jocelyn Kohn. 

Tips mengatasi napas bayi berbunyi

Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk mengetahui 

  • Kenali ritme dan bunyi pernapasan yang normal

Gangguan pernapasan pada bayi, khususnya napas berbunyi sering kali kurang dan terlambat disadari oleh para orang tua. Maka dari itu penting untuk mengetahui ritme dan bunyi pernapasan yang normal pada bayi.

  • Tidurkan bayi dengan posisi telentang 

Untuk menghindari gangguan pernapasan secara tiba-tiba pada bayi salah satu hal yang bisa dilakukan adalah tidurkan bayi dengan posisi telentang. Apabila merasa napas bayi berbunyi tetap tidurkan dengan posisi telentang dengan kepala yang lebih tinggi.

  • Hindari cuaca yang terlalu panas dan dingin

Terkadang napas bayi berbunyi atau sesak disebabkan karena faktor eksternal seperti cuaca yang terlalu panas atau terlalu dingin. Apabila cuaca sedang panas pakaikan Si Kecil baju yang menyerap keringat dan apabila cuaca sedang dingin pakaikan Si Kecil baju yang hangat.

Bunda, itulah sekilas tentang penyebab napas bayi berbunyi dan waktu yang tepat untuk membawanya ke dokter. Semoga informasi ini bermanfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(rap/rap)

Simak video di bawah ini, Bun:

5 Kebiasaan yang Perlu Dilakukan Anak agar Tidak Gampang Batuk & Pilek

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ibu dan Anak Ini Tinggal di Rumah Penuh Sampah Bertahun-tahun Meski Dapat Uang Sewa Rp43,8 Juta per Bulan

Mom's Life Amira Salsabila

9 Potret Artis Korea Terkaya 2025, Song Hye Kyo Peringkat Tiga

Mom's Life Amira Salsabila

20 Menu Diet Tanpa Minyak dan Tepung, Sehat Sekaligus Bantu Turunkan Berat Badan

Mom's Life Annisa Karnesyia

Terpopuler: Cerita Haru Marshanda yang Sudah Tinggal bersama Sang Putri

Mom's Life Amira Salsabila

Ketahui Efek Samping Kondom Bergerigi dan Cara Mencegahnya saat Berhubungan Intim

Kehamilan Dwi Indah Nurcahyani

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Ibu dan Anak Ini Tinggal di Rumah Penuh Sampah Bertahun-tahun Meski Dapat Uang Sewa Rp43,8 Juta per Bulan

20 Menu Diet Tanpa Minyak dan Tepung, Sehat Sekaligus Bantu Turunkan Berat Badan

9 Potret Artis Korea Terkaya 2025, Song Hye Kyo Peringkat Tiga

Terpopuler: Cerita Haru Marshanda yang Sudah Tinggal bersama Sang Putri

Momen Keseruan Eks Member JKT48 Gen 1 Liburan Bareng di Bali, Tetep Kompak Bun

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK