Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Cara Seru Sabai Morscheck Kenalkan Makanan Sehat pada Anak

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Sabtu, 17 Nov 2018 07:56 WIB

Sabai Morscheck punya tips menyenangkan nih Bun, memperkenalkan makanan agar Bjorka nggak mudah bosan.
Cara Seru Sabai Morscheck Kenalkan Makanan Sehat pada Anak/ Foto: Instagram/ Istimewa
Jakarta - Setiap ibu pasti menginginkan yang terbaik untuk anaknya. Termasuk Sabai Morscheck, yang memilih untuk mengurus buah hatinya sendiri. Istri Ringgo Agus Rahman ini bahkan terjuan langsung ke dapur. Hal itu dilakukan Sabai demi memastikan makanan Borjka diracik dari bahan yang bernutrisi tinggi. Sabai ingin meyakini jika makanan yang berkualitas menjadi bekal utama agar Borjka tumbuh secara optimal.

"Sejak dikaruniai seorang anak, saya dan suami semakin memperhatikan kesehatan keluarga. Terutama kualitas makanan yang kami konsumsi. Sebisa mungkin saya menyiapkan santapan segar bernutrisi bagi Bjorka untuk memastikan ia tumbuh sehat," kata Sabai Morscheck dalam rilis tertulis Samsung yang HaiBunda terima.

Tak sembarangan, ternyata Sabai Morscheck punya trik tersendiri dalam menyimpan bahan makanan. Sedikitnya, ada 3 tips menyiapkan makanan bernutrisi yang menarik untuk diikuti.

1. Pilih bahan makanan yang segar

Pastikan untuk membeli bahan makanan yang segar dan berkualitas. Perkenalkan anak dengan ragam bahan makanan dengan cara yang menyenangkan Bunda. Misalnya, ajak mereka untuk membantu menata bahan makanan di lemari es.

Cara Seru Sabai Morscheck Kenalkan Makanan Sehat pada Anakilustrasi buah-buahan segar/ Foto: iStock
2. Pastikan makanan tersimpan dengan baik

Penyimpanan bahan makanan mempengaruhi kandungan gizi dan rasa masakan yang dihasilkan. Saat menyimpan makanan di lemari es, pastikan untuk menjaga kestabilan suhunya.

Namun kondisi ini dapat menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua yang mempunyai anak balita. Balita memiliki rasa ingin tahu tinggi, mereka cenderung sering membuka-tutup lemari es untuk menyimpan dan mengambil makanan favoritnya.

Jika hal itu dilakukan terlalu sering, dapat mengakibatkan suhu di dalam lemari es tidak stabil. Hasilnya, penyimpanan bahan makanan menjadi kurang optimal. Untuk itu, perlu ada trik tambahan agar perhatian anak teralihkan.

3. Olah bahan makanan segar bersama anak

Saat usia balita anak-anak mulai mengenal rasa, ini memungkinkan orang tua untuk memperkenalkan ragam cita rasa makanan sejak dini. Misalnya sup sayur, jus buah ataupun olahan produk susu. Dalam mempersiapkannya, orang tua dapat mengajak anak-anak untuk memilih berbagai bahan makanan dan mengolahnya bersama-sama.
(aci/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda