Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Miris Bun! Reaksi Masyarakat Atas Kasus Pelecehan Seksual Dinar Candy di Publik

Annisa Afani   |   HaiBunda

Kamis, 15 Jul 2021 23:00 WIB

A young woman protects herself by hand
Ilustrasi/Foto: iStock
Jakarta -

Belakangan ini, media sosial tengah viral pada video rekaman seorang presenter, Dinar Candy, yang mengalami pelecehan seksual. Hal tersebut terjadi saat dirinya tengah jalani syuting sebuah program televisi.

Awalnya, video tersebut diunggah oleh oleh akun resmi stasiun televisi terkait. Sayangnya, caption yang digunakan tak tepat.

'Host Dinar Candy nggak mau syuting gegara ini!', judul video tersebut. Dalam kalimat tersebut, terkesan bahwa hal yang dialami oleh Dinar dijadikan alat sebagai clickbait demi mengundang minat orang agar banyak yang melihat.

Hal ini perlu untuk dibahas, Bunda. Karena sebetulnya, ada banyak hal salah yang terjadi dalam video tersebut. Pertama, pelecehan terjadi di ruang publik.

Pelaku dengan berani dan percaya diri melakukan pelecehan saat berada di tempat umum dan banyak orang. Dinar sendiri saat itu dikelilingi oleh kru dan ada petugas keamanan berseragam pula di sana.

Ketika Dinar berteriak dan bilang ia mengalami pelecehan, bagaimana reaksi orang yang ada di sana? Mirisnya, sebagian ada yang menanggapi dengan tawa. Ada pula yang menganggap tidak terjadi hal serius, bahkan diam tak bereaksi.

Lalu apa yg dilakukan petugas keamanan? Ia justru mengamankan pelaku alih-alih korban yang dirugikan.

Kemudian saat Dinar protes, apa yang terjadi pada orang-orang tersebut? Mereka hanya menanggapi Dinar dengan candaan dan meminta agar memaafkan pelaku begitu saja.

"Maapin aja yaa..," tutur seorang ibu yang ada di dekat Dinar, dikutip dari akun Instagram @dearcatcallers.id pada Sabtu (10/9/2021).


TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Simak juga langkah-langkah mencegah pelecehan seksual pada anak dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(AFN/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda