5 Manfaat Sering Bacakan Buku untuk Bayi Baru Lahir Seperti Dilakukan Larissa Chou

Membaca memiliki segudang manfaat bagi anak. Terlebih jika sudah mulai dikenalkan pada anak sejak mereka baru lahir, seperti yang dilakukan Larissa Chou.

Influencer cantik itu belum lama ini membagikan momen menyenangkan bersama putrinya, Alesha yang baru lahir. Melalui Instagram Stories-nya, Larissa tampak sudah memperkenalkan buku pada Alesha dan mulai membacakan buku anak-anak untuk putri kecilnya itu.

"Ngeliatin.. nyimak.. dengerin. Sambil senyum. Masya Allah," tulis Larissa Chou, dikutip dari laman Instagram Stories-nya (10/9/2024).

Bunda dua anak itu juga mengatakan bahwa Alesha terlihat tertarik dengan buku yang ia bacakan. Alesha disebut fokus saat diperhatikan sang ibunda.

Selain dibacakan buku, Larissa juga membuka buku anak-anak dan memperlihatkan pada Alesha ketika tengkurap atau tummy time.

"Terus lanjut sambil belajar tengkurap biar lehernya makin kuat," tulis Larissa Chou.

Membaca merupakan kebiasaan sehat yang harus ditanamkan orang tua jauh sebelum bayi mereka lahir. Saat orang tua membacakan buku untuk anak-anak, mereka mendapatkan perhatian penuh, dan itulah yang mereka sukai. Tidak ada acara TV atau mainan yang lebih baik dari itu.

Penelitian menegaskan pentingnya membacakan buku untuk anak kecil. Misalnya, bayi dan anak yang tidak dibacakan buku oleh kerabat di rumah akan menghadapi "kesenjangan sejuta kata" saat mereka masuk sekolah. Hal itu karena membaca dengan suara keras menciptakan kesempatan bagi anak-anak untuk membangun kosakata mereka. 

Meskipun bayi tidak dapat memegang buku atau melafalkan huruf-huruf alfabet, tidak ada kata terlalu dini untuk memperkenalkan buku kepada Si Kecil.

"Membacakan buku untuk bayi dan anak kecil sangatlah penting. Membacakan buku memberikan dasar untuk bahasa dan memberi mereka alat untuk membentuk keterampilan sosial dan emosional seumur hidup," kata dokter anak Sarah Klein, MD, dikutip dari laman Cleveland Clinic.

Manfaat Sering Membaca Buku untuk Bayi Baru Lahir

Membaca adalah keterampilan yang akan berguna kelak bagi anak-anak di sekolah dan dalam kehidupan. Namun, mendengarkan buku dibacakan dengan suara keras memiliki manfaat bahkan sebelum mereka memasuki hari pertama taman kanak-kanak, termasuk pada bayi baru lahir.

Dikutip dari Cleveland Health, berikut manfaat sering membacakan buku untuk anak sejak lahir:

1. Meningkatkan keterampilan bahasa

Mendengar kata-kata dibacakan dengan suara keras membantu keterampilan bahasa bayi yang sedang berkembang benar-benar mulai berkembang. Membaca memperkenalkan Si Kecil pada lebih banyak kata dan bahasa yang lebih kompleks daripada yang mungkin mereka dengar dalam percakapan sehari-hari.

2. Keterikatan

Membaca buku bersama menandakan rasa aman, cinta, dan hubungan emosional. Mendapatkan perhatian satu lawan satu dengan bayi memperkuat ikatan atau bonding.

3. Belajar emosi

Bayi tidak hanya melihat gambar-gambar di buku favorit mereka. Mereka juga melihat Bunda mengerutkan kening ketika karakter buku frustrasi atau tersenyum pada akhir yang bahagia.

Bayi meniru ekspresi dan suara yang dibuat. Hal tersebut membantu perkembangan otak dini.

4. Membentuk rutinitas

Anak-anak dari segala usia tumbuh dengan rutinitas. Membaca dapat menjadi tambahan yang bagus untuk jadwal harian. Jika Bunda terbiasa membaca sebelum tidur, misalnya, buku dapat memberi sinyal kepada bayi bahwa sudah waktunya untuk memperlambat dan bersiap tidur.

5. Keberhasilan sekolah di kemudian hari

Membaca juga dapat membantu keberhasilan anak di sekolah pada kemudian hari. "Penelitian telah menunjukkan bahwa sekitar sepertiga anak-anak memulai taman kanak-kanak tanpa keterampilan bahasa yang mereka butuhkan untuk belajar membaca," kata Dr. Klein.

"Membacakan buku untuk bayi dan anak kecil membantu mereka mengembangkan keterampilan yang berharga tersebut," sambungnya.

Tips Membacakan Buku untuk Bayi Baru Lahir

Dilansir Raising Readers, berikut cara untuk membantu bayi terhubung dengan buku dan mendapatkan manfaat dari membaca dengan suara keras saat mereka masih bayi:

• Saat berbagi buku dengan bayi yang baru lahir, lakukan dengan perlahan. Otak bayi butuh waktu untuk menyerap gambar dan kata-kata.
• Perhatikan bayi memindai halaman dan perhatikan apa yang paling menjadi fokusnya.
• Saat Bunda membaca dengan bayi yang baru lahir, rileks dan berpelukanlah.
• Pilih waktu untuk membaca saat Bunda dapat hadir sepenuhnya dan saat bayi terjaga dan tenang. Ini mengajarkan bayi bahwa membaca buku itu menyenangkan dan terasa aman serta terhubung dengan cinta. Merasa aman, dicintai, dan terhubung adalah wadah terbaik untuk belajar.
• Tambah panjang dan kompleksitas buku saat anak menunjukkan minat. Sekitar usia satu tahun, beberapa bayi akan senang mendengar buku pendek dengan alur cerita.

Demikian manfaat membacakan buku untuk bayi baru lahir seperti dilakukan Larissa Chou. Semoga informasinya bermanfaat, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!