PARENTING
Efektifkah Tes Sidik Jari untuk Tahu Minat dan Bakat Anak? Ini Penjelasan Psikolog
Mutiara Putri | HaiBunda
Selasa, 11 Jun 2024 09:20 WIBMenemukan minat dan bakat anak perlu dilakukan sejak dini, Bunda. Dari berbagai cara dan tes yang bisa dicoba, benarkah tes sidik jari bisa digunakan untuk tahu minat dan bakat anak?
Minat sendiri merupakan hal yang disukai oleh anak. Sementara itu, bakat merupakan kemampuan yang dimiliki anak dan dapat dikembangkan dari minatnya.
Biasanya, menemukan minat dan bakat anak dapat dilakukan dengan melakukan berbagai tes bersama psikolog. Tidak hanya itu, Bunda juga bisa menemukan minat dan bakat anak melalui observasi.
Dalam dunia parenting, tes sidik jari sendiri dinilai mampu menganalisis potensi atau bakat anak sejak lahir. Seperti apa faktanya menurut psikolog?
Tes sidik jari untuk tahu minat bakat anak
Psikolog Linda Maysha, M.Psi., Psikolog, turut menjelaskan tentang tes sidik jari ini pada laman Instagram-nya. Sebelumnya, HaiBunda telah menghubungi Linda dan diperbolehkan untuk mengutip pernyataannya.
Linda menyebut bahwa sidik jari merupakan identitas manusia yang tidak pernah berubah. Sementara itu, komponen psikologis manusia dapat berubah karena berbagai faktor.
"Sidik jari adalah bentuk identitas organik manusia yang tidak pernah berubah alias permanen dari sejak lahir sampai nanti manusia itu mati," ujarnya mengutip dari akun @lindamaysha, Kamis (30/5/2024).
"Sedangkan berbagai komponen psikologis manusia seperti kecerdasan, kepribadian, minat, dan sikap kerja itu bisa berubah karena berbagai faktor yang terjadi dalam proses perkembangan hidup kita," sambungnya.
Sebagai contoh, Linda menyebut seorang anak yang kesulitan belajar matematika akan berubah menjadi gemar matematika ketika menemukan guru yang tepat. Meski hasil psikotesnya akan berubah, pada kenyataannya sidik jari anak tersebut tidak akan berubah.
"Contoh sederhananya gini, ada seorang anak yang pada saat SD kesulitan untuk belajar matematika, tapi pada saat SMP dia bertemu dengan guru yang tepat sehingga bisa membuat dia menjadi lebih mudah dan tertarik dengan matematika," ujar Linda.
"Pertanyaannya, apakah bentuk sidik jari anak itu jadi berubah ketika kemampuan matematiknya jadi meningkat? Tentu tidak dong ya. Lalu hasil psikotestnya bagaimana? Harusnya berubah dong ya," tambahnya.
Lantas, bagaimana cara mengenali bakat anak dari perilaku sehari-harinya? Simak selengkapnya pada laman berikutnya, ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(mua/fir)
LAKUKAN OBSERVASI HINGGA LIHAT PERILAKU ANAK