Jakarta -
Baru-baru ini dunia maya dihebohkan dengan sebuah foto truk petikemas yang melindas mobil Ferrari. Dari info yang beredar, kabarnya sopir truk sengaja melindas mobil milik bosnya karena marah akibat tidak diperpanjang masa kerjanya.
Melansir
Car Scoops, kejadian tersebut diduga terjadi di Broadview, Illinois, sebuah desa di pinggiran Chicago. Menurut sumber yang enggan disebut namanya, pengemudi truk dipekerjakan oleh perusahaan pengangkutan hanya empat hari sebelum kejadian. Sang supir pun hanya melakukan satu kali muatan karena dianggap tidak cocok untuk pekerjaan tersebut.
Sumber juga menyebut,Â
pengemudi tersebut marah karena tidak mendapatkan truk tahun 2020 melainkan mendapat truk 2019 yang ia rasa tidak layak. Perusahaan juga diduga memutuskan untuk tidak memperpanjang masa kerja sang sopir namun dengan cara tak beradab, tanpa argumen atau kata-kata panas.
"Semua ini terjadi di depan para saksi, setelah sepenuhnya memberikan kompensasi kepadanya," jelas sumber.
Sementara itu sang supir berulang kali meminta agar ia tetap bekerja di sana. Sedangkan pemilik perusahaan ingin mengakhiri kerja sama mereka.
 Dendam Supir Truk, Lindas Mobil Ferrari Milik Bos Seharga Rp3,8 M / Foto: istimewa |
Lebih lanjut, sumber mengatakan sebelum sang supir meninggalkan perusahaan truk, ia bertanya kepada bosnya apakah Ferrari GT4Lusso itu adalah milik sang bos. Bosnya itu pun membenarkan bahwa mobil Ferrari itu miliknya, yang lalu dijawab oleh supir truk dengan kalimat tidak baik.
"Sekarang Anda akan melihat apa yang terjadi ketika Anda berurusan dengan saya," kata sumber menirukan ucapan sang supir.
Supir tersebut lalu berlari ke arah sebuah truk, ia lalu mengendarai truk tersebut seperti orang gila dan
melindas mobil Ferrari dan langsung ringsek. Sementara sang pemilik Ferrari berlari mengejarnya dan mencoba menghentikannya namun gagal.
Diketahui Ferrari GTC4Lusso tersebut bernilai seharga US$ 260.000 atau sekitar Rp3,8 miliar. Pemilik Ferrari dan perusahaan transportasi itu pun langsung memanggil polisi untuk mengajukan tuntutan, pria tersebut pun kini sedang ditahan.
(yun/rap)