TRENDING
Adegan Liputan Serangan 9/11 di Drakor Twenty Five Twenty One Tuai Kritik, Kenapa?
Tim HaiBunda | HaiBunda
Selasa, 05 Apr 2022 05:30 WIBTwenty Five Twenty One telah selesai tayang. Drama Korea ini mencetak rating tertingginya senilai 11,5 persen di episode terakhir, Bunda.
Sukses menampilkan kisah kehidupan yang sarat makna, drama Korea ini justru tersandung kritik dan menuai kontroversi. Ada apa ya, Bunda?
Twenty Five Twenty One menuai kritik berat usai menayangkan adegan peristiwa serangan terorisme di New York pada 11 September atau 9/11.
Seperti Bunda ketahui, peristiwa yang terjadi pada 2001 silam itu memakan korban luka, korban jiwa, hingga menyebabkan kerusakan yang sangat parah.
Pada pagi itu, 19 pembajak dari kelompok militan Al-Qaeda melakukan pembajakan pesawat jet dan menabrakkan dua pesawat ke Menara Kembar WTC di New York.
Peristiwa tersebut muncul di episode 15 Twenty Five Twenty One, ketika Baek Yi Jin (Nam Joo Hyuk) terpaksa membatalkan rencana liburan dengan Na Hee Do (Kim Tae Ri) karena ditugaskan melakukan liputan berita besar.
Baek Yi Jin dikirim ke New York sebagai wartawan koresponden untuk meliput peristiwa 9/11 yang tengah mengguncang dunia. Hal itu membuat hubungan Na Hee Do dan Baek Yi Jin yang semula sudah mulai merenggang, menjadi kian rapuh.
Pasangan ini mengalami banyak kesulitan karena kesibukan Yi Jin sebagai reporter. Di sisi lain, Na Hee Do merasa terasingkan karena tidak pernah bisa menjadi prioritas Baek Yi Jin.
Kepergian Baek Yi Jin ke New York membuat pasangan ini dihadapkan dengan masalah LDR yang semakin pahit. Meski begitu, episode tersebut menuai kritik karena dinilai tidak pantas menggunakan peristiwa tragis sebagai bagian dari metode teater pertunjukan.
Dalam episode ke-15, Na Hee Do diperlihatkan tak pernah absen menyaksikan berita demi melihat sang kekasih karena sangat merindukannya. Hubungan mereka yang renggang terkesan didramatisasi dengan adanya peristiwa tragis yang memakan banyak korban.
Apalagi, Na Hee Do selalu terlihat tersenyum ketika melihat Baek Yi Jin dari layar kaca. Padahal, kamera menyorot reporter Baek Yi Jin dengan pemandangan gedung terbakar dan kekacauan kota New York di belakangnya.
Hal ini menimbulkan kritik dari para penonton karena penggambaran peristiwa tragis sebagai latar masalah romantisme dianggap sebagai hal yang tidak bijak. Baca di halaman berikutnya, Bunda.
Saksikan juga video tentang cuplikan drama Korea Twenty Five Twenty One di bawah ini:

KRITIK NETIZEN