Pemerintah Lakukan Uji Coba WFO 100 Persen, Ada Syaratnya Bun

Portrait of asian office employee businesswoman wear protective face mask work in new normal office with interracial colleague in background as social distance practice prevent coronavirus COVID-19.

ilustrasi WFO di kala pandemi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/vichie81

Jakarta -

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melakukan uji coba work from office (WFO) 100 persen, Bunda. Uji coba ini dilakukan pada industri sektor esensial, terutama yang berorientasi ekspor dan domestik serta padat karya. Itu dilakukan untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Hal ini dinyatakan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Bunda. Ia mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan uji coba pemberlakuan aktivitas industri yang tergolong dalam sektor esensial dengan kapasitas penuh atau 100 persen.

"Selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), sektor industri yang esensial hanya boleh beroperasi 50% dalam satu shift," kata Menperin dalam keterangan tertulis.

Akan tetapi, Agus menegaskan pemberlakuan aturan tersebut harus disertai protokol kesehatan yang sangat ketat dan dispilin. Hal tersebut harus dilakukan demi mencegah terjadinya penyebaran COVID-19.

Aturan tersebut sejalan dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 34 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, 3, dan 2 Covid-19 di wilayah Jawa dan Bali, Bunda.

Dalam beleid tersebut disebutkan, akan dilakukan uji coba protokol kesehatan pada perusahaan-perusahaan yang memiliki orientasi ekspor dan domestik untuk beroperasi dengan kapasitas 100 persen staf, dibagi minimal dalam 2 shift dengan ketentuan bahwa daftar perusahaan yang mengikuti uji coba ini ditentukan oleh Kemenperin.

Selain itu, perusahaan dan para karyawannya juga wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Aplikasi tersebut berguna untuk melakukan skrining terhadap orang yang keluar masuk pada fasilitas produksi perusahaan.

Lebih lanjut, Agus mengatakan bahwa seluruh perusahaan yang mengikuti uji coba wajib mengikuti acuan protokol kesehatan yang ditentukan oleh Kemenperin dan Kementerian Kesehatan. Kemudian, pihaknya dan jajaran pemerintahan daerah akan melakukan pengawasan atas implementasi uji coba tersebut.

Beberapa syarat industri esensial yang dapat melakukan uji coba, antara lain memiliki IOMKI aktif, Bunda. Apa yang dimaksud IOMKI aktif? TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.

Simak juga video soal tujuh syarat masuk mal selama PPKM berlangsung:

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/rap)