PARENTING
Bobby Kertanegara Trending di Google, Ini 5 Tips Pelihara Kucing untuk Anak
Annisa Karnesyia | HaiBunda
Sabtu, 14 Dec 2024 09:20 WIBKucing Presiden Prabowo Subianto, Bobby Kertanegara, tengah menjadi sorotan. Bobby baru saja meraih penghargaan sebagai salah satu sosok terpopuler di Google sepanjang 2024.
Perlu diketahui, Bobby adalah kucing kesayangan Presiden Prabowo yang sudah menemaninya selama lebih dari lima tahun. Bobby dirawat dengan begitu baik sebagai kucing peliharaan. Tak hanya diberikan rumah khusus kucing, Bobby juga sering didandani dengan pakaian yang modis.
Memelihara kucing memang dapat mendatangkan banyak manfaat. Tak hanya bagi orang dewasa, kucing peliharaan juga dapat mengajarkan hal positif bagi anak, seperti menambah pengetahuannya. Apalagi, anak-anak memiliki rasa ingin tahu alami terhadap apa pun yang ada di sekitarnya.
Selain itu, mengenalkan hewan juga dapat mengajarkan kebaikan kepada Si Kecil. Mereka dapat mengetahui sifat-sifat hewan, salah satunya adalah setia terhadap teman, pasangan, hingga manusia.
Nah, dengan mengenalkan hewan ini, anak-anak juga akan belajar menyayangi makhluk ciptaan Tuhan. Dampak tak langsungnya tentu saja bisa memengaruhi kehidupan dan keberlangsungan hewan di sekitar.
"Ini memungkinkan anak-anak untuk mengekspresikan diri mereka secara terbuka untuk melakukan semua hal yang bisa menyelamatkan planet kita. Generasi masa depan juga dapat berkembang, terutama menyangkut kehidupan manusia dan hewan," kata Marc Bekoff Ph.D, profesor Ecology and Evolutionary Biology di University of Colorado, dikutip dari Psychology Today.
Meski memelihara kucing berdampak positif pada anak, Bunda tetap perlu memerhatikan cara merawat hewan ini ya. Dokter anak, Vincent Iannelli, MD, mengatakan bahwa gigitan kucing mungkin tidak berbahaya.
Namun, di dalam mulut kucing terdapat bakteri Pasteurella multocida yang dapat menyebabkan infeksi. Selain itu, 75 persen gigitan kucing membawa bakteri berbahaya ke dalam tubuh termasuk jenis Staphylococcus dan Streptococcus.
Tak hanya itu, Si Kecil juga bisa terkena rabies hingga tetanus dari gigitan kucing. Bahkan menurut data, sekitar 7 persen kasus rabies disebabkan oleh hewan peliharaan, seperti kucing atau anjing.
"Tetanus bisa terjadi pada anak yang sudah lebih dari lima tahun sejak lahir tidak mendapatkan suntik tetanus, gigitan kucing sangat dalam atau terkontaminasi kotoran," ujar Iannelli, dilansir Very Well Family.
Nah, guna mencegah dampak buruk tersebut, ada beberapa langkah yang dapat Bunda lakukan bila ingin memelihara kucing untuk anak. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Tips memelihara kucing untuk anak