Jakarta -
Kehamilan pastinya mengubah apa yang boleh dan tidak boleh kita asup. Tapi kalau kita lagi pengen
yoghurt, hmm kira-kira boleh nggak ya?
Tenang, Bun, yoghurt merupakan contoh makanan yang, dalam batasan tertentu, tidak hanya aman untuk dikonsumsi, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan Bunda dan bayi dalam janin. Karena yoghurt terbuat dari susu dengan nilai gizi yang sama, dikemas dalam satu porsi nutrisi, kalsium dan protein.
"Yoghurt adalah produk susu fermentasi, dibuat ketika susu dicampur dengan bakteri tidak berbahaya tertentu, seperti Lactobacillus acidophilus. Bakteri ini mencerna gula dalam susu, khususnya mencerna laktosa untuk dijadikan energi," kata Drs Reginald Garrett dan Charles Grisham dalam buku mereka
Biochemistry, dilansir
Live Strong.
Ada dua jenis yoghurt yang harus dihindari selama kehamilan. Pertama, karena sistem kekebalan tubuh Bunda tidak berfungsi seperti biasanya, hindari yogurt yang dibuat dari susu yang tidak dipasteurisasi.
"Kedua, hindari yogurt berlemak penuh dan produk susu lainnya yang berlemak. Sumber-sumber susu ini memiliki terlalu banyak lemak jenuh, yang tidak sehat bagi jantung dan dapat menyebabkan kenaikan berat badan kehamilan yang berlebihan," tutur Drs Michael Roizen dan Mehmet Oz dalam buku mereka 'You: Having A Baby".
Yang pasti, selain dua jenis
yoghurt di atas, yoghurt terbukti aman Bunda konsumsi secukupnya. Berikut manfaat bumil mengonsumsi yoghurt seperti dikutip dari Parenting. Cek halaman selanjutnya ya Bunda.
(aml/rdn)