Inspirasi di Balik Lagu It's You Milik Penyanyi Singapura Sezairi yang Viral, Ternyata..

Inspirasi di Balik Lagu It's You Milik Penyanyi Singapura Sezairi yang Viral, Ternyata.. / Foto: Instagram @sezairi

Nama Sezairi Sezali tengah naik daun. Penyanyi asal Singapura itu melahirkan karya lagu yang viral sampai ke Indonesia, Bunda.

Lagu It's You yang dirilis pada 2020 lalu mendadak ramai terdengar di radio hingga sosial media. Tak disangka, ada kisah menarik di balik lagu berbahasa Inggris itu.

Ketika berkunjung ke Indonesia, Sezairi mengungkapkan tentang inspirasi di balik lagu It's You yang viral. Lagu tersebut ditulis oleh Sezairi sehingga menyimpan kisah tersendiri.

Sezairi bercerita, lagu tersebut mengisahkan tentang kisah cintanya dengan sang istri, Syaza Qistina Tan. Sezairi dan Syaza telah menikah selama enam tahun. Lagu ini diciptakan untuk mengenang kembali peristiwa 'kegagalan' pada hari pernikahan mereka.

"Inspirasi lagu ini sebenarnya waktu saya menikah. Saat itu istri saya menulis untuk wedding speech sebanyak tiga halaman, dia tulis selama tiga minggu. Jadi saya taruh di kantung jas saya, namun ketika akan membacakan itu saya lupa membawanya," tutur Sezairi di acara Pagi Pagi Ambyar di kanal YouTube TRANS TV Official.

Karena lupa membawa secarik kertas itu, pernikahan Sezairi dan istrinya dilewati tanpa membacakan wedding speech. Kesalahan itu masih menjadi hal yang terus menempel di kepala Sezairi. Ia merasa bersalah kepada sang istri, Bunda.

Beberapa waktu kemudian, Sezairi mendapat kesempatan pergi ke Swedia untuk berkolaborasi dengan produser musik. Ia langsung teringat dengan pernikahan mereka dan memutuskan menulis lagu dari inspirasi tersebut.

"Ketika di Swedia, aku kolaborasi bersama produser di sana untuk merekam album yang ke-3. Salah satunya, lagu ini ada di album itu," Sezairi bercerita.

"Kita tidak jadi membawakan pidato di pernikahan. Jadi ketika saya pergi ke Sweden pada 2017 untuk merekam lagu terbaru, ide pertama yang terpikirkan oleh saya, adalah saya ingin menulis lagu seperti weeding speech. Itu sebagai permintaan maaf untuk istriku," ujarnya.

Sang istri, Syaza Qistina Tan ikut menemani suaminya ketika menuliskan lagu tersebut. Ia mengaku sangat bersemangat ketika mengetahui suaminya membuat lagu yang terinspirasi dari momen pernikahan mereka.

"Saya sebenarnya ada di studio ketika dia membuat lagu itu. Sangat excited tentunya, saya sangat bangga," ucap Syaza.

Tak menyangka karya musiknya populer, Sezairi mengaku ia tak memiliki banyak harapan dengan lagu tersebut. Baca di halaman selanjutnya, Bunda.

Pilihan Redaksi

Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.

Saksikan juga video tentang lagu Raisa yang disukai oleh putrinya:

[Gambas:Video Haibunda]

TAK MENYANGKA MUSIKNYA VIRAL

Sezairi Sezali / Foto: Instagram @sezairi

Nama Sezairi Sezali mulai dikenal sejak memenangkan ajang Singapore Idol musim ketiga pada 2009 silam. Pemuda berusia 35 tahun itu mengasah kemampuannya sebagai musisi sejak memainkan gitar di usia remaja.

Ketika masih di bangku kuliah, Sezairi kerap bolak-balik ke Indonesia dari Singapura untuk berkenalan dengan rekan musisi, Bunda.

"Saya sebenarnya waktu kuliah sering ke Jakarta sama Bandung. Ramai teman di sini, ramai kenal sama musisi di Bandung. Jadi selalu hangout sama mereka di sana. Ketika lagu ini viral, rasanya sangat senang," ungkap Sezairi.

Tak hanya berteman, Sezairi bahkan sudah pernah membuat karya bersama dengan produser musik Tanah Air, "Di album kedua, saya merekam bersama Ari Renaldi produser Tulus."

Diakui Sezairi, ia tidak menyangka lagu It's You yang dipopulerkan sejak 2020 lalu masih meraih popularitas tinggi di Indonesia hingga sekarang. Ia sangat bersemangat menyapa para penggemar di Indonesia, Bunda.

Pada Jumat, 26 Agustus mendatang, Sezairi akan menggelar konser dan menyapa para penggemar Indonesia di kawasan Jakarta Selatan.

"Excited banget karena dalam pandemi ini memang lagu It's You viral di Indonesia tapi saya belum punya kesempatan ke sini karena lockdown. Jadi setelah dua tahun akhirnya saya bertemu dengan para fans di sini, saya sangat excited," tuturnya.

Musiknya viral hingga di-cover oleh banyak orang, Sezairi tidak memikirkan tentang royalti. Ia hanya bersyukur bahwa karyanya dapat didengar oleh banyak orang. Sebab, ia tak berekspektasi lagunya dapat tersebar ke negara tetangga.

"Menurut saya itu okay. Laman sosial media ini memang membingungkan. Jadi tidak ada yang bisa mengontrolnya," kata Sezairi.

"Paling penting bagi saya adalah, musik itu dapat dinikmati ke banyak orang. Karena kami dari Singapura, populasi kami hanya 5 juta orang. Jadi dalam pemikiran saya, tak pernah terpikir lagu ini akan dinikmati lebih dari itu," ucapnya.