Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Beredar Bocoran Ending Layangan Putus, Disanjung Penonton: Kinan Hebat

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Selasa, 18 Jan 2022 18:35 WIB

Graciella Abigail Layangan Putus
Layangan Putus/ Foto: Instagram @graciellaabigail

Web series Layangan Putus belakangan menjadi serial yang viral. Pasalnya, serial satu ini diikuti banyak penonton dengan berbagai lapisan usia. Mulai dari anak muda, para bunda, ayah, hingga kakek dan nenek.

Bunda juga mengikuti web series Layangan Putus? Pada pekan ini, Layangan Putus telah memasuki episode terakhirnya yaitu episode 10. Beberapa warganet dari Malaysia tampaknya sudah menonton episode tersebut dan membocorkan sedikit ending-nya.

Banyak warganet yang bersedih, namun sekaligus lega melihat akhir kisah dari Kinan dan Aris. Kinan disebut telah merelakan Aris untuk pergi, namun Kinan juga sepantasnya berhak mendapatkan kebahagiaan.

"Akhir dari #Layangan Putus. Itu wajahmu, Aris. Tahu sedih kehilangan Kinan. Sulit bagi Kinan untuk melepaskannya, tapi itulah yang terbaik untuknya. Kebahagiaan yang pantas dia dapatkan. #Layangan PutusEp10" tulis seorang warganet dari Malaysia yang turut menonton serial tersebut.

Banner 5 Ciri Krim Malam Berbahaya

"Akhiran Layangan Putus itu sulit dipercaya. Bagaimana menjadi kuat seperti kamu Kinan setelah semua omong kosong akhirnya kamu bebas! Cerita ini memang mengajarkan tentang pelajaran hidup. SHOUTOUT KEPADA PEMAIN DAN KRU!! KALIAN MELAKUKAN PEKERJAAN YANG SANGAT BAIK!! No.1 top wetv malaysiaBintang LayanganPutus #layanganputusep10," ujar warganet lain di negeri seberang.

Kinan juga disanjung sebagai perempuan hebat. Ia dinilai begitu tegar menghadapi Aris dan selingkuhannya, Lidya. Kalimat Kinan di dalam Layangan Putus episode terakhir pun banyak dikutip oleh para warganet.

"Kadang kita butuh kekuatan yang jauh lebih besar untuk melepaskan sesuatu ketimbang harus menggenggamnya erat-erat. Tidak apa jika sesekali impian kita diterbangkan oleh angin. Karena satu-satunya yang harus kita genggam erat adalah diri kita sendiri - Kinan."

Wah, ikut penasaran ya dengan ending Layangan Putus, Bun? Di Indonesia, Layangan Putus episode terakhir akan tayang pada akhir pekan ini. Jadi enggak sabar ingin cepat-cepat nonton!

Tentang serial yang diperankan Reza Rahadian dan Putri Marino ini, ternyata ada cerita menarik di balik layar, Bunda. Reza mengungkap, bahwa di balik serial Layangan Putus yang penuh konflik itu, para pemain pun ternyata punya cara untuk meregulasi emosi mereka di tiap adegan.

Baca kelanjutannya di halaman berikut.

Simak juga tiga perbedaan sosok Kinan di Layangan Putus versi novel dan serial melalui video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]




DI BALIK LAYAR LAYANGAN PUTUS

Layangan Putus

Reza Rahadian sebagai Aris di Layangan Putus/ Foto: YouTube MD Entertainment

Di balik layar, Reza Rahadian mengungkap bahwa para pemain Layangan Putus memilih untuk tidak saling berbincang ketika mempersiapkan adegan serius, Bunda.

"Kalau adegan serius, kita enggak ada yang ngobrol. Diem-dieman, jadi kalau sudah emosional sampai nangis, sampai apa. Begitu kita sudah cut, kita pelukan saja,"

"Gue peluk Putri, karena dia mungkin masih nangis kebawa suasana, tapi sudah. Tapi kalau ada adegan emosional, kita cenderung pergi. Cut! Gue melipir ke mana, Putri ke mana, Anya mungkin melipir ke mana. Just relax," ungkapnya, dikutip dari kanal YouTube Boy William.

Reza Rahadian juga beruntung, suksesnya Layangan Putus ini berkat suasana produksi yang positif. Semua orang merasa proyek ini penting dan tidak ada yang menganggap remeh.

Di kesempatan yang sama, Reza Rahadian juga mengomentari akting dirinya sebagai Aris, beserta Putri Marino dan Anya Geraldine. Apa komentar Reza? Baca kelanjutannya di halaman berikut.

PUTRI MARINO & ANYA GERALDINE DI MATA REZA RAHADIAN

Cuplikan adegan di serial Layangan Putus.

Layangan Putus/ Foto: Dok. WeTV

Setiap aktor dan aktris pastinya diberi kesempatan untuk menonton kembali aktingnya dalam sebuah adegan. Di Layangan Putus, Reza Rahadian pun mengaku mengoreksi aktingnya sendiri, terutama saat adegan bertengkar.

"Scene berantem-berantem itu menurut gue, gue sedikit kebanyakan ngomong. Harusnya scene itu utuh dimiliki Kinan. Harusnya gue enggak banyak ngomong. Gue diam, defense-nya itu lebih ke sikap saja, cabut kek, apa kek."

Walau demikian, Reza Rahadian pun mengatakan, keputusan-keputusan adegan itu diambil bersama sutradara, aktor.

Saat ditanya siapa aktris yang paling mudah diajak kerja bareng, Reza menjawab Anya Geraldine. Namun, Reza mengatakan, dengan skala emosi yang dimiliki tokoh Kinan, kemampuan Putri Marino perankan Kinan dinilai begitu brilian.

Ketika kemudian ditanya, jika bukan Putri Marino dan Anya Geraldine yang memerankan Kinan dan Lydia, siapa aktris yang lebih baik memerankannya?

"Huf... enggak ada. Kinan tuh belongs to Putri Marino. Karena gue selalu percaya, bahwa script itu memilih sendiri aktornya."

"Oh boleh kandidatnya A, B, C, D, tapi begitu kandidat terakhirnya kepada orang itu, ya berarti script-nya memilih dia untuk bermain. Gue percaya itu," katanya.


(aci/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda