Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

moms-life

Tren Keperluan Dekorasi Kamar Anak di 2019

Melly Febrida   |   HaiBunda

Minggu, 06 Jan 2019 12:07 WIB

Di tahun 2019, seperti apa tren dekorasi kamar untuk si kecil ya?
Ilustrasi dekorasi kamar anak/ Foto: iStock
Jakarta - Kira-kira tren pengasuhan anak tahun 2019 apa ya, Bun? Bicara tentang mengasuh anak sama saja dengan mengikuti zaman yakni terus berubah dan berkembang. Pola pengasuhan yang berhasil diterapkan orang tua kita zaman dulu belum tentu bekerja untuk kita.

Ini sama saja ketika mengasuh anak pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya, tidak bisa sama dalam mendidiknya. Tampaknya berubah dari hari ke hari ketika anak-anak kita berubah, dan seiring filosofi pengasuhan kita berkembang.

Jayme Kennedy menuliskan di situs Mommyish, pengasuhan di tahun 2019 tak bisa disangkal lagi. Kita dituntut untuk lebih modern dengan kemajuan teknologi dan perubahan yang ada.

"Tren pengasuhan untuk 2019 adalah tentang keluarga modern, baik dalam hal bagaimana kita menjadi orang tua dan apa yang anak-anak kita miliki," katanya.

Jayme mencontohkan tren dekorasi kamar untuk bayi dan anak-anak yang bakal terjadi pada tahun 2019:

1. Tren dekorasi perlengkapan anak di 2019

Jayme mengatakan, saat memompa ASI paling nggak enak menggunakan pompa yang kabelnya panjang. Tapi, diperkirakan di 2019 para Bunda akan lebih memilih pompa nirkabel sebagai tren.

2. Dekorasi kamar bayi

Untuk dekorasi kamar bayi, Jayme bilang banyak calon orang tua yang mencari ide dengan sentuhan rustic. Sehingga memberikan ruang yang lebih alami dan nyaman. Memang, gaya rustic ini lebih memfokuskan pada kesan yang lebih alamiah.

3. Konsep ultah anak

Jayme mengatakan, pada tahun 2019 anak-anak akan mengunakan konsep pesta ulang tahun tak seperti biasanya. Konsep persa ulang tahun di 2019 cenderung aktif dan menuntut keseruan serta anak yang lebih aktif.

4. Buku bacaan

"Orang tua yang ingin memberikan bacaan ke anak-anaknya, lebih banyak yang mencari buku audio alias bersuara untuk mereka. Ini lebih menarik. Soundbook bagus untuk mengalihkan waktu anak main gadget. Orang tua dan anak akan llebih banyak bercerita dan berinteraksi," kata Jayden.

Kalau berbicara dekorasi kamar untuk anak-anak yang sedang tumbuh, tren orang tua cenderung mencari pilihan yang hemat ruang. Menurut Jayme, pilihan pola dan bentuk yang geometria tepat sebagai dekorasi kamar anak-anak dari usia balita hingga menjelang remaja.

Ilustrasi kamar anakIlustrasi kamar anak/ Foto: iStock
Berbicara tentang membesarkan anak di zaman millenial itu butuh usaha ekstra dibanding puluhan tahun yang lalu. Perkembangan dunia digital tak hanya memberi kemudahan, malah kadang membuat gap antara orangtua dan anak.

Psikolog dan Pendiri Yayasan Kita dan Buah Hati Elly Risman, mengatakan, di era digital seperti sekarang ini, ayah dan ibu harus memiliki pandangan yang sama, yaitu sama-sama bertanggung jawab atas jiwa, tubuh, pikiran, keimanan, kesejahteraan anak secara utuh.

Selain itu, Elly mengimbau untuk mengajarkan anak jika penggunaan gadget ada waktunya dan memiliki batasan untuk itu. Akses internet pun perlu dibatasi untuk mencegah anak melihat situs yang tidak diinginkan.

"Ketika anak dibatasi dia pegang gadget, orangtua perlu beri alternatif lain. Tidak bisa kalau ibu atau ayahnya tidak di rumah. Contohnya ikuti les berenang, main basket, futsal, gitar atau apa yang disukai anak," kata Elly seperti dilansir detikcom.

(rdn/rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda