Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

4 Persiapan Menjadi Orang Tua

dr Jolinda Johary   |   HaiBunda

Sabtu, 17 Nov 2018 14:32 WIB

Bunda dan Ayah sedang menanti kelahiran buah hati? 4 Persiapan menjadi orang tua berikut ini patut sekali disimak.
Ilustrasi persiapan sebelum jadi orang tua/ Foto: go dok
Jakarta - Mempunyai momongan tentu menjadi hal yang sangat didambakan bagi pasangan suami istri. Bagi pasutri muda, selain persiapan fisik untuk menjadi orang tua tentu sangat penting mempersiapkan mental seperti membagi waktu dengan pasangan saat harus merawat si buah hati.

Bagi calon Bunda dan Ayah, yuk simak empat persiapan yang harus diperhatikan sebelum menjadi orang tua di bawah ini:

1. Sempatkan quality time dengan pasangan

Setelah mempunyai momongan selalu sempatkan sekali-kali menghabiskan waktu berdua dengan pasangan. Bunda bisa meminta bantuan sahabat atau kerabat untuk menjaga bayi sesekali agar quality time tetap terjaga. Tidak harus keluar rumah, quality time juga bisa Bunda dan suami dapat dengan melakukan hal yang menyenangkan seperti menonton film dan memasak bersama saat si kecil tidur.

2. Saling bagi tugas

Merawat bayi adalah pekerjaan yang menguras waktu 24 jam penuh selama 7 hari, terutama pada bulan-bulan pertama. Mulai dari memberi makan, mengganti popok, hingga menemani anak hingga tertidur tentunya akan menguras waktu dan tenaga.



Agar satu sama lain bisa mendapatkan waktu istirahat, sangat disarankan untuk membagi waktu dan tugas masing-masing. Selain itu, perlu diingat ketika fokus jadi orang tua, Ayah dan Bunda akan sangat mudah melupakan posisi sebagai pasutri. Jadi, jangan lupa juga untuk saling menghargai satu sama lain.

Ilustrasi persiapan jadi orang tuaIlustrasi persiapan jadi orang tua Foto: Istock
3. Bertengkar dengan adil

Dalam rumah tangga berbeda pendapat menjadi hal wajar. Ketika tidak menyetujui pendapat pasangan, ingatlah untuk selalu bertengkar dengan adil. Kemudian, selalu bicarakan langsung dan jujur ketika ada yang dirasa mengganggu.

Hindari saling menyalahkan serta utarakan dengan jelas apa yang membuat masing-masing pihak kesal. Satu hal lagi, coba untuk tidak berdebat di depan anak. Penting bagi mental anak untuk tahu orang tuanya saling mencintai. Hal ini juga bisa mengajari anak bagaimana cara untuk memecahkan masalah.



4. Terbuka terhadap pasangan

Saat waktu berdua pasangan sedikit, luapan perasaan emosi seperti marah, sedih atau bahkan cemburu sering muncul tiba-tiba. Coba untuk membicarakan perasaan ini ke pasangan agar tidak sampai ada miskomunikasi satu sama lain.

Nah, itu tadi hal yang harus dipersiapkan sebelum menjadi orang tua. Jangan lupa untuk selalu menjaga keromantisan Bunda dengan pasangan, ya.

*dr Jolinda Johary saat ini bergabung dengan go dok. (rdn/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda