Sarapan Bergizi Bikin Anak Lebih Fokus, Tingkatkan Konsentrasi di Sekolah

Sarapan bergizi merupakan hal penting yang tidak boleh dilewatkan di pagi hari. Tidak hanya memenuhi 30 persen kebutuhan asupan harian, sarapan juga bagus untuk perkembangan otak anak.

Bahkan, sebuah penelitian menunjukkan bahwa sarapan berdampak positif pada prestasi Si Kecil di sekolah. Bagaimana kebiasaan sarapan terhubung dengan kemampuan belajar anak?

Sarapan di pagi hari akan membantu anak memiliki konsentrasi yang lebih baik di sekolah. Selain itu, mereka juga akan lebih berenergi untuk menjalani aktivitasnya di sekolah.

Ini artinya, anak yang rutin sarapan akan memiliki kemampuan fokus yang lebih baik dalam memahami sesuatu. Simak penjelasan selengkapnya!

Pentingnya sarapan bergizi untuk perkembangan otak anak 

Studi menunjukkan, anak-anak yang sarapan sebelum ujian sekolah memiliki standar skor yang jauh lebih tinggi di bidang matematika, ejaan, dan membaca dibanding siswa yang melewatkan makan pagi.

Orang yang rutin sarapan bergizi akan memiliki fungsi otak, fokus, dan konsentrasi yang lebih baik, Bunda. Itu sebabnya, anak-anak sebaiknya diberikan sarapan setiap harinya.

Tak hanya meningkatkan kinerja anak dalam ujian kosakata, matematika, dan tugas yang lebih menantang, anak yang rutin sarapan juga dapat mengatasi frustasi dengan lebih baik. Penelitian yang dilakukan Victorian Government menyoroti anak-anak yang mengonsumsi sarapan bergizi di pagi hari, memiliki fungsi kognitif yang lebih baik, termasuk kemampuan untuk fokus pada sesuatu.

Selain itu, studi yang dirilis Better Health Channel menunjukkan bahwa anak-anak yang dibiasakan sarapan memiliki rentang perhatian atau konsentrasi yang lebih baik. Ditambah juga dengan catatan kehadiran yang juga lebih baik di sekolah.

Nutrisi yang wajib ada dalam menu sarapan bergizi untuk meningkatkan fungsi otak

Sarapan sangat berpengaruh pada perkembangan otak anak. Itu sebabnya, jangan sembarangan memberikan asupan harian pada anak.

Demi menjaga kesehatan anak, beri mereka sarapan yang bergizi seimbang. Lewat sarapan, menjadi kesempatan Bunda untuk memenuhi kebutuhan nutrisi penting. Apa saja? Simak ulasannya berikut ini:

1. Serat

Sarapan merupakan waktu yang tepat untuk mengkonsumsi serat dalam bentuk sereal dan roti gandum utuh. Serat dapat membantu mengendalikan berat badan dan mengatasi sembelit.

2. Kalsium

Suguhkan makan pagi yang tinggi kalsium dan vitamin D untuk mendukung pertumbuhan tulang anak. Anak-anak memasuki masa puncak pembentukan tulang di masa remaja.

Makanan seperti sereal, susu, dan yogurt diperkaya dengan vitamin D yang cocok diberikan untuk makan pagi. Selain itu, telur dan ikan berlemak seperti salmon juga menjadi sumber makan yang baik untuk Si Kecil.

3. Protein

Zat gizi anak ini bagus untuk mendukung pertumbuhan anak dan membuatnya kenyang lebih lama. Beberapa contohnya telur, yogurt, dan kacang-kacangan.

4. Karbohidrat

Karbohidrat merupakan sumber energi yang dibutuhkan anak di pagi hari.

5. Lemak sehat

Selain karbohidrat, anak-anak juga membutuhkan lemak sehat untuk mendukung perkembangan otak.

Manfaat sarapan bergizi lengkap

Sarapan bergizi lengkap bagus untuk meningkatkan energi anak, sehingga mereka lebih semangat untuk belajar. Sarapan yang bergizi juga akan memulihkan kadar glikogen yang menjaga metabolisme Si Kecil.

Anak yang terbiasa sarapan juga memiliki tingkat kewaspadaan yang lebih baik, dan menjadi lebih produktif sepanjang hari. Efek positif lainnya, akan meningkatkan fokus dan konsentrasinya.

Sarapan menyediakan bahan bakar yang diperlukan tubuh agar berfungsi dengan baik, termasuk otak. Anak yang sarapan akan mendapatkan nutrisi penting, glukosa, dan energi yang meningkatkan fokus, konsentrasi, memori, dan keterampilan memecahkan masalah.

Pada akhirnya, anak-anak dengan kemampuan fokus yang bagus akan dapat menyerap informasi dengan lebih baik dan berprestasi secara akademik.

Nah, salah satu sereal yang bisa diberikan ke anak untuk sarapan ada Energen nih, Bunda. Di dalamnya mengandung nutrisi lengkap untuk anak mulai dari susu, karbohidrat, protein, serat, vitamin, hingga mineral.

Tersedia dalam beberapa rasa, di antaranya ada kacang hijau, cokelat, vanila, jahe, kurma, dan jagung. Kini Energen dikemas 30 persen lebih banyak, membuat anak kenyang lebih lama dan gizinya lebih lengkap dibandingkan sarapan lainnya. Tawarkan rasa Energen kesukaan anak, Bunda.

Peran orang tua dalam menyediakan sarapan bergizi lengkap

Bunda dan Ayah dapat membentuk kebiasaan di rumah agar sarapan jadi lebih menyenangkan. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Tetapkan waktu tidur lebih awal

Anak yang tidur lebih awal biasanya tidak akan rewel saat dibangunkan lebih pagi untuk sarapan.

2. Sarapan bersama keluarga

Biasakan untuk makan bersama-sama keluarga untuk sarapan di pagi hari. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa keluarga yang makan bersama cenderung mengonsumsi makanan sehat.

Selain itu, menyediakan cukup waktu untuk sarapan bersama keluarga, dapat membantu anak menyelesaikan makanannya.

3. Kreatif dalam menyajikan makanan

Salah satu cara untuk menggugah selera makan anak adalah dengan menawarkan makanan favorit mereka. Atau, Bunda dapat menyuguhkan sarapan yang dihidangkan dengan cara kreatif sehingga lebih menarik perhatian mereka untuk memakannya.

4. Siapkan sarapan sejak malam hari

Rencanakan sajian sarapan sejak malam hari dan libatkan Si Kecil dalam menyiapkannya. Misalnya telur rebus, sereal dingin kesukaan anak, atau susu hangat.

Dampak jangka panjang sarapan bergizi lengkap pada kesehatan dan prestasi anak

Berikut dampak jangka panjang jika anak terbiasa sarapan:

1. Mengisi ulang tenaga anak di pagi hari, sehingga tidak mudah lelah, lapar, dan gelisah.
2. Menjaga berat badan yang sehat dan mengurangi risiko obesitas. Anak yang terbiasa sarapan cenderung tidak menginginkan junk food atau makanan berlebihan.
3. Sarapan pagi yang seimbang menyediakan vitamin dan nutrisi penting. Saat anak melewatkan sarapan, mereka tidak memperoleh semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan dan perkembangannya.

9 Rekomendasi menu sarapan bergizi dan sehat

Sarapan sehat tak hanya mengenyangkan, tapi juga membantu Si Kecil lebih fokus dan berprestasi di sekolah. Berikut 9 rekomendasi menu sarapan bergizi dan sehat yang bisa Bunda siapkan di pagi hari.

1. Telur

Rekomendasi menu sarapan bergizi dan sehat yang bisa Bunda sajikan di pagi hari adalah telur. Makanan satu ini dikenal kaya akan protein berkualitas tinggi yang penting untuk tumbuh kembang Si Kecil.

Kombinasi sarapan yang seimbang bisa terdiri dari tiga butir telur dan satu setengah porsi roti putih, yang memberikan proporsi energi dari karbohidrat (22 persen), protein (23 persen), dan lemak (55 persen).

Tak hanya tinggi protein, telur juga mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin B12, vitamin A, B2, B5, selenium, serta sejumlah mineral penting lainnya. Menariknya, sebagian besar nutrisi ini terdapat di kuning telur.

2. Sereal

Sereal bisa jadi pilihan menu sarapan yang sehat dan bergizi untuk keluarga, terutama anak-anak. Terbuat dari biji-bijian seperti gandum dan jagung, sereal biasanya diperkaya dengan berbagai vitamin, mineral, serta serat yang bermanfaat untuk mendukung tumbuh kembang Si kecil.

Salah satu pilihan sereal bergizi lengkap adalah Energen. Sereal ini mengandung karbohidrat, serat, protein, ditambah 10 vitamin dan mineral penting, serta susu. Kombinasi nutrisinya membuat Energen cocok dijadikan menu sarapan yang mengenyangkan, terutama untuk memenuhi kebutuhan energi Si Kecil sebelum mulai beraktivitas di sekolah.

3. Buah-buahan

Buah-buahan direkomendasikan sebagai menu sarapan sehat dan bergizi karena mengandung karbohidrat alami seperti fruktosa dan glukosa yang mudah diubah tubuh menjadi energi, sehingga dapat mendukung aktivitas Si Kecil di pagi hari. Selain itu, serat dalam buah memperlancar pencernaan dan menjaga kesehatan usus, sehingga penyerapan nutrisi menjadi optimal.

Buah mengandung berbagai vitamin dan mineral esensial, termasuk vitamin C yang berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh serta kalium yang berkontribusi pada kesehatan jantung.

Selain itu, karena rendah kalori dan tinggi serat, buah dapat membantu mengatur berat badan dengan cara memberikan rasa kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan makan berlebih.

4. Smoothies

Menu sarapan bergizi dan sehat berikutnya adalah smoothies. Minuman ini biasanya disajikan dalam kondisi dingin dan terbuat dari campuran buah serta sayuran segar. Smoothies kaya akan vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Mengonsumsinya secara rutin dapat membantu mencukupi kebutuhan harian buah dan sayuran. Berbagai studi menunjukkan bahwa konsumsi buah dan sayur secara cukup, dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.

5. Chia seeds

Chia seeds merupakan sarapan sehat yang berasal dari tanaman Salvia hispanica L. Dalam dua sendok makan chia seeds terdapat kandungan protein, serat, lemak sehat, serta beragam vitamin dan mineral penting seperti kalsium, magnesium, dan zat besi yang berperan dalam menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Selain kaya nutrisi, chia seeds juga mengandung antioksidan yang berperan melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sekaligus membantu menjaga kesehatan jantung dan hati.

6. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan bisa jadi pilihan praktis untuk menu sarapan di pagi hari. Makanan ini mengandung magnesium, kalium, lemak sehat, serta antioksidan yang mendukung kesehatan jantung.

Selain itu, kombinasi protein dan serat dalam kacang dapat membuat rasa kenyang bertahan lebih lama. Sebuah studi pada tahun 2022 menunjukkan bahwa konsumsi segenggam kacang atau biji-bijian setiap hari, dapat menurunkan risiko penyakit jantung, selama tidak ada alergi terhadapnya.

Untuk sarapan, Bunda bisa menaburkan kacang cincang ke atas oatmeal. Hindari kacang yang diberi tambahan gula, garam, atau minyak agar manfaatnya lebih optimal.

7. Teh Hijau

Teh hijau atau green tea bisa menjadi pilihan minuman sehat untuk melengkapi sarapan pagi sehat dan kenyang bagi Si Kecil. Kandungan kafeinnya lebih rendah dibanding kopi, sehingga lebih ramah bagi tubuh.

Teh hijau juga mengandung L-theanine yang membantu meningkatkan fokus dan suasana hati tanpa menimbulkan rasa gelisah, serta EGCG yang dikenal melindungi sel otak dan menurunkan risiko gangguan neurodegeneratif seperti demensia.

Selain itu, teh hijau juga mengandung katekin, yaitu antioksidan alami dari tumbuhan yang berperan dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan serta menjaga kesehatan secara menyeluruh.

8. Tahu

Tahu bisa menjadi pilihan sarapan sehat untuk Bunda sajikan kepada Si Kecil di pagi hari. Setengah tahu padat yang belum dimasak, mengandung sekitar 21,8 gram protein yang baik untuk mendukung tumbuh kembang anak.

Tak hanya protein, tahu juga mengandung berbagai zat gizi penting seperti kalsium, zat besi, mangan, dan vitamin A yang baik untuk kekuatan tulang serta daya tahan tubuh Si Kecil.

Jika Si Kecil tidak terlalu suka telur, Bunda bisa mencoba menyajikan tahu orak-arik sebagai alternatif yang lezat dan sehat. Menu ini tidak hanya praktis, tapi juga kaya nutrisi, sehingga cocok untuk memenuhi kebutuhan energi Si Kecil sebelum memulai aktivitas harian di sekolah.

9. Cookies

Rekomendasi menu sarapan yang terakhir adalah cookies. Terbuat dari bahan seperti oat, kacang-kacangan, dan biji-bijian, camilan ini mengandung protein, serat, dan lemak sehat yang dapat membantu menjaga energi serta rasa kenyang lebih lama.

Keunggulan lainnya, cookies ini bisa Bunda buat jauh-jauh hari dan disimpan di freezer. Saat pagi datang, cukup dipanaskan sebentar di microwave dan siap disantap sambil beraktivitas. Menu ini cocok untuk mendukung sarapan pagi sehat dan kenyang tanpa ribet.

Demikian ulasan mengenai pentingnya sarapan untuk perkembangan daya ingat anak. Biasakan Si Kecil sarapan agar lebih berprestasi di sekolah.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!