Jakarta -
Apakah Bunda sedang dalam masa
menyusui dan harus kembali kerja di kantor? Jika iya, pastikan bunda bisa membagi waktu untuk mengurus si kecil dan pekerjaan kantor. Ingat Bun, jangan sampai stres ya!
Faktanya, stres bisa memengaruhi kuantitas bahkan kualitas produksi
ASI. Hal ini bisa terjadi karena bunda berbagi nutrisi dengan si kecil.
Head of Medical Kalbe Nutritionals, dr Muliaman Mansyur, mengatakan stres atau banyak pikiran akan memengaruhi kuantitas ASI. Sebab, hormon menjadi tidak stabil dan akan memengaruhi kuantitas ASI saat merasa stres.
"Stres seperti banyak pikiran karena masalah pribadi, keluarga, pekerjaan, baby blues syndrome, sampai kurang nafsu makan dan sedikit minum akan memengaruhi kuantitas," ujar dr Muliaman kepada HaiBunda.
Selain menghindari stres, dr Muliaman juga mengingatkan para bunda jangan sampai kekurangan nutrisi. Ya, stres biasanya juga mempengaruhi pola makan. Ada beberapa nutrisi penting yang harus dikonsumsi bunda agar produksi ASI tetap lancar.
Nutrisi yang harus dipenuhi antara lain protein, lemak, DHA, kolin, nutrisi dan kalori tambahan sampai 400 kcal per hari. Sementara bunda yang baru melahirkan membutuhkan kalsium, zat besi, vitamin C, dan vitamin B kompleks, serta minum air putih yang cukup.
"Makanan yang dikonsumsi bunda akan memengaruhi kualitas ASI. Jika bunda menyusui kekurangan nutrisi tersebut, kadarnya juga akan sedikit di ASI sehingga si kecil akan kekurangan nutrisi tersebut," jelasnya.
Salah satu asupan nutrisi yang bisa dikonsumsi untuk bunda menyusui yaitu susu PRENAGEN lactamom. Kandungan vitamin B2 dan B12 membantu bunda agar bisa memproduksi ASI dengan lancar. Sementara kandungan omega 3 dan DHA bisa membantu membentuk kecerdasan otak si kecil.
(ega)