
parenting
10 Pertanyaan Lucu yang Dipikirkan Orang Tua Tentang Bayi Baru Lahir
HaiBunda
Minggu, 28 Apr 2024 20:13 WIB

Daftar Isi
-
Ragam pertanyaan lucu tentang bayi baru lahir
- 1. 'Apa yang dipikirkan oleh bayi?'
- 2. 'Bisakah bayi membedakan orang di sekitarnya?'
- 3. 'Mengapa kuku bayi tumbuh sangat cepat?'
- 4. 'Apakah bayi tahu namanya sendiri?'
- 5. 'Seperti apa mimpi bayi saat tidur?'
- 6. 'Mengapa bayi sering cegukan?'
- 7. 'Apakah bayi tertawa karena memahami kelucuan?'
- 8. 'Apakah bayi bisa berkeringat?'
- 9. 'Mengapa bayi mengeluarkan suara lucu tanpa membuka mulutnya?'
- 10. 'Apakah bayi menyayangi orang tuanya?'
Bayi baru lahir sering kali penuh kejutan dan membuat para orang tua banyak bertanya-tanya. Termasuk apa yang sedang dipikirkan dan dirasakan oleh Si Kecil. Apa saja sih pertanyaan lucu yang biasanya dipikirkan orang tua tentang bayi baru lahir?
Dikutip dari Parents, sangat wajar jika orang tua bertanya-tanya tentang hal-hal seperti apa yang ada dalam pikiran bayi. Jika dicermati dengan baik, jawaban-jawabannya bahkan bisa membantu orang tua memberikan respons yang dibutuhkan.
Ragam pertanyaan lucu tentang bayi baru lahir
Berikut adalah macam-macam pertanyaan lucu tentang bayi baru lahir dan jawabannya, Bunda:
1. 'Apa yang dipikirkan oleh bayi?'
Pendapat para ahli saat ini memberi dugaan kuat bahwa bayi sebenarnya selalu berpikir, terutama mereka sibuk mencoba memahami dunia di sekitarnya sejak 'keluar' dari rahim.
"Bayi sangat suka bereksperimen," ungkap psikolog kognitif di Northwestern University, Susan Hespos, Ph.D, dikutip dari laman Parents.
Menurut Hespos, bayi senang mengumpulkan informasi tentang lingkungan mereka dan sangat fenomenal dalam menemukan pola.
Para peneliti mempelajari proses berpikir bayi dengan mengukur berapa lama mereka melihat peristiwa yang terjadi di hadapan mereka. Mereka menemukan bahwa orang tua dapat mempertahankan perhatian bayi lebih lama jika melakukan sesuatu yang tidak terduga.Â
Misalnya, jika Bunda menggantung sebuah kotak dengan seutas tali, sehingga secara ajaib terlihat melayang. Bagi bayi ini terlihat lebih menyenangkan daripada sekadar kotak yang diletakkan di rak.Â
2. 'Bisakah bayi membedakan orang di sekitarnya?'
Profesor psikologi di University of Delaware, Paul C. Quinn, Ph.D, menuturkan bahwa bayi berusia 3 bulan sudah mampu membedakan foto wajah pria dan wanita dewasa.
Penelitiannya menunjukkan bahwa bayi memang lebih menyukai salah satu orang dewasa dibandingkan orang lain, yaitu orang yang menjadi pengasuh utama mereka.Â
3. 'Mengapa kuku bayi tumbuh sangat cepat?'
Faktanya, segala sesuatu tentang bayi sebenarnya memang berkembang pesat. Misalnya, pada usia 5 bulan, sebagian besar bayi akan memiliki berat badan lahir hingga dua kali lipat.Â
Meski seluruh tubuhnya tumbuh dengan pesat, Bunda akan melihat pertumbuhan kukunya yang paling menonjol.Â
"Orang tua pasti tidak dapat melihat pertumbuhan organ atau otak bayi, namun memotong kuku yang cepat tumbuh adalah salah satu tanda pertumbuhan yang baik," ungkap kata Margaret Hostetter, M.D., dari Yale School of Medicine.
4. 'Apakah bayi tahu namanya sendiri?'
Saat Si Kecil menginjak usia 5 atau 6 bulan, secara umum mereka sudah mampu merespons namanya. Sampai waktu itu tiba, mereka mungkin tampak bersemangat setiap kali Bunda memanggil. Bukan karena ia mengenali namanya, tapi hanya merespons suara.Â
5. 'Seperti apa mimpi bayi saat tidur?'
Para peneliti belum mampu menemukan jawaban pasti dari pertanyaan tersebut. Namun, perlu diketahui bahwa pada orang dewasa mimpi terjadi selama fase tidur REM (rapid eye motion), dan bayi menghabiskan 50 persen waktu tidurnya di REM.
Periode ini hampir dua kali lebih banyak dari waktu yang dihabiskan orang dewasa. Jadi, merupakan asumsi logis bahwa bayi memang bermimpi.Â
Diduga kuat juga hal ini ada hubungannya dengan perkembangan otak bayi, karena mereka menghabiskan begitu banyak waktu dalam tahap tidur ini. Namun sulit membayangkan seperti apa dunia mimpi bayi karena mereka belum memiliki bahasa atau konsep yang jelas tentang orang dan benda.
6. 'Mengapa bayi sering cegukan?'
![]() |
Cegukan terjadi ketika diafragma (otot pernapasan di bagian dasar dada) mengalami iritasi dan kejang. Karena perut dan dada bayi berukuran kecil, tidak perlu banyak waktu untuk mengisi perutnya hingga penuh, mendorongnya hingga ke diafragma dan memicu cegukan.
7. 'Apakah bayi tertawa karena memahami kelucuan?'
Psikolog perkembangan berbeda pendapat mengenai pertanyaan apakah bayi memahami humor atau tidak.
Ada yang berpendapat bahwa bayi dilahirkan dengan kemampuan merasakan dan mengekspresikan emosi dasar seperti kebahagiaan. Sementara ada pula yang berpendapat bahwa bayi belajar mengidentifikasi dan mengomunikasikan perasaan yang berbeda hanya melalui pengalaman dengan manusia lain.
Namun, mereka semua setuju bahwa bayi baru lahir sebenarnya belum memahami inti dari lelucon lucu yang dilakukan orang tua.Â
"Saat bayi tertawa, itu adalah hal positif bahwa ia menyukai sesuatu. Tawa pertama bayi yang biasanya terdengar sebelum mereka berusia 4 bulan, adalah tanda sosialisasi. Bayi 'menangkap' suara dan ekspresi yang orang tua buat saat berinteraksi," ungkap dokter profesor pediatrik Penn State Children's Hospital, Mark Widome, M.D.
8. 'Apakah bayi bisa berkeringat?'
Bayi dilahirkan dengan kelenjar keringat dan mereka berkeringat untuk menurunkan suhu tubuh saat kepanasan, seperti yang dilakukan orang dewasa. Berbeda dengan keringat orang dewasa, keringat bayi tidak berbau.
"Kelenjar apokrin, yang terkait dengan bau badan dan berkumpul di ketiak, puting susu, dan selangkangan, tidak aktif sampai masa pubertas," tutur Dee Anna Glaser, M.D., wakil ketua departemen dermatologi di Saint Louis University School of Medicine.
9. 'Mengapa bayi mengeluarkan suara lucu tanpa membuka mulutnya?'
Bayi biasanya senang bereksperimen dengan suaranya. Pada orang dewasa, pita suara dan bibir bekerja sama untuk membentuk kata-kata, tetapi bayi belum memahami hal ini. Mereka belum memiliki kemampuan motorik untuk membuat koordinasi suara dengan gerakan bibir.
"Sebelum usia 6 bulan, bayi akan mengeluarkan suara spontan. Nanti setelah itu, peniruan akan meningkat. Bayi akan mulai belajar gerakan mulut dan suara yang spesifik sesuai dengan bahasa orang-orang di sekitarnya," tutur Widome.Â
10. 'Apakah bayi menyayangi orang tuanya?'
Pada minggu-minggu awal setelah dilahirkan, bayi mungkin memandang Bunda sebagai perpanjangan dari dirinya sendiri. Namun, bayi belum memiliki pemahaman emosional, pengalaman hidup atau kesadaran diri.
Orang tua dapat dapat mengungkapkan perasaan sayang dengan menunjukkan kepada bayi respons yang tepat. Misalnya dengan menggendong saat ia menangis dan memberinya makan saat ia lapar.Â
Tanda kasih sayang bayi secara alami lebih terbatas dibandingkan orang dewasa. Ketika seorang bayi 'terikat' dengan orang tuanya, mereka tidak dapat mengungkapkannya dengan jelas tetapi kasih sayang yang dimilikinya sangat besar.Â
"Bahkan faktanya, sejak dini bayi akan menoleh ketika orang tuanya berbicara, bahkan ketika ada beberapa suara lain di dalam ruangan. Selain mengenali suara orang tua, bayi juga bisa membedakan aroma unik tubuh," tutur Hostetter.
Demikian ulasan tentang macam-macam pertanyaan lucu yang dipikirkan orang tua tentang bayi baru lahir. Ada yang juga pernah Bunda pikirkan?
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(fir/fir)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Parenting
7 Kondisi Wajar Terjadi pada Bayi Baru Lahir, Jangan Panik Bun

Parenting
Kisah Pilu Bayi Terlahir dengan 2 Wajah, 4 Kaki, dan 4 Tangan di India

Parenting
5 Tips Menjaga Bayi Tetap Sehat saat Diajak Liburan, Lengkapi Vaksinnya Bun

Parenting
7 Cara Mengatasi Napas Bayi Berbunyi Grok-Grok, Kapan Perlu Diperiksa ke Dokter?

Parenting
10 Kesalahan Perawatan Bayi Baru Lahir, Jangan Lakukan Lagi Bun


7 Foto
Parenting
7 Potret Ayah Artis Bantu Mandikan Bayi Baru Lahir hingga Ganti Popok
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda