Jakarta - Saat hamil, wanita biasanya lebih hati-hati dalam memilih produk kecantikan. Bila Bunda salah satunya, tak ada salahnya lho memilih bahan alami untuk merawat kulit selama hamil.

Memang, sebenarnya ketika ibu hamil memastikan produk perawatan kulitnya tidak mengandung bahan berbahay seperti paraben, tak masalah. Demikian disampaikan dermatolog Diane Madfes, M.D.

Pilihan Redaksi Cara Menghilangkan Jerawat Ringan dengan Obat, Simak Kandungannya Cara Mudah Menghilangkan Jerawat Kecil-kecil di Wajah Tren Diet Skincare ala Korea Ampuh Cegah Iritasi Kulit

"Jika ibu hamil memakai produk kecantikan yang dipastikan tak mengandung bahan berbahaya, silakan saja dilanjutkan," kata Madfes dilansir Parents.


Jika Bunda memilih produk skincare saat hamil, baiknya hindari yang mengandung retinol, vitamin A, dan salicylic acid yang bisa memicu cacat lahir. Kemudian, hindari bahan berbahaya lain seperti Diethanolamine (DEA), Aluminum chloride hexahydrate, Dihydroxyacetone (DHA), Formaldehyde, Hydroquinone, Phthalates, Thioglycolic acid, dan Toluene.

Bila Bunda ingin menggunakan bahan alami untuk merawat kulit selama hamil, cek daftarnya seperti dikutip dari Nykaa.

1. Lidah buaya

Biasanya saat hamil kulit jadi lebih gatal, terutama di area perut. Ini karena aliran darah makin banyak. Untuk mengatasi rasa gatal, coba pakai bahan alami seperti gel aloe vera, minyak almond, dan minyak kelapa. Sehingg, kulit Bunda bisa tetap lembut, halus, kenyal, dan mendapat nutrisi.

Atau, tempelkan sesuatu yang dingin di area yang gatal misalnya potongan timun.

2. Minyak zaitun

Bahan alami untuk perawatan kulit ibu hamil/ Foto: Dok. Thinkstock

Bukan rahasia lagi kalau minyak kelapa bisa jadi pelembap alami kulit. Begitupun pada ibu hamil, pemakaian minyak kelapa teratur di kulit yang meregang bisa menghindari atau mencegah stretch marks. Bahkan, Bunda bisa memanfaatkan minyak zaitun dan gel aloe vera.

3. Minyak kelapa

Saat hamil, keluhan kulit kering, bibir dan telapak kaki pecah-pecah, serta kulit rontok kerap jadi keluhan. Untuk mengatasinya, coba pakai minyak kelapa, minyak gandum, dan krim susu guna menangani kulit kering dan pecah-pecah. Bunda juga bisa mengoleskan minyak gandum yang kaya vitamin dan asam lemak esensial untuk mencegah puting kering.

4. Pigmentasi

Chloasma merupakan berubahnya warna bagian kulit tertentu seperti leher, ketiak, dagu, bahkan dahi akibat perubahan hormon saat hamil. Pigmentasi ini bisa diatasi dengan memakai masker alami dari madu dan oat. Kemudian, Bunda bisa menggunakan campuran kunyit yang diparut dan susu segar untuk menghilangkan bintik hitam di wajah.

Kunyit punya sifat anti-inflamasi dan antiradang yang bisa bikin kulit terhindar dari jerawat. Kemudian, masker kunyit yang dicampur susu bisa memudarkan stretch marks, mencerahkan kulit, dan menyamarkan bekas luka.



Kapan waktu tepat ganti spons makeup? Cek jawabannya di video ini.

(rdn/rdn)