Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

5 Manfaat Bone Broth atau Kaldu Tulang Sapi untuk MPASI Anak

Kinan   |   HaiBunda

Selasa, 28 May 2024 18:26 WIB

5 Manfaat Bone Broth atau Kaldu Tulang Sapi untuk MPASI Anak
Ilustrasi 5 Manfaat Bone Broth atau Kaldu Tulang Sapi untuk MPASI Anak/Foto: Getty Images/fcafotodigital
Daftar Isi
Jakarta -

Masa pemberian Makanan Pendamping ASI atau MPASI menjadi momen penting untuk membantu menambah asupan nutrisi bayi, guna menunjang pertumbuhannya. Salah satunya dengan menggunakan manfaat bone broth atau kaldu tulang sapi.

Dikutip dari Web MD, bone broth atau kaldu tulang adalah cairan yang terbuat dari rebusan tulang hewan dan jaringan ikatnya. Cairan kaldu ini dapat digunakan sebagai bahan dasar sup, saus, dan kuah daging. 

Bunda bisa menggunakan tulang ayam, sapi, atau ikan serta sayuran seperti wortel, bawang bombay, dan seledri jika ingin membuat kaldu sendiri di rumah.

Selain itu, saat ini juga sudah ada beberapa merek bone broth khusus MPASI, yang biasanya terbuat dari ayam kampung atau sapi. Pastikan produk yang dipilih berkualitas, serta bebas gula, garam, dan MSG.

Jenis-jenis bone broth

Secara teknis, Bunda sebenarnya bisa membuat kaldu tulang dari berbagai jenis tulang dan kulit. Namun, beberapa contoh bone broth yang paling populer untuk MPASI yakni dari kaldu tulang sapi dan ayam.

Kaldu tulang ayam

Kaldu tulang ayam memiliki kandungan asam amino yang cukup tinggi. Kaldu jenis ini juga lebih rendah lemak dibandingkan kebanyakan jenis kaldu tulang lainnya, serta memiliki rasa yang relatif ringan sehingga dapat dipadukan dengan ke dalam berbagai hidangan.

Kaldu tulang sapi

Kaldu tulang sapi mengandung sedikit lebih banyak lemak. Ini menjadikannya bahan dasar yang sempurna untuk semur dan sup yang kaya rasa. Dari segi harga, biasanya sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan kaldu tulang ayam.

Kapan MPASI boleh mulai diberikan bone broth?

Dikutip dari Solid Starts, kaldu dapat dimasukkan ke dalam MPASI bayi mulai dari usia 6 bulan. Sebagai langkah awal, Bunda bisa menambahkan sekitar 1-2 sendok makan bone broth ke dalam menu makanan Si Kecil.

Seiring bertambah usianya, Bunda pun dapat menambahkan sedikit demi sedikit takaran bone broth sesuai dengan variasi menu yang disajikan.

Manfaat bone broth untuk MPASI

Ingin coba menambahkan kaldu ke dalam makanan MPASI, Bunda? Nah, berikut beberapa manfaat bone broth atau kaldu tulang untuk MPASI anak:

1. Meningkatkan kekebalan tubuh

Kandungan air dalam kaldu tulang membantu menambah asupan hidrasi anak. Ini penting sebab air membentuk 70 persen tubuh dan memengaruhi hampir semua fungsi tubuh.

Kaldu tulang secara tradisional juga kerap digunakan sebagai obat flu alami, serta dipercaya dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Bone broth juga mengandung protein yang baik bagi kesehatan pencernaan. 

2. Menambah kualitas tidur

Manfaat bone broth untuk MPASI berikutnya yakni mengandung sejumlah asam amino bernama glisin, yang dapat meningkatkan relaksasi dan membuat tidur lebih nyenyak.

Tidur sangat penting bagi perkembangan otak bayi, sehingga diharapkan manfaat ini juga turut mendukung fungsi dan perkembangan otak Si Kecil.

3. Peningkatan kolagen

Kaldu tulang secara alami diketahui kaya akan kolagen. Kolagen adalah protein paling melimpah di tubuh, yang strukturnya membantu memperkuat berbagai jaringan, termasuk kulit, tulang, dan otot. 

4. Mengurangi peradangan

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kaldu tulang dapat membantu mengurangi peradangan. Peradangan kronis dikaitkan dengan sejumlah kondisi, termasuk radang sendi dan masalah kesehatan lainnya. Asam amino dalam kaldu tulang dipercaya mampu bekerja untuk melawan senyawa penyebab peradangan di dalam tubuh.

5. Menambah rasa dan nutrisi MPASI

Kaldu tulang secara alami memiliki rasa aromatik khas dan berbagai nutrisi penting bagi pertumbuhan anak, termasuk seperti tambahan kalori, protein, lemak, kalsium, zat besi, dan potasium. 

Supaya MPASI bayi lebih kaya rasa dan menambah nafsu makannya, Bunda bisa coba memberikan tambahan bone broth. Kaldu juga lebih mudah dicerna oleh sistem pencernaan bayi yang belum matang dibandingkan sumber nutrisi lain.

Demikian ulasan tentang manfaat bone broth atau kaldu tulang untuk MPASI anak. Konsultasikan dengan dokter anak sebelum mengenalkan bone broth pada bayi, terutama jika bayi memiliki alergi tertentu. Kalau Si Kecil lebih doyan kaldu apa nih, Bunda?

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(fir/fir)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda