Afirmasi positif sangat dibutuhkan seseorang ketika melalui keadaan yang sulit atau berat. Afirmasi positif juga dapat menjadi penyemangat untuk anak agar dapat melewati setiap tantangan yang dihadapinya.

Afirmasi positif dapat menjadi motivasi bagi seseorang untuk menjalani hari-harinya dengan penuh semangat dan kepercayaan diri. Bunda juga bisa memberikan afirmasi positif untuk Si Kecil agar pikiran dan perasaannya dipenuhi dengan hal-hal yang baik.

Lalu, apa arti afirmasi positif dan bagaimana cara melakukan afirmasi positif untuk memotivasi anak? Simak penjelasannya berikut ini. Bunda juga bisa melihat berbagai contoh afirmasi positif untuk dipraktikkan sehari-hari kepada diri sendiri maupun Si Kecil.

Apa itu afirmasi positif?

Afirmasi positif adalah kata-kata positif yang jika diucapkan secara rutin akan mengubah pola pikiran dan perilaku negatif seseorang. Afirmasi positif dapat diucapkan dengan suara lantang atau di dalam hati saja.

Afirmasi positif bertujuan untuk membantu diri mengubah pikiran negatif menjadi positif, memotivasi tindakan, dan mengurangi stres. Manfaat afirmasi positif lainnya adalah untuk bertahan saat sedang berada di masa-masa sulit hingga meningkatkan kepercayaan serta kesejahteraan diri.

Sebaliknya, seseorang yang berpikir dan bertindak dengan afirmasi negatif akan penuh dengan kecemasan dan rasa tidak percaya diri. Di sinilah afirmasi positif penting untuk diucapkan kepada diri sendiri agar dapat menyampingkan pikiran negatif dan pesimis dalam diri seseorang.

10 Manfaat mengutarakan afirmasi positif kepada anak

Penelitian telah menunjukkan bahwa afirmasi positif dapat membantu seseorang untuk mengubah perilakunya menjadi positif. Perubahan perilaku positif tersebut dapat tertuju pada diri sendiri, kebiasaan, maupun hubungan sosial.

Afirmasi positif merupakan cara yang tepat untuk membangun kepribadian yang positif pada anak. Simak 10 manfaat mengucapkan afirmasi positif untuk anak berikut ini:

1. Afirmasi positif dapat meningkatkan kepercayaan diri anak

Afirmasi positif dapat membantu membangun kepercayaan diri anak. Seringkali anak merasa kurang percaya diri di depan orang-orang termasuk teman sebayanya.

Bunda bisa memberitahu Si Kecil bahwa dirinya juga bisa dan berguna bagi orang di sekitarnya. Afirmasi positif sangat bermanfaat untuk memberikan penghargaan kepada anak di setiap momen kehidupan.

2. Afirmasi positif bermanfaat untuk mengurangi stres

Manfaat afirmasi positif juga dapat dirasakan saat anak sedang stres. Afirmasi positif dapat membantu anak bersikap lebih tenang dalam menghadapi situasi berat dan membingungkan.

Sebuah studi membuktikan bahwa afirmasi positif dapat meningkatkan kreativitas, kemandirian, serta kemampuan pemecahan masalah seseorang. Hal ini tentunya penting, agar anak fokus menemukan jalan keluar daripada berpikir segala macam hal yang menyebabkan stres.

3. Afirmasi positif meningkatkan ketahanan emosional anak

Bunda bisa meningkatkan ketahanan emosional anak dengan menegaskan kekuatan dan kemampuan beradaptasi yang dimilikinya. Afirmasi positif dalam hal ini berguna agar anak terus melangkah maju dengan jiwa yang lebih kuat dan tidak mudah menyerah.

4. Afirmasi positif memberikan suasana hati yang baik

Afirmasi positif dapat membantu memperbaiki suasana hati anak. Seperti memberikan pujian bahwa anak layak hidup dengan bahagia dan bebas. Afirmasi positif ini membantu mendorong perubahan positif dalam emosi anak dan membantu menyembuhkan perasaannya jika sedang tersakiti.

5. Afirmasi positif mengajarkan hubungan yang positif

Mengutarakan afirmasi positif dapat mengajarkan anak berbagai hal positif dalam kehidupan sosial. Seperti mengucapkan bahwa kita semua layak dihormati dan dicintai. Hal ini dapat membantu anak untuk dapat menghargai dirinya sendiri dan memelihara hubungan yang baik dengan orang-orang di sekitarnya.

6. Afirmasi positif menekankan kasih sayang

Tekankan afirmasi positif kepada anak untuk mengingatkan dirinya tentang kemanusiaan dan harga diri. Dalam hal ini, afirmasi positif membantu anak lebih menyayangi dirinya sendiri dengan lebih bersikap lembut, dan mengajarkan bahwa anak tidak boleh membiarkan dirinya diperlakukan secara tidak adil oleh orang lain.

7. Afirmasi positif mendorong sikap optimis

Afirmasi positif dapat memberikan harapan dan semangat pada anak agar dirinya lebih bersikap optimis. Bunda dapat memberitahu Si Kecil bahwa setiap masalah memiliki jalan keluarnya masing-masing dan bahwa selalu ada peluang untuk mengejar cita-cita.

8. Afirmasi positif membantu anak peduli terhadap dirinya

Manfaat afirmasi positif berikutnya adalah untuk meningkatkan kepedulian anak terhadap dirinya sendiri. Hal ini bukan berarti mendorong anak untuk bersikap egois dan hanya mementingkan diri sendiri. Akan tetapi, anak perlu bersikap lebih baik kepada dirinya sendiri dan menghargai bahwa setiap makhluk hidup berhak untuk mendapatkan kepedulian dan kebahagiaan.

9. Afirmasi positif membantu pola pikir berkembang

Mengucapkan afirmasi positif pada anak dapat membantu menghilangkan pesimisme dan meningkatkan pemikiran yang berkembang. Seperti memberitahu bahwa anak memiliki kemampuan jauh lebih hebat daripada yang disadari, sehingga anak lebih bersemangat untuk menggapai tujuannya.

10. Afirmasi positif mendukung kesejahteraan anak

Bunda perlu menerapkan afirmasi positif untuk anak dengan rutin seperti sebelum berangkat sekolah, setelah pulang sekolah, maupun sebelum waktu tidur. Tindakan ini perlahan akan membawa perubahan perilaku yang positif pada anak sehingga kesejahteraan dalam hidupnya lebih berkualitas.

Cara kerja afirmasi positif

Bunda mungkin berpikir apakah afirmasi positif benar-benar akan bekerja dan memengaruhi pola pikir anak atau tidak. Otak seseorang menyimpan perbedaan antara kenyataan dan imajinasi, yang mana hal ini bisa membantu efektivitas afirmasi positif pada anak.

Neuroplastisitas merupakan kemampuan otak untuk berubah dan beradaptasi dengan berbagai keadaan berbeda dalam kehidupan. Hal ini membolehkan kalimat afirmasi positif yang diucapkan untuk masuk dan diterima ke dalam pikiran. Sebaliknya, jika anak suka membuat gambaran mental yang buruk, seperti ketegangan saat presentasi dan rasa takut saat ikut lomba, otak akan memproses segala hal yang dihadapi dengan negatif pula.

Mengulangi pengucapan afirmasi positif dengan rutin dapat membantu otak memprosesnya sebagai suatu fakta. Tindakan yang sesungguhnya akan mengikuti apabila anak betul-betul percaya bahwa dirinya mampu melakukan sesuatu.

Bagaimana afirmasi positif bisa meningkatkan kesehatan anak?

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa afirmasi positif dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mental dan kesejahteraan secara umum. Seorang psikiater yang berbasis di Idaho, Sam Zand, DO, mengungkapkan neuroplastisitas sebagai suatu penjelasan untuk manfaat kesehatan dari afirmasi positif.

Neuroplastisitas adalah kemampuan otak untuk menciptakan pola baru dan beradaptasi. Jika afirmasi positif dipraktikkan setiap hari dengan teratur, jalur baru di otak akan terbentuk. Seseorang yang menguatkan dirinya dengan afirmasi positif akan menciptakan kebiasaan memberikan pandangan diri yang lebih seimbang dan positif, alih-alih berpikir dengan negatif.

Oleh karena itu, afirmasi positif sebenarnya tidak dimaksudkan untuk memperbaiki atau mengatasi rasa sakit seseorang, mengutip laman Psychology Today. Afirmasi positif ditujukan untuk memfokuskan perhatian seseorang terhadap suatu hal positif yang lebih kuat sehingga otak dapat membuat jalur baru sebagai respons.

Kapan melakukan afirmasi positif?

Afirmasi positif dilakukan di berbagai situasi ketika seseorang membutuhkan perubahan positif pada perilakunya. Situasi ini dapat berupa saat anak sedang gugup menjelang presentasi atau masuk sekolah untuk pertama kalinya. Bunda juga bisa ajari anak untuk mengucapkan afirmasi positif saat sedang tidak percaya diri, marah, maupun bersedih.

Afirmasi positif dapat dilakukan di rumah saat anak hendak berangkat sekolah untuk menyemangatinya. Setelah pulang sekolah, anak diberikan afirmasi positif sebagai bentuk penghargaan karena telah belajar dengan baik di sekolah. Kadang kala, anak mungkin pulang sekolah dengan lesu karena beberapa hal. Saat inilah afirmasi positif dibutuhkan untuk memperbaiki suasana hatinya.

Waktu untuk mengucapkan afirmasi positif sangat bergantung pada keinginan dan alasan seseorang. Jika ingin mengawali hari dengan positif, afirmasi positif sebaiknya diucapkan di pagi hari. Jika ingin merasa rileks setelah seharian beraktivitas, afirmasi positif diucapkan di malam hari sebelum tidur.

Cara melakukan afirmasi positif

Jika ingin menerapkan pengucapan afirmasi positif, Bunda perlu mengetahui tujuan yang pasti serta cara untuk membuatnya efektif. Simak penjelasan berikut ini tentang cara melakukan afirmasi positif setiap harinya:

1. Pilih afirmasi sesuai tujuan

Langkah pertama untuk melakukan afirmasi positif adalah dengan menentukan tujuan utamanya. Misalnya, jika anak sedang stres menghadapi ujian, maka buatlah kalimat afirmasi positif untuk membuatnya yakin bahwa dirinya mampu belajar dan mengerjakan soal ujian dengan baik.

2. Tentukan kapan dan bagaimana menggunakannya

Selanjutnya Bunda perlu menentukan kapan afirmasi positif digunakan dan bagaimana melakukannya. Afirmasi positif bisa diucapkan di pagi hari untuk memotivasi diri sebelum memulai aktivitas, maupun di malam hari sebagai bentuk penghargaan diri setelah melalui hari yang panjang.

3. Tetapkan kebiasaan rutin

Jika Bunda sudah menerapkan afirmasi positif di pagi hari atau malam hari, sebaiknya jadikan waktu tersebut sebagai kebiasaan rutin setiap hari. Mempraktikkan afirmasi positif secara teratur adalah kunci keefektifannya jika seseorang berusaha mengubah pola pikir dan perilaku.

35 Contoh afirmasi positif yang punya banyak manfaat, dari bikin percaya diri dan sukses

Untuk menerapkan afirmasi positif kepada anak, Bunda bisa melihat berbagai contoh kalimat afirmasi positif berikut ini. Akan tetapi, Bunda juga bisa mengubah dan menyesuaikannya kembali dengan kreatif sesuai kebutuhan kondisi anak.

5 Contoh afirmasi positif yang memotivasi untuk anak-anak

Berikut contoh kalimat afirmasi positif untuk memotivasi anak-anak:

1. Aku kuat dan pintar.
2. Aku mampu memberikan suasana yang cerah dan bersemangat.
3. Aku bisa melewatinya dengan baik.
4. Pendapatku penting dan bermakna.
5. Diriku yang jujur akan memberikan kebaikan pada sekitar.

5 Contoh afirmasi positif tentang cinta dan penghargaan

Berikut contoh kalimat afirmasi positif tentang cinta dan penghargaan:

1. Perasaanku adalah yang utama dan berhak dihargai semua orang.
2. Diriku apa adanya sangat layak dicintai dan disyukuri.
3. Aku berhak bermain dan belajar dengan bahagia.
4. Aku tidak pernah sendirian, ada orang-orang yang selalu mendoakanku.
5. Keluarga dan teman adalah harta berharga, dan aku berhak mendapatkannya.

5 Contoh afirmasi positif untuk anak remaja

Berikut contoh afirmasi positif untuk anak remaja:

• Pemikiranku luar biasa, tidak ada yang bisa mengendalikanku selain diriku sendiri.
• Kesalahan adalah ketidaksengajaan, tetapi belajar dari kesalahan adalah pilihan.
• Dunia ini adalah milikku, dan diriku adalah milikku.
• Hari-hariku semakin membaik, diriku penuh dengan hal positif.
• Diriku apa adanya luar biasa, pendapat orang lain hanyalah angin yang berlalu.

5 Contoh afirmasi positif agar anak mencintai diri sendiri

Berikut contoh afirmasi positif agar anak mencintai diri sendiri:

1. Tidak masalah jika aku bukan yang pertama bagi orang lain, aku selalu menjadi yang pertama dan satu-satunya yang paling istimewa bagi diriku sendiri.
2. Aku terlahir untuk mendapatkan dan menebarkan kasih sayang.
3. Aku pantas dicintai dan mendapatkan yang terbaik.
4. Aku bersyukur atas kehidupan ini dan orang-orang yang berada di sekitarku.
5. Aku bahagia telah lahir sebagai anak yang berbakti dan mampu membantu sesama.

5 Contoh afirmasi positif di pagi hari

Berikut ini contoh kalimat afirmasi positif untuk diucapkan di pagi hari:

1. Aku bisa menjalani hari dengan baik dan penuh semangat.
2. Aku siap menghadapi tantangan baru dan menemukan solusi yang cemerlang.
3. Aku meninggalkan segala hal buruk di hari kemarin, hari ini akan penuh dengan kebaikan.
4. Aku bersyukur masih diberikan umur panjang hingga hari ini.
5. Hari ini aku telah bertransformasi menjadi lebih hebat berkat pengalaman di masa lalu.

5 Contoh afirmasi positif untuk mengatasi kecemasan

Berikut contoh kalimat afirmasi positif untuk mengatasi rasa cemas:

1. Pikiranku tenang dan aku mampu melakukan segala hal.
2. Diriku aman dan selalu terlindungi berkat doa orang tuaku.
3. Aku mampu mengendalikan diriku untuk mengatasi masalah ini.
4. Aku berpikiran luas dan mampu menemukan jalan keluar terbaik.
5. Aku bisa membantu diriku sendiri, tetapi aku tahu cara meminta bantuan saat membutuhkannya.

5 Contoh afirmasi positif untuk meningkatkan kepercayaan diri

Berikut ini contoh kalimat afirmasi positif untuk meningkatkan kepercayaan diri:

• Diriku yang sesungguhnya sangat luar biasa dan penuh kebaikan.
• Setiap tantangan adalah kesempatan untuk diriku bisa berkembang.
• Aku mampu dan sanggup menggapai impianku.
• Aku memiliki kekuatan untuk melewati segala lubang kehidupan.
• Dunia ini memberikan inspirasi terbaik agar diriku berpikiran positif. 

Demikian penjelasan seputar pengertian hingga cara melakukan afirmasi positif, serta contoh kalimat afirmasi positif untuk dipraktikkan sehari-hari. Semoga bermanfaat!

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!