Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Dikecam karena Mengaku Tampil di Paris Fashion Week, Bos MS Glow Minta Maaf

Tim HaiBunda   |   HaiBunda

Senin, 14 Mar 2022 21:09 WIB

Resmi Menikah, Ini Momen Ifan 'Seventeen' dan Citra Monica saat Makan Malam Romantis
Shandy Purnamasari CEO MS GLOW / Foto: Dok. Instagram @shandypurnamasari.

Brand kecantikan lokal MS Glow kembali buka suara usai munculnya perdebatan mengenai kehadiran di Paris. Mereka menyatakan permintaan maaf terkait klaim tampil di ajang Paris Fashion Week (PFW) 2022.

Sebelumnya, bisnis besutan Shandy Purnamasari itu menjadi salah satu merek lokal yang menggelar pertunjukan mode dalam sebuah pertunjukan yang dia sebut sebagai bagian dari PFW 2022.

MS Glow tak melangkah sendiri ke panggung mode. Mereka juga mengajak desainer asal Amerika Serikat, Leanne Marshall untuk membawakan sebuah koleksi kolaborasi.

Namun belakangan ini diketahui, nama desainer Lenne Marshall dan merek kecantikan MS Glow tidak ditemukan dalam jadwal resmi PFW 2022, Bunda.

Pada akhirnya, terungkap bahwa pertunjukan yang diikuti oleh brand tersebut bukan merupakan PFW yang diselenggarakan oleh Fédération de la Haute Couture et de la Mode (FHCM). Melainkan acara fashion show yang diadakan bertepatan dengan PFW 2022.

Banner UMKM Bareng HaiBunda

Hal ini menimbulkan polemik di masyarakat. Tak sedikit netizen yang menuding mereka telah melakukan pembodohan publik karena mengaku menjadi bagian dari PFW 2022.

Kisruh yang semakin membesar pada akhirnya membuat merek lokal tersebut bersuara. Mereka mengunggah sebuah permintaan maaf lewat akun resmi @msglowbeauty.

"Hi Beauties, terima kasih telah setia dan tetap mengikuti MS Glow selama ini. Dengan berita yang beredar akhir-akhir ini, mungkin beberapa dari kalian bertanya-tanya tentang hal apa yang sedang terjadi yang melibatkan brand kami," buka MS Glow dalam unggahannya, dikutip Senin (14/3/2022).

"Sebagai beauty brand di Indonesia, kami dengan rendah hati menyampaikan permohonan maaf atas apa yang terjadi belakangan ini," sambung mereka.

Lewat unggahannya, pihak MS Glow mengaku bahwa mereka telah melakukan kesalahan. Hal itu, menurut mereka, terjadi lantaran minimnya wawasan di bidang fashion.

"Kami sadar, kami masih sangat awam mengenai event-event yang diselenggarakan secara internasional," ucap mereka.

Dalam unggahannya, MS Glow juga bercerita mengenai pengalaman mereka saat menampilkan koleksi di Paris kemarin. Ternyata, itu merupakan hal yang pertama untuk brand kecantikan tersebut.

Akibat semangat yang berlebih dan kurangnya wawasan di bidang mode, MS Glow mengaku bahwa mereka tak berpikir panjang dalam mewujudkan upaya mereka untuk memperkenalkan produk dan budaya Indonesia di kancah internasional.

"Sampai hal tersebut menjadi banyak diperbincangkan, kami baru menyadari adanya ambiguitas informasi," ungkapnya.

"Sekali lagi kami meminta maaf atas keramaian yang terjadi dan menyebabkan banyak berita bergulir dari event lalu. Semoga kami dapat terus bebenah dan meningkatkan kualitas agar kejadian serupa tidak terulang," tutup pihak MS Glow.

Usai MS Glow mengunggah permintaan maaf, Shandy Purnamasari ikut menyampaikan suara hatinya. Baca di halaman berikutnya, Bunda.

Saksikan juga video tentang kisah Shandy Purnamasari dan suaminya hingga dijuluki crazy rich Malang:

[Gambas:Video Haibunda]


PERMINTAAN MAAF SHANDY PURNAMASARI

Shandy Purnamasari & Gilang Widya Pramana

Shandy Purnamasari CEO MS Glow / Foto: Instagram @shandypurnamasari

Polemik mengenai kehadiran brand kecantikan MS Glow di Paris Fashion Week menuai berbagai reaksi dari netizen. Tak sedikit yang melontarkan kritik kepada sang CEO, Shandy Purnamasari.

Usai pihak MS Glow mengunggah permintaan maaf, istri Gilang Widya Pramana itu juga ikut menuliskan sebuah permintaan maaf yang diperlihatkan lewat Instagram Story.

"I'm so sorry about that thing happen, I'm just an ordinary human being, a woman on her period," tulis Shandy dalam unggahannya.

"Akan jadi pembelajaran ke depan buat aku pribadi untuk benar-benar cek kebenarannya dahulu sebelum ngegas," sambungnya.

Sebelumnya, Shandy Purnamasari sempat 'meledak' ketika menjadi sasaran kecaman publik yang menudingnya telah melakukan kebohongan. Namun ia membalas komentar netizen dengan kalimat yang membuatnya semakin dikecam.

Seorang netizen yang menjelaskan bahwa mereka telah membuat informasi yang salah justru mendapat balasan pedas dari Shandy. Ia menyebut netizen itu sebagai akun bodong, Bunda. Shandy kemudian mengucapkan permintaan maaf agar kisruh tak lagi berlanjut.

"Makasi masukannya buat aku. I'm sorry to hurt you so much," ucap Shandy.

Selain MS Glow, ada berbagai merek lokal Indonesia lainnya mulai dari kategori fashion hingga kuliner yang juga berangkat ke Paris untuk menampilkan karya mereka.

Sejumlah brand tersebut merupakan bagian dari Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (GEKRAFS) Fashion Show yang diadakan bertepatan dengan acara PFW 2022. Acara yang diselenggarakan oleh Kemenpar itu juga tidak luput dari kritik masyarakat. Baca di halaman berikutnya.

KLARIFIKASI GEKRAFS

Resmi Menikah, Ini Momen Ifan 'Seventeen' dan Citra Monica saat Makan Malam Romantis

Ifan Seventeen Ketua Bakominfo GEKRAFS / Foto: Instagram @ifanseventeen & @citra_monica

Ifan Seventeen, selaku Ketua Bakominfo GEKRAFS buka suara untuk memaparkan sejumlah hal terkait kehebohan brand Indonesia di Paris. Lewat Instagram, ia menjelaskan bahwa acara PFW yang resmi adalah yang diselenggarakan oleh FHCM.

"Di sekitar event PFW FHCM, itu banyak banget event fashion show juga, dan di tahun ini GEKRAFS dan Kemenpar mengajak brand yang memang menurut kami kompeten untuk berangkat ke sana. Jadi brand yang non desain bisa berkolaborasi dengan para desainer untuk diberangkatkan ke sana, namun memang bukan di event PFW yang dari FHCM," kata Ifan.

Ifan Seventeen mengakui adanya kesalahpahaman yang terjadi antara brand Indonesia dengan para figur publik dan influencer yang mereka ajak ke Paris, Bunda.

"Cuma menurutku ya, yang membuat miskomunikasi itu di sini. Pada saat brand-brand tersebut menyampaikan kepada para KOL yang ikut ke sana, mungkin hal-hal ini memang kurang ditekankan. Jadi banyak sekali yang menamai kegiatan mereka dengan PFW," tuturnya.

Kendati demikian, Ifan Seventeen menjelaskan bahwa penyebutan istilah Paris Fashion Week atau PFW oleh brand dan publik figur yang ikut ke Paris, bukan merupakan suatu kesalahan.

Namun dalam situs resminya, FHCM telah memaparkan tentang hak cipta dan legalitas acara Paris Fashion Week. Pada bagian Hak dan Kekayaan Intelektual di situs resmi Paris Fashion Week, mereka menuliskan:

"Merek dagang Federasi, termasuk "FEDERATION DE LA HAUTE COUTE ET DE LA MODE", "FHCM", "PARIS FASHION WEEK", "PFW", "SPHERE PARIS FASHION WEEK SHOWROOM" dan logo masing-masing merupakan merek dagang dan kreasi milik Federasi dan tidak boleh disalin, ditiru, atau digunakan seluruhnya atau sebagian tanpa izin tertulis dari Federasi."


(anm/som)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda