PARENTING
8 Obat Rumahan untuk Atasi Penyakit Gondongan pada Anak
Annisya Asri Diarta | HaiBunda
Rabu, 31 Jan 2024 22:25 WIBGondongan adalah penyakit yang diakibatkan oleh virus dan sangat menular. Penyakit ini menyebar dengan cara yang sama seperti pilek dan flu, yaitu melalui tetesan air liur yang terinfeksi dan dapat terhirup atau terangkat dari permukaan dan berpindah ke dalam mulut atau hidung.
Penyakit ini paling mudah dikenali dari pembengkakan pada sisi wajah, di bawah telinga yang menyakitkan atau disebut juga kelenjar parotitis. Hal ini pula yang membuat wajah Si Kecil terlihat seperti 'wajah hamster' yang khas ketika menderita gondongan, Bunda.
Gondongan biasanya ditandai dengan demam dan pembengkakan kelenjar ludah di mulut dan di dekat telinga anak-anak. Gejala gondongan dapat bervariasi pada setiap anak yang mengalaminya. Selain itu, gejala yang terjadi biasanya ditandai dengan sakit kepala, nyeri sendi, dan suhu tinggi.
Untuk lebih jelasnya, simak yuk ulasan selengkapnya di bawah ini.
Gejala gondongan pada anak
Gondongan atau parotitis dapat menyebabkan pipi dan rahang bengkak. Gejala yang dialami bisa bervariasi, berikut gejala yang dialami penderita gondongan:
- Pembengkakan kelenjar ludah di sekitar wajah dan rahang.
- Demam, menggigil, sakit kepala, kehilangan nafsu makan, dan perasaan tidak nyaman secara umum.
- Nyeri saat mengunyah atau menelan.
- Sekitar 25 persen anak laki-laki bisa terkena gondongan saat pubertas, dan dapat terjadi peradangan pada testis.
Biasanya gejala gondongan muncul sekitar 16-18 hari setelah infeksi, tapi bisa juga terjadi dalam rentang waktu 12-25 hari setelah infeksi. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak untuk diagnosis dan perawatan yang tepat jika mengalami gejala tersebut.
Penyebab gondongan pada anak
Gondongan disebabkan oleh virus yang disebut Paramyxovirus. Virus ini menyebar dari satu anak ke anak lainnya melalui kontak langsung, saat cairan yang keluar dari hidung dan tenggorokan terpercik.
Tetesan yang terinfeksi di udara dari bersin atau percakapan dekat dapat terhirup dan dapat menyebabkan infeksi. Si Kecil dapat menularkan dari 1-7 hari sebelum gejala muncul, dan tetap menular selama 5-9 hari setelahnya.
Pengobatan gondongan pada anak
Menilik Mayo Clinic mengenai pengobatan yang dapat Bunda lakukan untuk Si Kecil mengalami gondongan. Simak 8 pengobatan berikut Bunda
1. Istirahat cukup
Infeksi dapat membuat Si Kecil merasa lelah dan letih. Cara terbaik adalah beristirahat selama anak mengalami infeksi dan juga masa pemulihan setelahnya. Selain itu, kebutuhan cairan Si Kecil juga harus terpenuhi Bunda, karena infeksi ini menyebabkan dehidrasi sehingga perlu cairan berlebih khususnya air mineral.
2. Obat pereda nyeri
Beberapa obat yang menurunkan demam anak juga efektif untuk mengurangi rasa sakit. Bunda dapat menggunakan obat pereda nyeri yang dijual bebas jika Si Kecil mengalami nyeri otot atau nyeri akibat pembengkakan kelenjar parotis.
3. Buat anak senyaman mungkin
Ketika kelenjar Si Kecil bengkak, mungkin ia akan merasakan nyeri atau ketidaknyamanan pada wajah dan leher bagian bawah. Menggunakan selimut lembut dan menghindari tekanan pada area yang bengkak dapat membantu menjaga kenyamanannya.
4. Kompres dingin
Jika anak merasakan kelegaan dari nyeri otot atau kelenjar bengkak dengan mengoleskan sesuatu yang dingin pada area tersebut, Bunda dapat mempertimbangkan untuk membeli kompres dingin dan mengoleskannya pada area yang nyeri dan lembut di sekitar otot atau di sekitar kelenjar yang bengkak.
5. Membuat anak tetap hangat
Ketika anak mengalami infeksi gondongan, ia akan merasa kedinginan dan ia mungkin merasa lebih nyaman jika tubuhnya tetap hangat. Si Kecil mungkin juga merasakan hal yang ekstrem seperti ini saat dalam masa pemulihan.
6. Isolasi Si Kecil untuk cegah penyebaran
Penting untuk mengisolasi diri Si Kecil selama sakit untuk mencegah penyebaran infeksi. Hindari kontak dengan teman-temannya hingga setidaknya lima hari setelah kelenjar ludah membengkak, Bunda.
7. Obat demam
Obat untuk demam, ada sejumlah obat non-steroid yang dijual bebas yang dapat menurunkan demam Anda, termasuk asetaminofen, naproxen, dan ibuprofen. Gunakanlah sesuai dengan petunjuk kemasan dan tanyakan kepada penyedia layanan kesehatan Anda jika obat-obat tersebut tidak cukup menurunkan demam Anda.
8. Obat dari rempah
Rempah-rempah dan herbal bisa menjadi vitamin untuk memperkuat dan mengencangkan sistem tubuh. Namun seperti halnya dengan segala jenis terapi, penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak terlebih dahulu untuk mendiagnosis masalah Si Kecil sebelum memulai pengobatan.
Berikut beberapa herbal yang bisa Bunda pertimbangkan:
- Teh hijau atau camellia sinensis kaya akan antioksidan yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Pastikan untuk menggunakan produk bebas kafein, atau bisa teh dari daun ramuan ini.
- Elderberi atau sambucus nigra memiliki sifat antivirus dan dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Namun, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memberikannya kepada anak.
- Teh herbal yang menenangkan dapat membantu mengurangi rasa sakit dan bengkak, serta memberikan rasa nyaman.
Pastikan untuk selalu memperhatikan dosis yang tepat dan potensi interaksi dengan obat-obatan lainnya saat menggunakan herbal atau rempah-rempah.
Jika Si Kecil mengalami gejala gondongan yang cukup serius, Bunda perlu menghubungi dokter anak untuk mencurigai adanya gondongan, mereka harus memberi tahu tim perlindungan kesehatan setempat (HPT). HPT akan mengatur agar sampel air liur diuji untuk memastikan atau menyingkirkan diagnosis.
Cara mencegah gondongan pada anak
Menurut NHS UK Bunda dapat melindungi Si Kecil dari gondongan dengan memastikan bahwa ia telah diberi vaksin MMR gabungan untuk gondongan, campak, dan rubella. Si Kecil harus diberikan 1 dosis saat mereka berusia sekitar 12 hingga 13 bulan dan dosis penguat kedua pada usia 3 tahun dan 4 bulan.
Setelah kedua dosis diberikan, vaksin ini memberikan perlindungan sekitar 88 persen terhadap gondongan. Siapa pun yang tidak mendapatkan kedua dosis vaksin MMR ketika masih kecil dapat menghubungi dokter umum untuk mengatur jadwal vaksinasi.
Namun Bunda tidak perlu khawatir, penyakit gondongan biasanya tidak serius, kondisi ini memiliki gejala yang mirip dengan jenis infeksi yang lebih serius, seperti demam kelenjar dan radang amandel.
Dokter anak biasanya dapat membuat diagnosis setelah melihat dan merasakan pembengkakan, melihat posisi amandel di mulut dan memeriksa suhu tubuh pasien untuk melihat apakah suhu tubuhnya lebih tinggi dari biasanya, Bunda. Kemudian cara pengobatan Si Kecil dapat di rumah, Bunda.
Jika Si Kecil menderita gondongan, Bunda dapat membantu mencegah penyebarannya dengan cara, teratur mencuci tangan Si Kecil dengan sabun. Lalu, mengelap hidup anak menggunakan tisu dan membuangnya ketika bersin, tidak masuk sekolah selama 5 hari setelah gejala pertama kali muncul agar teman-teman lainnya tidak tertular, Bunda.
Demikian informasi mengenai obat rumahan untuk atasi penyakit gondongan pada anak. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untuk antisipasi kesehatan pada Si Kecil ya, Bunda.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(rap/rap)Simak video di bawah ini, Bun:
5 Tips Merawat Kesehatan Gigi Anak Sejak Dini, Penting Bun
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Bunda, 5 Upaya Ini Mampu Ringankan Gejala Gondongan pada Anak
Gejala Penyakit Gondongan pada Anak yang Wajib Bunda Tahu
7 Cara Kurangi Nyeri Saat Anak Gondongan
6 Gejala Gondongan pada Anak, Bunda Harus Tahu
TERPOPULER
Cerita Artis Shezy Idris Jadi Single Parent, Kini Jualan Donat & Baju Demi Anak
Ternyata Ini Alasan Seseorang Jadi Target Gigitan Nyamuk
Cerita Miskah Shafa Jalani Sidang S1 secara Daring karena Kehamilan Sudah Dekat HPL
7 Tanaman Pembawa Hoki di Dapur Menurut Feng Shui
Makan Telur Setiap Hari Bikin Kolesterol Tinggi, Mitos atau Fakta?
REKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Sunscreen untuk Ibu Menyusui yang Aman dan Bagus
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Calming Cream untuk Bantu Redakan Kembung hingga Kolik Anak
Nadhifa FitrinaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sabun Bayi Cair yang Bagus dan Aman, Pilihan Terbaik untuk Si Kecil
ZAHARA ARRAHMAREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Sepatu Sekolah Terbaik yang Bagus dan Awet
KinanREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Susu untuk Kecerdasan Otak Anak Usia 12 Tahun
ZAHARA ARRAHMATERBARU DARI HAIBUNDA
Cerita Miskah Shafa Jalani Sidang S1 secara Daring karena Kehamilan Sudah Dekat HPL
Ternyata Ini Alasan Seseorang Jadi Target Gigitan Nyamuk
7 Tanaman Pembawa Hoki di Dapur Menurut Feng Shui
5 Potret Teuku Wisnu Ajak Shireen Sungkar Pulang Kampung ke Aceh, Rumah Lama Jadi Sorotan
Makan Telur Setiap Hari Bikin Kolesterol Tinggi, Mitos atau Fakta?
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Iuran BPJS Kesehatan Disebut Naik Tahun Depan, Ini Faktanya
-
Beautynesia
5 Karya Garapan Yandy Laurens yang Menyentuh Hati, Wajib Ditonton!
-
Female Daily
Koleksinya Classy, Ini 6 Brand Fashion Lokal yang Termasuk Kategori High End!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
8 Foto Pesona Lola Tung, Gen Z Pemeran Belly di The Summer I Turned Pretty 3
-
Mommies Daily
10 Manfaat Konsumsi Jahe Merah, Bisa Jaga Daya Tahan Tubuh