PARENTING
3 Cara Menyendawakan Bayi Baru Lahir, Bunda Perlu Tahu
Asri Ediyati | HaiBunda
Senin, 30 Jun 2025 21:50 WIBTahukah Bunda, bahwa menyendawakan bayi merupakan bagian penting dari rutinitas menyusui bayi? Ya, saat bayi menelan, gelembung udara bisa saja terperangkap di perut dan menyebabkan rasa tidak nyaman.
Dengan bersendawa memungkinkan bayi mengeluarkan sebagian gas tersebut untuk meredakan rasa sakit. Bersendawa juga membantu mencegah gumoh, Bunda.
Kapan kita harus menyendawakan bayi? Dikutip dari laman Unicef Parenting, tidak ada aturan tentang kapan harus menyendawakan bayi, beberapa bayi perlu disendawakan selama menyusu, beberapa setelahnya.
Jika bayi tampak tidak nyaman saat menyusu, buatlah jeda untuk bersendawa sebentar. Jika mereka tampak baik-baik saja saat menyusu, tunggu hingga mereka selesai. Kita juga tidak perlu menghabiskan waktu lama untuk menyendawakan bayi, beberapa menit saja sudah cukup.
Ada beberapa cara untuk menyendawakan bayi. Simak caranya di sini, praktikkan, dan Bunda bisa tentukan mana yang paling berhasil.
Sendawakan bayi saat mereka duduk di pangkuan
Jika Bunda sedang menyusui sambil duduk, dilansir Baby Center, Bunda bisa gunakan cara berikut ini:
- Letakkan celemek kain pada bayi atau kain di atas pangkuan untuk menampung gumoh.
- Dudukkan bayi di pangkuan dengan membelakangi Bunda atau menyamping.
- Gunakan satu tangan untuk menyangga tubuh bayi, telapak tangan menyangga dada bayi sementara jari-jari menyangga dagu dan rahang bayi dengan lembut. (Pastikan tidak meletakkan jari-jari di sekitar tenggorokannya.)
- Condongkan bayi sedikit ke depan dan tepuk atau gosok punggungnya dengan lembut menggunakan tangan yang lain.
Sendawakan bayi di dada atau bahu
Cara ini cukup umum untuk bisa menyendawakan bayi. Berikut caranya:
- Letakkan kain di bahu (biarkan jatuh di punggung ) untuk melindungi pakaian dari muntahan.
- Pegang bayi di dada sehingga dagunya bersandar di bahu.
- Sangga pantatnya dengan satu tangan dan tepuk atau gosok punggungnya dengan lembut menggunakan tangan lainnya.
Atau, coba ini sebagai alternatif saat bayi sudah memiliki lebih banyak kontrol kepala dan leher:
- Pegang bayi lebih tinggi di bahu, cukup tinggi sehingga bahu menekan perutnya dengan lembut, menciptakan tekanan lembut yang akan membuatnya bersendawa.
- Sangga bayi dengan satu tangan dan tepuk atau gosok punggungnya dengan lembut menggunakan tangan lainnya.
- Pastikan bayi dapat bernapas dengan nyaman dan tidak terlalu membungkuk. Bunda bisa mengintip sebentar di cermin untuk memeriksa posisi kepala bayi dapat membantu.
Sendawakan bayi dengan posisi tengkurap di pangkuan
Selain menyamping, menyendawakan bayi juga bisa ketika posisi mereka tengkurap di pangkuan:
- Tutup pangkuan dengan kain untuk menampung gumoh.
- Baringkan bayi dengan posisi tengkurap di atas kaki sehingga ia berbaring di atas lutut, tegak lurus dengan tubuh.
- Topang dagu dan rahangnya dengan satu tangan. Pastikan kepala bayi tidak lebih rendah dari bagian tubuh lainnya sehingga darah tidak mengalir ke kepala mereka.
- Tepuk atau gosok punggung mereka dengan tangan yang lain.
Bagaimana jika lupa menyendawakan bayi?
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, bersendawa juga bermanfaat bagi bayi yang sering gumoh atau memiliki perut kembung atau gejala penyakit refluks gastroesofageal (GERD).
Meski demikian, tidak ada aturan yang mengharuskan bayi bersendawa setiap kali menyusu. Jika bayi jarang bersendawa dan tertidur nyenyak setelah menyusu, Bunda mungkin tidak perlu menyendawakannya. Bahkan, beberapa bayi mungkin tidak perlu disendawakan secara rutin.
"Jika bayi Anda suka menyusu, berat badannya naik dengan baik dan tampaknya tidak terpengaruh oleh perut kembung atau refluks, maka melewatkan sesi bersendawa sama sekali adalah hal yang wajar," jelas dokter spesialis anak di Orlando, Florida, Liz Donner, M.D.
Sebagai tambahan, apa pun posisi yang digunakan, berikut adalah beberapa kiat umum untuk menyendawakan bayi :
- Pastikan punggungnya lurus, tidak melengkung.
- Berikan tekanan yang kuat tetapi lembut.
- Cobalah gerakan memutar juga.
- Jika memberinya susu botol, Bunda mungkin menemukan bahwa jenis botol tertentu membantu bayi menelan lebih sedikit udara dan mengurangi keinginan untuk bersendawa.
- Jika bayi cenderung sering bersendawa, Bunda mungkin perlu menghindari posisi yang memberi tekanan tambahan pada perut bayi saat bersendawa (misalnya, di bahu atau berbaring tengkurap di pangkuan Bunda).
Demikian ulasan mengenai manfaat menyendawakan bayi dan cara yang tepat agar angin cepat keluar setelah menyusu. Menyendawakan bayi agar bayi tidak gumoh atau mengalami perut kembung. Semoga tipsnya bermanfaat ya!
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Simak video di bawah ini, Bun:
Bunda Perlu Tahu, Ini 3 Cara Membuat Si Kecil Sendawa agar Tidak Rewel
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
Penyebab Munculnya Tanda Lahir Bayi, Apakah Bunda Perlu Khawatir?
Benarkah Bayi Kolik Sering Menangis Akibat Banyak Gas di Perut?
Pakai Gorden Blackout Bantu Bayi Tidur Lebih Nyenyak
5 Mitos & Fakta Tanda Lahir Bayi, Salah Satunya Bisa Tunjukkan Karakter
TERPOPULER
Harapan Almarhumah Mpok Alpa untuk Masa Depan Anak Kembarnya Semasa Hidup
Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar
Cerita Siti KDI soal Mertua Jadi Salah Satu Pemicu Cerai dengan Pria Turki
Relate, Nikita Willy Juga Alami Mom Brain setelah Melahirkan sampai Sandal Beda Sebelah
300 Nama Latin Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya yang Unik & Menarik
REKOMENDASI PRODUK
11 Rekomendasi Blush On Cream Tahan Lama dan Low Budget
Amira SalsabilaREKOMENDASI PRODUK
7 Merek Pelumas Vagina yang Aman untuk Berhubungan Intim & Cara Memilihya
Dwi Indah NurcahyaniREKOMENDASI PRODUK
9 Rekomendasi Susu UHT untuk Anak & Panduan Memilih yang Terbaik
KinanREKOMENDASI PRODUK
Review Professional Air Fryer Oxone vs Glasstop Smart Fryer, Mana Pilihan Bunda?
Tim HaiBundaREKOMENDASI PRODUK
10 Rekomendasi Lipstik Glossy Tahan Lama, Cocok Dipakai Seharian
Amira SalsabilaTERBARU DARI HAIBUNDA
Harapan Almarhumah Mpok Alpa untuk Masa Depan Anak Kembarnya Semasa Hidup
Relate, Nikita Willy Juga Alami Mom Brain setelah Melahirkan sampai Sandal Beda Sebelah
300 Nama Latin Aesthetic untuk Anak Perempuan dan Artinya yang Unik & Menarik
Mpok Alpa Meninggal Dunia, Tinggalkan 4 Anak Termasuk Sepasang Kembar
5 Dampak pada Otak Anak jika Terjebak Macet, Bisa Merusak Konsentrasi Bun!
FOTO
VIDEO
DETIK NETWORK
-
Insertlive
Deretan Artis Hadir di Rumah Duka Mpok Alpa, Ada Raffi Ahmad hingga Ayu Ting Ting
-
Beautynesia
Bentuk dan Rasanya Sama, 10 Makanan Indonesia Ini Punya Nama Berbeda di Setiap Daerah
-
Female Daily
Girl Group PAPION Resmi Debut Hadirkan Warna Baru di Dunia Musik!
-
CXO
GOT7 Rilis Album Baru, Persiapan Harus Lewat Video Call Karena Hal Ini
-
Wolipop
Gaya Selvi Ananda di Sidang Tahunan MPR RI 2025, Anggun Berkebaya Floral
-
Mommies Daily
7 Rekomendasi Cushion untuk Remaja, Harga Mulai Rp50 Ribuan!