
parenting
Mengenal Organ Gerak Ikan untuk Berenang, Ini Nama dan Fungsinya
HaiBunda
Senin, 04 Aug 2025 20:50 WIB

Daftar Isi
Ikan dikenal sebagai hewan air yang sangat lincah saat berenang. Kemampuan ini bukan terjadi begitu saja, melainkan hasil kerja dari organ gerak yang saling mendukung dan terorganisasi secara rapi.
Tubuh ikan memiliki bentuk yang ramping dan memanjang, sehingga mudah meluncur di dalam air. Susunan siripnya pun ditempatkan di posisi yang tepat agar ikan bisa berenang dan berbelok dengan lincah.
Mengutip dari penelitian yang dipublikasikan dalam Nature Reviews Genetics, adaptasi genetik pada otot dan sirip ikan berperan besar dalam kemampuan berenang. Perubahan ini membantu meningkatkan daya dorong dan efisiensi gerak pada ikan.
Selain bentuk tubuh dan struktur sirip, otot-otot di sepanjang tubuh ikan juga berperan penting dalam pergerakan. Kontraksi otot yang bergantian di sisi kanan dan kiri tubuh memungkinkan ikan menghasilkan gerakan meliuk yang mendorong tubuhnya ke depan.
Mengenal ikan sebagai hewan vertebrata
Ikan merupakan salah satu hewan vertebrata yang hidup di lingkungan perairan. Sebagai hewan bertulang belakang, ikan memiliki struktur tubuh yang mendukung pergerakan gesit dan efisien di dalam air.
Tulang belakang pada ikan berfungsi sebagai penopang utama tubuh dan tempat melekatnya otot-otot penting. Dengan struktur ini, ikan dapat mengoordinasikan gerak tubuh secara seimbang dan teratur saat berenang.
Dikutip dari buku Struktur Hewan Vertebrata karya Galih Kholifatun Nisa', sistem rangka pada ikan memungkinkan gerakan otot yang efisien untuk mendorong tubuhnya melaju di air. Bentuk tubuh yang memanjang dengan tulang belakang yang lentur membuat ikan mampu bermanuver cepat dan lincah.
Mengenal organ gerak ikan
Organ gerak pada ikan terbentuk dari hasil kerja sama antara sistem rangka dan otot. Bentuk tubuh ikan yang beragam adalah hasil dari evolusi adaptif terhadap berbagai jenis lingkungan air.
Bentuk tubuh ikan dipengaruhi oleh rangka, otot, dan adaptasi lingkungan. Ikan tuna dan cakalang berbentuk torpedo untuk berenang cepat, sedangkan ikan mas bertubuh pipih dan bisa melesat saat terancam.
Rangka ikan terbentuk dari tulang rawan yang berubah menjadi tulang sejati, dengan dua sistem, yakni eksoskeleton (sisik dan sirip) dan endoskeleton (tulang dalam). Sisik yang saling menumpuk membantu melindungi tubuh dan membuat ikan mudah bergerak di air, Bunda.
Ikan juga memiliki organ sensorik bernama linea lateralis atau garis lateral. Garis ini membantu ikan mendeteksi getaran di sekelilingnya, sehingga mampu mengenali bahaya maupun mangsa. Dengan bantuan organ ini, ikan bisa mengenali bahaya atau mangsa dan bergerak lincah di air.
Nama organ gerak ikan dan fungsinya
![]() |
Dilansir dari berbagai sumber, ikan memiliki lima jenis sirip utama yang masing-masing memiliki fungsi penting dalam pergerakan di air. Kelima sirip ini bekerja secara sinergis agar ikan bisa berenang dengan seimbang, cepat, dan responsif terhadap lingkungan sekitarnya.
1. Sirip punggung
Sirip dorsal atau sirip punggung berfungsi menjaga keseimbangan ikan saat berenang. Sirip ini membantu menstabilkan tubuh agar tidak mudah terguling di dalam air.
Mengutip dari buku Struktur Hewan Vertebrata karya Galih Kholifatun Nisa', sirip punggung juga bekerja sama dengan sirip anal untuk membantu ikan bergerak memutar. Kerja sama kedua sirip ini membuat ikan lebih lincah saat mengubah arah gerak.
2. Sirip ekor
Sirip kaudal atau sirip ekor berfungsi sebagai pendorong utama saat ikan bergerak ke depan. Bentuk dan kekuatan sirip ini sangat memengaruhi kecepatan serta kelincahan saat berenang.
Selain mendorong tubuh, sirip ekor juga membantu ikan mengendalikan arah saat berbelok ke kanan atau kiri. Dalam penelitian Journal of Experimental Biology, sirip ekor menciptakan aliran air yang kuat untuk mendukung percepatan dan manuver tajam.
3. Sirip anal
Sirip anal terletak di bagian bawah tubuh dekat ekor dan berfungsi menjaga stabilitas saat ikan berenang lurus. Sirip ini membantu tubuh tetap sejajar agar tidak mudah miring saat bergerak.
Selain itu, sirip anal juga berperan dalam mengontrol gerakan tubuh saat ikan berputar atau berubah arah. Fungsi ini membuat ikan lebih stabil dan presisi saat bermanuver di air.
4. Sirip perut
Sirip ventral atau sirip perut berfungsi menjaga kestabilan tubuh ikan saat berenang. Sirip ini membantu ikan untuk tetap seimbang agar tidak terguling di dalam air.
Selain itu, sirip ventral juga berperan dalam mengatur posisi vertikal ikan. Dengan bantuan sirip ini, ikan bisa bertahan di kedalaman tertentu sesuai kebutuhannya.
5. Sirip pektoral
Sirip pektoral atau sirip dada berfungsi untuk mengarahkan tubuh ikan saat berenang. Sirip ini memungkinkan ikan bergerak maju, serta membelok ke kanan dan kiri.
Selain itu, sirip pektoral juga membantu ikan berhenti secara tiba-tiba di dalam air. Gerakan sirip ini membuat ikan lebih lincah dan mudah bermanuver.
Morfologi sirip dan ekor ikan
Dilansir dari Idaho State University, struktur anatomi yang paling mudah dikenali pada ikan adalah sirip. Tak hanya sirip, morfologi ekor atau sirip kaudal juga menjadi komponen penting dalam sistem pergerakan ikan.
1. Cauda atau ekor
Ekor atau caudal fin adalah bagian tubuh ikan yang berfungsi sebagai penggerak utama untuk berenang ke depan. Selain itu, ekor juga bertindak seperti kemudi yang membantu ikan mengarahkan gerakannya.
Bentuk ekor sangat bervariasi, mulai dari yang bercabang, membulat, berbentuk hati, hingga persegi. Setiap bentuk memiliki keunggulan tersendiri dalam kecepatan dan kelincahan berenang.
Ikan yang aktif berenang dan sering berburu mangsa biasanya memiliki ekor bercabang karena mengurangi hambatan air. Sementara ikan dengan ekor membulat cenderung bergerak lebih lambat tetapi memiliki manuver yang lebih baik dalam ruang sempit.
2. Sirip
Sirip pada ikan berfungsi tidak hanya untuk pergerakan, tetapi juga untuk menjaga keseimbangan tubuh saat berenang. Ada dua jenis utama sirip, yaitu sirip median dan sirip berpasangan.
Sirip punggung (dorsal fin) dan sirip dubur (anal fin) termasuk sirip median yang membantu ikan tetap tegak saat bergerak cepat atau berbelok. Sirip ini juga memberikan stabilitas, seperti halnya lunas pada kapal.
Sementara itu, sirip dada (pectoral) dan sirip perut (pelvic) termasuk dalam sirip berpasangan. Sirip-sirip ini berguna untuk mengarahkan tubuh, menjaga posisi, hingga membantu gerakan naik turun dalam air.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(ndf/fir)ARTIKEL TERKAIT

Parenting
Kata Studi: Anak yang Makan Ikan Cenderung Lebih Ramah dan Suka Berbagi

Parenting
5 Jenis Ikan yang Dilarang untuk MPASI Bayi, Mengandung Merkuri Bun

Parenting
10 Jenis Ikan Terbesar di Dunia, Lengkap dengan Berat dan Panjangnya

Parenting
Mengenal Ikan Batu, Kenapa Dapat Predikat Paling Beracun di Lautan?

Parenting
Konsumsi Ikan Optimalkan Perkembangan Otak Anak, Simak Faktanya


7 Foto
Parenting
7 Potret Natarina Anak Taufik Hidayat yang Kini Beranjak Dewasa
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda