Jakarta -
"Sudah
hamil gede kok masih aja kerja?" Hmm, pernah dengar celetukan seperti itu, Bun?
"Perutnya kecil banget, yakin janinnya nggak kenapa-kenapa?" Ini juga nih, celetukan yang sering didengar ibu
hamil. Kalau dengar omongan orang itu, bisa saja kita jadi sedih. Apa iya kita 'ratu tega' yang masih aja bawa si kecil ke mana-mana meski kandungan sudah makin besar dan menjelang hari perkiraan lahir?
Apa iya perut kita yang kecil ini karena kesalahan kita karena nggak mau makan banyak? Duh, langsung deh nyalahin diri sendiri.
Nggak cuma kita, Bun, aktris Sandra Dewi juga tuh mengaku sering dapat omongan dari orang lain saat hamil anak pertamanya ini. "Katanya kerja nggak boleh, make up nggak boleh, pas tahu hamil naik pesawat nggak boleh. Makan ini itu nggak boleh, kok diperlakukan seperti orang sakit ya," curhat Sandra Dewi.
Hal itu disampaikan dia dalam launching aplikasi Teman Bumil di Grand Hyatt Hotel, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (29/11/2017).
Nah, kalau kita cuma sibuk dengerin apa kata orang tapi nggak dapat informasi yang mencerahkan, bisa ngaruh ke psikis kita lho, Bun. Alhasil kita jadi banyak cemas, khawatir, sedih, menyalahkan diri sendiri.
"Kalau hamil dengan happy, outcame lebih bagus. Tapi kalau dari hamil nggak happy, bisa ngalami postpartum blues," timpal dr Ardiansjah Dara Sjafrudin, SpOG di acara yang sama.
Kata dokter yang akrab disapa dr Dara ini, kurangnya wawasan sering bikin ibu hamil banyak khawatir. Karena itu penting nih, Bun, untuk mencari informasi di tempat yang tepat. Syukur-syukur bisa langsung tanya ke dokter, tapi kalau nggak, bisa membaca artikel dari sumber-sumber terpercaya.
"Jadi hamil itu seneng tapi khawatir juga karena banyak yang bicara. Ada juga yang khawatir dengan bentuk badannya yang jadi besar karena hamil, khawatir susah turunnya," lanjut dr Dara.
Dr Dara juga cerita nih pengalaman dirinya menangani pasien, di mana sang suami menanyakan kondisi perut istrinya yang berubah. "Kok item-item kayak kotor ya itu dok, kenapa itu? Istrinya diam aja dengar pertanyaan suaminya," kenang dr Dara.
Karena itu, menurutnya, yang update dan upgrade wawasan harusnya nggak cuma istri, tapi juga suami. "Saat hamil memang bisa terjadi perubahan pigmen. Kadang orang hamil bisa minder dengan kondisi ini, padahal itu karena hormon," tambahnya.
(Nurvita Indarini/rdn)