TRENDING
Kisah Abrar Asal Aceh, Mahasiswa ITB dengan IPK 3,98 yang Jadi 'Sultan'
Mutiara Putri | HaiBunda
Minggu, 12 Nov 2023 15:41 WIBSetiap anak pasti ingin memberikan yang terbaik untuk orang tuanya, termasuk dalam kesuksesan di dunia pendidikan. Hal ini juga yang dirasakan oleh Abrar Taimullah asal Aceh.
Abrar merupakan seorang mahasiswa yang mendapatkan predikat lulusan terbaik di Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan, Institut Teknologi Bandung (FTTM ITB). Ia mendapatkan IPK sebesar 3,98 pada Wisuda Pertama ITB, Oktober 2023 lalu.
Abrar sendiri tidak menyangka bisa mendapatkan prestasi terhormat ini, Bunda. Pasalnya, selama menjalani perkuliahan dirinya hanya berusaha untuk tetap rajin belajar hingga bisa lulus tepat waktu.
Usahanya pun terbukti berhasil dengan beberapa kali mendapatkan Indeks Prestasi (IP) 4.00 selama berkuliah. Tak sembarangan, Abrar juga mengambil jalur percepatan atau fast track di ITB untuk berkuliah S1 dan S2 dalam waktu 5 tahun.
Langkah ini diambil Abrar untuk mencapai cita-citanya. Usut punya usut, Abrar ingin menjadi dosen di ITB dan mengajar Pirometalurgi.
Proses pengembangan diri Abrar
Dalam ceritanya, Abrar mengaku bukanlah anak yang rajin di bidang akademik kala duduk di bangku sekolah. Ia lebih tertarik dengan kegiatan organisasi dan perlombaan i bidang olahraga seperti basket dan futsal.
Meski begitu, keadaan pun berubah kala ia duduk di bangku kelas 3 SMAN Modal Bangsa, Kabupaten Aceh Besar, Aceh. Jiwa ambisinya muncul karena bercita-cita masuk ke ITB.
Ia pun sadar perlu persiapan yang matang jika ingin masuk ke salah satu kampus terbaik itu. Prosesnya masuk ITB pun tidak mudah karena ia gagal dalam SNMPTN (jalur undangan).
Abrar pun tidak menyerah dan mencoba jalur SBMPTN (tes tulis). Persiapan terus dimatangkan dengan berbagai cara termasuk mengikuti kelas bimbingan belajar setiap hari secara intensif.
Kegigihannya itu pun terbayar karena ia masuk ke ITB, Bunda. Sejak saat itu, Abrar menjadi terbiasa belajar dengan rajin selama kuliah dengan tetap mengembangkan diri melalui organisasi yang ada di kampus seperti Ikatan Mahasiswa Metalurgi (IMMG) ITB dan juga Unit Kebudayaan Aceh (UKA) ITB.
Selama berkuliah di ITB, Abrar juga mengaku sempat menjadi 'Sultan' karena seakan memiliki rumah dan tempat untuk pulang. Seperti apa kisahnya?
TERUSKAN MEMBACA KLIK DI SINI.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(mua/pri)