Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

trending

Gejala Varian Baru COVID-19 XE, Lebih Parah dari Omicron?

Annisa Afani   |   HaiBunda

Selasa, 05 Apr 2022 14:41 WIB

Corona Virus test report Stock Image, Test tube
Ilustrasi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Richard Maguluko
Jakarta -

Perjuangan kita melawan COVID-19 belum usai, Bunda. Hingga saat ini, virus ini masih mengintai dan mengancam kesehatan.

Belum lama ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) kembali melaporkan penemuan baru terkait COVID-19. Ya, temuan kali ini masih soal varian COVID-19 baru, yakni varian XE.

Varian ini merupakan kombinasi varian Omicron BA.1 dan BA.2, Bunda. Enggak hanya itu, varian baru tersebut disorot lantaran dikhawatirkan memiliki kemampuan menular yang tinggi dan berisiko memicu gelombang baru COVID-19.

Hingga kini, sejumlah peneliti menyebut varian XE 10 kali lebih mudah menular dibandingkan varian COVID-19 sebelumnya. Varian XE pertama kali terdeteksi di Inggris pada 19 Januari 2022 lalu. Kemudian, saat ini varian tersebut diyakini menjadi varian paling dominan dan bertanggung jawab atas sekitar 86 persen kasus COVID-19 yang baru muncul belakangan.

Menurut klasifikasi WHO, varian baru ini masih dipelajari lebih lanjut dan akan terus dikategorikan sebagai bagian dari varian Omicron.

Apa gejalanya?

Dikutip dari The Economic Times, varian terbaru ini tak terpantau memicu gejala yang lebih parah. Akan tetapi, menular dengan cepat. Beberapa gejala awal infeksi varian XE sejauh diketahui berupa:

  • Sakit kepala
  • Sakit tenggorokan
  • Nyeri otot
  • Demam

Akan tetapi, gejala paling umum dari infeksi virus Corona seperti hilangnya kemampuan mencium dan mengecap rasa jarang ditemukan pada pasien COVID-19 varian Omicron.

Di samping itu, terdapat laporan gejala gastrointestinal pada pasien COVID-19 varian Omicron seperti diare, mual, muntah, dan sakit perut.

TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI. 

Ternyata gejala COVID-19 pada bumil lebih berat, simak penjelasan dokter dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]



(AFN/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda