HaiBunda

TRENDING

Orang Madura Baru Boleh Makan Ketupat Seminggu Usai Lebaran, Ini Alasannya

Siti Hafadzoh   |   HaiBunda

Senin, 01 Jun 2020 10:10 WIB
Orang Madura Baru Boleh Makan Ketupat Seminggu Usai Lebaran, Ini Alasannya/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Kadek Bonit Permadi
Jakarta -

Kalau orang-orang di daerah lain biasanya menyajikan ketupat ketika hari raya Idul Fitri, berbeda dengan masyarakat Madura. Di sana, orang-orang baru menyajikan ketupat satu minggu setelah lebaran lho, Bunda.

Tradisi ini dinamakan lebaran ketupat dan lebih meriah dibandingkan hari H Idul Fitri. Lebaran ketupat merupakan simbol kemenangan menjalani puasa sebulan penuh, ditambah 6 hari puasa Syawal.

Dikutip dari detikcom, masyarakat Madura akan masak ketupat dan lauk pauknya untuk dimakan bersama keluarga. Tapi, makanan ini tak langsung disantap.


Orang-orang Madura membawa makanan ini ke masjid atau musala terlebih dahulu. Setelah makanan terkumpul, jamaah masjid atau musala menggelar doa bersama. Tradisi ini dikenal dengan sebutan terater atau anter-anter.

Setelah makanan terkumpul, barulah masyarakat akan makan bersama sambil silaturahmi. Ketupat dengan lauk daging termasuk makanan mewah yang tak dimakan sehari-hari, Bunda.

Lebaran ketupat di Madura/ Foto: istimewa

Di samping tradisinya yang unik, ketupat khas Madura juga bentuknya berbeda lho. Ketupat Madura atau dikenal dengan ketupat bawang berbentuk segiempat.

Makanan lain yang biasanya ada di lebaran ketupat adalah kue tetel yang terbuat dari ketan. Tekstur kue yang lengket menggambarkan kerukunan antar warga harus erat seperti kue tetel.

Namun, ketika lebaran ketupat seperti di Madura, Bunda tetap perlu membatasi makan ya. Jangan sampai asyik makan malah jadi kelebihan kalori.

Menurut rekomendasi Angka Kecukupan Gizi (AKG) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, kebutuhan kalori perempuan dewasa usia 16-30 tahun antara 2.125 sampai 2.50 Kkal per hari. Sedangkan, laki-laki dewasa sekitar 2.625-2.725 Kkal per hari.

Jadi, jangan sampai kelebihan kalori yang nantinya akan menyebabkan dampak negatif ya, Bunda.

Simak juga hal-hal yang harus Bunda pertimbangkan sebelum memilih nama bayi dalam video berikut:



(sih/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Selena Gomez dan Benny Blanco Gelar Pesta Pernikahan Intimate, Dihadiri Taylor Swift & Paris Hilton

Mom's Life Annisa Karnesyia

10 Karier Impian Gen Alpha, YouTuber dan Influencer Mendominasi

Mom's Life Arina Yulistara

Potret Persahabatan Marshanda dan Naysilla Mirdad, Banyak yang Berharap Bisa Satu Project

Mom's Life Amira Salsabila

Daftar 100 Pemenang Voting Pilihan Bunda Awards 2025, Dapat E-Wallet Total Rp5 Juta

Haibunda Squad Annisa Karnesyia

Ummi Quary Ungkap Perjuangan Naik BB 6 Kg, Sempat Minder Disebut Terlalu Kurus

Mom's Life Annisa Karnesyia

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Marsha Natika Tetap Sibuk dan Aktif saat Hamil Anak Keempat, Semangat Sambut Baby Girl

10 Karier Impian Gen Alpha, YouTuber dan Influencer Mendominasi

Selena Gomez dan Benny Blanco Gelar Pesta Pernikahan Intimate, Dihadiri Taylor Swift & Paris Hilton

Gembira Parenting Rayakan 1 Tahun Perjalanan, Ajak 100 Keluarga Seru-seruan di Ragunan

Perkembangan Emosional Bayi Usia 0-12 bulan

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK