
cerita-bunda
Duniaku Serasa Berhenti, Suami Meninggal Saat Aku Hamil 6 Bulan
HaiBunda
Senin, 03 Jun 2024 17:20 WIB

#HaiBunda suamiku seorang guru olahraga di sebuah SD (Sekolah Dasar). Aku tak pernah membayangkan, status istri berubah jadi janda karena suami meninggal dunia.
Sebenarnya, suami jarang sakit. Kalau sakit, biasanya hanya minum obat herbal atau bekam. Waktu sehari sebelum Lebaran, suami sakit dan aku bawa ke klinik untuk diinfus. Sempat ada perubahan, tapi drop lagi di malam hari.
Besoknya, suami diinfus di rumah karena dokter banyak cuti Lebaran. Semakin hari, kondisi suami makin melemah. Kakinya terasa kesemutan sampai nggak bisa untuk berjalan. Sabtu pagi, aku bawa suami ke IGD lalu ditangani dokter umum.
Hari pertama, suami masih bisa bicara meskipun terbata-bata. Hari kedua, dia muntah-muntah keluar dahak banyak sekali, sampai dipasang selang makan. Semakin hari, kondisinya makin drop dan dokter mendiagnosa penyakit autoimun grave.
Betapa hancur hatiku, suami yang begitu sehat ternyata mengidap penyakit langka. Selama di rumah sakit, aku hanya bisa berdoa untuk kesembuhan dia. Tapi di sisi lain, aku tak tega melihat kondisinya yang sangat lemah.
Aku pun pasrah pada takdir. Tepat pada Jumat pagi, 19 April 2024, suamiku mengembuskan napas terakhir dengan damai. Saat itu lah, duniaku serasa berhenti apalagi aku lagi hamil 6 bulan. Suami yang begitu mencintaiku dan selalu meratukan aku, kini sudah tiada.
Sekarang, aku hanya bisa merindukan dia tanpa bisa menatap wajahnya. Hari-hari ku jalani dengan tegar bersama anak laki-laki kami yang masih berusia 4 tahun. Saat ini, aku juga menantikan kelahiran anak kedua.
Bagaimana ke depannya, aku juga tak tahu dan hanya mengikuti takdir yang Allah berikan. Tapi, aku merasa kasihan melihat anak-anak masih kecil nggak merasakan kasih sayang ayah. Apalagi, anak yang masih dalam kandungan akan lahir tanpa ayah.
Satu hal yang membuat aku tegar dan kuat ya hanya anak-anak. Aku berdoa meminta pada Allah, semoga suamiku tenang di alam sana, diterima amal ibadahnya karena dia adalah orang baik, penyayang, dan berhati mulia. Aamiin...
-Bunda P, Bogor-
Mau berbagi cerita juga, Bun? Yuk cerita ke Bubun, kirimkan lewat email [email protected]. Cerita terbaik akan mendapat hadiah menarik dari HaiBunda.
(muf/muf)TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Cerita Bunda
Kesal! Aku Nabung Buat Lahiran, Malah Dipakai Suami untuk Kebutuhan Sehari-hari

Cerita Bunda
Aku Malu Hamil Anak Ketiga, Nangis Tiap Hari Sampai Berniat Aborsi

Cerita Bunda
Beratnya Hamil Sambil Merawat Nenek hingga Aku Melahirkan Bayi Prematur

Cerita Bunda
Aku Jualan Bakso yang Dirintis Almarhum Suami, Alhamdulillah Karyawan Tambah Banyak

Cerita Bunda
Rasanya Campur Aduk! Aku Positif Hamil tapi Divonis TB, Harus Minum Obat Tiap Hari

Cerita Bunda
Suamiku Mualaf Meninggal 11 Tahun Lalu, Keluarga Kini Mendesakku Nikahi PNS
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda