Haru, Dokter THT Meninggal Berstatus PDP Praktik Pakai Jas Hujan Plastik

Jakarta - Virus Corona atau Covid-19 kembali memakan korban. Kali ini merenggut seorang tenaga medis di Makassar, Sulawesi Selatan. Dokter telinga-hidung-tenggorokan (THT) bernama dr.Bernadette Albertine Francisca T, Sp.THT-KL, meninggal pada Sabtu (4/4/2020), dengan status Pasien dalam Pengawasan (PDP).

Kabar duka ini disampaikan di akun Instagram PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Bernadette diketahui merupakan anggota IDI cabang Makassar.

Baca Juga : Kisah 6 Anak Ditinggal Wafat Ibunda karena Corona, Perpisahan Via Walkie Talkie

"IDI Berduka," tulis keterangan foto hitam putih dokter THT ini, dikutip dari akun @PBIDI, Minggu (5/4/2020).

Sebelumnya, foto Bernadette sempat ramai dan viral di media sosial. Ia tampak sedang duduk di ruang praktik sambil mengenakan jas hujan plastik sebagai pengganti alat pelindung diri (APD). Wanita yang mengenakan kacamata ini juga menggunakan masker dan sarung tangan medis.

Humas Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Halik Malik, membenarkan bahwa foto tersebut adalah Bernadette. Dijelaskan kalau foto itu diambil saat Bernadette praktik di RS Awal Bros.

"Iya, itu beliau (dr.Bernadette). Ini (foto) di RS Awal Bros," kata Halik, dikutip dari detikcom, Minggu (5/4/2020).

Dokter meninggal Corona/ Foto: Instagram

Diketahui bahwa Bernadette meninggal dengan status pasien dalam pengawasan (PDP). Ia sudah menjalani rapid test yang hasilnya positif, namun belum menjalani swab test, yang seharusnya dijadwalkan Sabtu (4/4/2020) kemarin, tepat di hari ia wafat.

Halik menduga, dokter THT ini terpapar Covid-19 saat sedang praktik, Bunda. Bernadette sendiri melakukan praktik di dua rumah sakit di Makassar, yaitu RS Awal Bros dan RS Bhayangkara.

"Info yang ada, tidak menangani secara langsung pasien positif atau PDP Covid-19. Diduga terpapar ketika melayani pasien di tempat praktik," ujar Halik.

Tak bisa dipungkiri, tenaga kesehatan menjadi garda terdepan dalam melawan Covid-19 yang sedang melanda Indonesia. Beberapa waktu lalu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) memang menekankan pentingnya perlindungan maksimal bagi tenaga kesehatan, Bunda.

Baca Juga : Haru, Penghormatan Terakhir untuk Perawat RSPAD yang Meninggal karena Corona

"Pastikan alat pelindung diri (APD) karena mereka berada di garis terdepan, sehingga petugas kesehatan harus terlindung dan tidak terpapar oleh Covid-19," kata Jokowi, dalam rapat terbatas yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, pada 19 Maret lalu.

Belum lama ini, Jokowi juga mengimbau masyarakat untuk tidak pulang kampung atau mudik selama pandemi Corona ini. Langkah ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus yang tanpa sadar dibawa seseorang saat mudik.

Bunda, simak juga fakta tentang social distancing, di video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(ank/muf)