HaiBunda

PARENTING

Apakah Internet Membuat Anak Pintar atau Hanya Menghibur Saja? Simak Hasil Studi

Mutiara Putri   |   HaiBunda

Kamis, 25 Jul 2024 11:45 WIB
Ilustrasi Anak Mengakses Internet/Foto: iStock
Jakarta -

Ketika mendengar kata 'internet', Ayah dan Bunda pasti akan langsung memikirkan dampak negatifnya pada Si Kecil, ya? Namun, benarkah internet juga bisa membuat anak menjadi pintar?

Bagi sebagian besar anak-anak dan remaja, penggunaan internet telah dikombinasikan secara tidak langsung dengan menonton TV dan berbicara di telpon. Faktanya, penelitian tahun 2005 mengungkapkan bahwa sekitar 87 persen anak usia 12 hingga 17 tahun kini bisa mengakses internet secara online.

Jumlah ini meningkat sebesar 24 persen dibandingkan empat tahun sebelumnya. Hal ini tentu saja membuat orang tua khawatir, ya.


Benarkah internet membuat anak lebih pintar?

Merangkum dari laman American Psychological Association (APA), sebuah penelitian yang dipimpin oleh psikolog Michigan State University, Linda Jackson, PhD, menunjukkan bahwa penggunaan internet di rumah dapat meningkatkan nilai tes membaca. Tidak hanya itu, penelitian lain turut menemukan bahwa internet di rumah mendorong anak menjadi anak yang lebih mandiri.

"Kami mempunyai pertanyaan yang sama mengenai televisi beberapa dekade yang lalu. Namun, menurut saya internet lebih penting daripada televisi karena bersifat interaktif," ungkapnya.

"Ini terjadi 24 jam sehari, tujuh hari seminggu dan hal ini ada di mana-mana dalam kehidupan anak muda," sambungnya.

Dampak positif penggunaan internet juga terlihat di kalangan anak-anak yang tidak mampu, Bunda. Jackson menjelaskan mereka yang sulit mendapatkan internet justru yang paling mungkin mendapatkan manfaatnya.

"Hal yang menarik di sini adalah bahwa anak-anak yang paling mungkin mendapatkan manfaat dari akses internet di rumah adalah mereka yang paling kecil kemungkinannya untuk mendapatkannya," tuturnya.

Dalam penelitiannya yang dipublikasi pada tahun 2006, Jackson dan rekan-rekan penelitinya memberi setiap keluarga komputer di rumah dan akses internet gratis. Para peneliti secara otomatis dan terus menerus mencatat penggunaan internet anak-anak.

Mereka menemukan bahwa anak-anak yang lebih sering menggunakan internet memiliki nilai lebih tinggi pada tes membaca standar setelah enam bulan. Mereka juga mendapatkan nilai rata-rata yang lebih tinggi satu tahun 16 bulan setelah dimulainya penelitian dibandingkan anak-anak yang lebih sedikit menggunakan internet.

Anak-anak menghabiskan lebih banyak waktu untuk membaca, mengingat sifat halaman web berbasis teks mungkin menyebabkan peningkatan ini. Jackson juga berpendapat bahwa mungkin ada perbedaan yang belum ditemukan antara membaca online dan membaca offline yang mungkin membuat membaca online lebih menarik bagi anak-anak dan remaja.

Manfaat internet menurut psikolog anak

Sejalan dengan penelitian tersebut, Psikolog Anak, Samanta Elsener, mengungkap bahwa penggunaan internet memang bisa memberikan manfaat bagi anak jika digunakan secara bijak. Ada banyak situs yang bisa digunakan untuk anak belajar dan mencari informasi yang akurat.

"Internet jika digunakan dengan bijak akan memberikan manfaat pada anak. Banyak sekali situs yang bisa digunakan anak untuk belajar atau mencari informasi dengan akurat," jelasnya pada HaiBunda belum lama ini.

"Anak dapat belajar berbagai wawasan dan meningkatkan sisi kreativitas anak melalui internet," sambungnya.

Meski begitu, Bunda dan Ayah tetap tidak boleh lengah, ya. Pastikan untuk selalu memantau, mengawasi, dan memberi pendampingan pada Si Kecil kala mengakses internet.

"Orang tua atau pengasuh tetap perlu memberikan pendampingan dan pengawasan pada anak dengan memberikan informasi seputar digital literacy, sehingga anak bisa memanfaatkan internet untuk hal yang baik sesuai dengan usia perkembangannya," jelas Samanta.

Demikian informasi mengenai internet yang bisa membuat anak menjadi pintar, Bunda. Semoga dapat memberikan manfaat, ya.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(mua/fir)

Simak video di bawah ini, Bun:

Rekomendasi WHO Soal Aturan Screen Time pada Anak di Bawah 2 Tahun

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Jessica Jane dan Erwin Phang Akhirnya Bulan Madu ke Jepang, Intip Potret Keseruannya

Mom's Life Amira Salsabila

Fakta soal Konsumsi Obat Tylenol saat Hamil yang Disebut Bisa Memicu Autisme

Kehamilan Annisa Karnesyia

Isabel Putri Ayu Azhari Berhasil Jadi Wakil 2 None Jakarta 2025, Intip Potretnya

Mom's Life Annisa Karnesyia

Bikin Nyesel, Ini Bahaya Oversharing dan Penyebabnya

Mom's Life Amira Salsabila

Jadwal Makan Ideal Bayi Usia 6-12 Bulan, Bunda Perlu Tahu

Parenting Kinan

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Jessica Jane dan Erwin Phang Akhirnya Bulan Madu ke Jepang, Intip Potret Keseruannya

Fakta soal Konsumsi Obat Tylenol saat Hamil yang Disebut Bisa Memicu Autisme

Bikin Nyesel, Ini Bahaya Oversharing dan Penyebabnya

Jadwal Makan Ideal Bayi Usia 6-12 Bulan, Bunda Perlu Tahu

11 Drama Korea Era Dinasti Joseon Terbaru 2025, Seru Semua

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK