Dalam kalender, tanggal 22 Mei 2020 memang ditandai sebagai hari cuti bersama untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 2020. Namun, hari libur tersebut tidak berlaku bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS dan para pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Hal tersebut telah ditetapkan pemerintah dalam rapat terbatas (ratas). Keputusan pemerintah itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, setelah mengikuti ratas internal pada Rabu (20/5/2020).

"Dalam rapat singkat tadi ditetapkan bahwa 22 Mei 2020 bukan menjadi hari cuti untuk ASN dan pegawai BUMN," katanya, dikutip dari detikcom.

Dengan aturan tersebut, maka Muhajir menegaskan kepada seluruh PNS dan pegawai BUMN untuk tetap masuk seperti biasa pada esok hari. Sementara cuti bersama tersebut nantinya akan dipindahkan ke tanggal lain.

"Untuk cuti bersama Idul Fitri, tanggalnya dipindahkan ke 28, 29,30, dan 31 Desember 2020," ungkapnya.

Meski begitu, Muhadjir mengatakan bahwa pemerintah akan melakukan pengkajian ulang. Penetapan cuti Lebaran 2020 ini akan ditetapkan lagi pada akhir Juni 2020 mendatang.

"Presiden memberi catatan untuk diadakan pengkajian ulang kalau COVID-19 memang sudah tidak lagi mengancam," tuturnya.

Dengan pernyataan tersebut, ada kemungkinan pemerintah mempertimbangkan hari cuti bersama dipindahkan ke Juli, dan berdekatan dengan Idul Adha. Namun dengan catatan, kondisi wabah COVID-19 telah berangsur membaik.

"Sangat mungkin dimajukan dan bersamaan dengan Idul Adha, 31 Juli 2020. Bisa sebelum atau sesudahnya," tandasnya.

Bunda, simak juga tips ajak anak liburan ala Fairuz Rafiq dalam video berikut: