Colorado -
Nggak sengaja,
bayi ini lahir di halaman parkir restoran Meksiko. Untuk merayakan ceritanya yang unik, digelarlah baby shower bertema burrito.
Bayi itu bernama Jaden yang lahir di tanggal 10 April lalu, Bun. Kala itu, sang bunda Adrianna Alvarez memang udah merasa kontraksi sehingga dia dan suaminya Saul pergi ke RS dengan sebelumnya menitipkan dua anaknya. Tapi dalam perjalanan, Adrianna merasa kontraksinya makin hebat.
Saul panik dan menelepon 911. Petugas 911, Angie Schell meminta Saul menepikan mobilnya. Alhasil Saul memarkir mobilnya di halaman parkir restoran Meksiko, Chipotle. Dengan instruksi Angie Saul sukses membantu istrinya melahirkan dan lahirlah si kecil Jaden dalam keadaan sehat walafiat.
"Kontraksi sudah datang tiap satu menit. Saya cuma bilang ke Saul kalau anak kami akan lahir. Nggak lama benar saja, Jaden lahir tepat jam 9.11. Kemudian, paramedis datang dan memeriksa kondisi kami," kata Adrianna dikutip dari Today.
Tahu ada pelanggan yang melahirkan di tempatnya, pihak restoran juga ikut mengecek kondisi Adrianna. Karena cerita baby Jaden yang cukup unik yakni lahir di tempat parkir restoran, Chipotle menggelar baby shower dengan tema burrito, Bun. Kebetulan, burrito adalah menu andalan Chipotle.
Jadilah dibuat beberapa kue dengan hiasan burrito. Lucunya, Jaden juga dikasih selimut dengan motif burrito lho. Alhasil pas dipakaikan selimut itu Jaden jadi kelihatan kayak isi burrito deh, he-he-he.
"Saat dengar ada
bayi lahir di halaman parkir restoran kami, kami merasa luar biasa. Makanya, kami sengaja membuat baby shower dengan tema khusus yaitu burrito. Kami harap Adrianna dan keluarganya happy dengan apa yang kami beri," kata humas Chipotle, Quinn Kelsey.
 Cerita Bayi yang Lahir di Restoran Meksiko/ Foto: Chipotle via Today |
Bicara soal lahirnya si kecil, memang kadang bisa maju atau mundur dari Hari Perkiraan Lahir (HPL) ya, Bun. Iffath Hoskins, MD, direktur eksekutif Women's Service di Memorial Health University Medical Center, Savannah, Georgia menuturkan untuk menghitung tanggal persalinan, dokter umumnya akan mengambil hari pertama haid terakhir kemudian ditambahkan waktu 280 hari. Namun, metode ini digunakan jika diasumsikan siklus haid seorang perempuan normal yakni setiap 28 hari.
Dilansir detikHealth, kalau siklus haid lebih lama, maka tanggal persalinan bisa mundur dari waktu yang ditentukan. Sebaliknya, jika siklus haid lebih pendek, tanggal persalinan bisa lebih cepat. Hoskins mengatakan, pemeriksaan USG di trimester pertama kehamilan bisa lebih dipercaya untuk menentukan tanggal persalinan karena dokter dapat mengukur panjang janin dan ukuran kantong kehamilan.
"Jika ukuran itu tidak sesuai dengan prediksi berdasarkan hari pertama haid terakhir, tanggal persalinan bisa disesuaikan. Tapi ingat, kebanyakan bayi jarang lahir tepat di tanggal yang ditentukan. Sebab, bagaimanapun masing-masing bayi dan kondisi rahim ibu berbeda-beda," tutur Hoskins.
Ia menambahkan salah satu hal yang mungkin memengaruhi maju atau mundurnya waktu kelahiran
bayi dari tanggal yang ditentukan adalah apa yang terjadi pada si ibu di kehamilan sebelumnya. Jika baru pertama kali melahirkan, sejarah yang terjadi pada ibu kita ketika melahirkan bisa terulang, Bun.
(rdn)