Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Hamil Anak Kedua, Sandra Dewi Baru Punya Stretch Mark

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Jumat, 05 Jul 2019 09:36 WIB

Sandra Dewi curhat hamil kali ini muncul stretch mark pada kulitnya.
Sandra Dewi/ Foto: dok. Instagram @sandradewi88
Jakarta - Saat hamil pertama sudah muncul stretch mark, Bun? Memang, masing-masing ibu memiliki tipe kulit yang berbeda ya. Namun, aktris dan presenter Sandra Dewi menceritakan, kalau stretch mark justru muncul saat hamil anak kedua.

Diakui Sandra, awalnya ia merasa santai dan pede kalau enggak akan punya stretch mark di kehamilan keduanya. Mengingat kulitnya masih mulus saat hamil anak pertama. Namun, kenyataannya baru masuk tiga bulan, kulitnya memiliki stretch mark, Bun.

"Hamil pertama masih sombong, masih merasa muda. Saya kan hamil pertama usia 34, masih mulus enggak ada stretch mark. Waktu hamil kedua di usia 36, muncul stretch mark saat usia kehamilan 3 bulan," kata Sandra Dewi di acara peluncuran Atittude Indonesia, di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Sandra mengaku kehamilannya kali ini lebih malas untuk bergerak. Begitu lihat stretch mark yang bermunculan seketika Sandra sedikit stres. Alhasil, ia mencoba beberapa produk pelembap supaya stretch mark-nya tak bertambah.
Hamil Anak Kedua, Sandra Dewi Baru Punya Stretch MarkSandra Dewi/ Foto: Ismail/detikFoto
"Saya lagi makan, melihat suami ngegym, makin stres. Dia juga kulitnya mulus, genetiknya memang bagus banget. Terus saya bertekad, 'Gue harus tetap punya kulit bagus hamil tua di usia yang tua.' Ha-ha-ha. Selain itu, saya pilih dokter kandungan yang paling bagus menurut saya," tutur Sandra Dewi.

Nah, soal stretch mark, dr.Euis Mutmainnah, SpKK, dari RSUP Persahabatan mengatakan, pada dasarnya stretch mark muncul karena kulit tak mampu mengikuti penambahan bobot tubuh yang terlalu cepat.

Ketika tubuh makin besar, kulit akan merenggang kuat hingga kehilangan elastisitasnya. Stretch mark seperti ini kata dr Euis biasanya terjadi pada ibu hamil yang perutnya tiba-tiba besar atau bisa juga pada remaja yang gemuk.

"Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi munculnya stretch mark. Pertama, menjaga kenaikan berat badan agar tidak terlalu drastis. Usahakan setiap pertambahan sebulan usia kehamilan berat ibu hanya naik sekitar satu kg. Selain itu ibu bisa juga menggunakan krim pelembap untuk menjaga elastisitas kulit sebaik mungkin," tutur dr Euis dikutip dari detikcom.

Simak juga video tentang kehamilan kedua Sandra Dewi berikut ini.

[Gambas:Video 20detik]

(aci/som)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda