Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Waspada, 5 Kandungan Skincare Berbahaya untuk Ibu Hamil

Yuni Ayu Amida   |   HaiBunda

Kamis, 21 Nov 2019 15:54 WIB

Saat hamil, hindari skincare dengan kandungan berbahaya ini ya, Bunda.
Waspada, 5 Kandungan Skincare Berbahaya untuk Ibu Hamil /Foto: iStock
Jakarta - Saat hamil, Bunda tentu tetap ingin tampil cantik. Namun hati-hati, karena ada kandungan dalam kosmetik yang bisa berbahaya bagi ibu hamil.

Dikatakan dr.Ova Emilia, M.Med.Ed, SpOG(K), Ph.D, bersolek atau merawat tubuh selama kehamilan itu diperbolehkan. Namun, ibu hamil mesti waspada dengan kandungan dalam kosmetik tersebut. Salah satunya kosmetik yang mengandung amonia, yang biasanya ditemukan dalam cat kuku untuk manicure dan cat rambut.

"Memang belum ada (ditemukan) hubungan langsung antara orang yang menghirup amonia itu dengan kelainan pada janin. Namun ada beberapa studi kasus, pada ibu-ibu yang kebetulan bekerja sebagai kapster, itu ada hubungannya. Jadi bayi mereka lebih kecil atau lahir prematur atau beratnya kurang dari 2.500 gram," paparnya.

Selain itu, Ova juga menegaskan untuk ibu hamil menghindari prosedur kecantikan yang bersifat medis seperti suntik vitamin A. Karena hal tersebut terbukti bisa menyebabkan kelainan pada janin.

"Kalau belum tahu, lebih baik kita ambil amannya saja. Kita hindari," imbuhnya, dilansir detikcom.

Waspada, 5 Kandungan Skincare Berbahaya untuk Ibu HamilWaspada, 5 Kandungan Skincare Berbahaya untuk Ibu Hamil /Foto: iStock

Selain zat tersebut, berikut ini kandungan berbahaya dalam kosmetik yang sebaiknya dihindari ibu hamil, dilansir Beautynesia.

1. BHA (Salicylic Acid)

Ibu hamil harus menghindari penggunaan BHA atau salicylic acid. Zat ini biasanya ditemukan dalam produk anti jerawat, anti ketombe, face cream, toner, dan facial peels. Fungsi salicylic acid untuk mengurangi kemerahan dan iritasi pada kulit. Berdasarkan penelitian, penggunaan salicylic acid dalam bentuk oral bisa menyebabkan keguguran, kecacatan, pendarahan atau masalah liver dan jantung pada bayi.

2. Hydroquinone

Hydroquinone adalah zat kimia yang ampuh mencerahkan kulit dalam waktu singkat, namun juga bisa menyebabkan kanker jika digunakan. Penggunaan zat ini dalam bahan kosmetik mesti dihindari meskipun sedang tidak hamil. Kandungan berbahaya pada Hydroquinone dapat mengakibatkan cacat dan kelainan pada janin.

3. Benzoil Peroxide

Benzoil Peroxide biasanya ditemukan dalam obat jerawat yang umumnya berbentuk gel maupun krim. Jika ibu hamil menggunakan kosmestik yang mengandung bahan ini, maka zat berbahayanya bisa menyerap dalam pori-pori dan bisa membahayakan janin.

Meski belum disimpulkan secara pasti, namun mencegah lebih baik daripada mengobati, jadi sebaiknya ibu hamil hindari kosmetik yang mengandung zat kimia ini ya.

4. Retinoid

Retinoid merupakan zat turunan dari vitamin A yang memiliki kemampuan untuk meminimalisir penuaan dini serta membantu regenerasi sel jadi lebih cepat. Namun saat hamil penggunaan zat ini mesti dihindari.

Retinoid yang mengandung vitamin A dalam dosis yang sangat tinggi bisa membahayakan janin karena dapat menyebabkan kecacatan. Beberapa contoh jenis retinoid adalah retinoic acid, retinol, retinyl linoleate, retinyl palmitate, differin (adapelene), tazorac dan avage (tazarotene).

5. Rhodamin

Rhodamin merupakan pewarna tekstil yang kadang ditemukan dalam produk kosmetik yang tidak jelas asal-usulnya. Tidak hanya berbahaya untuk ibu hamil, zat ini juga bisa menyebabkan kanker bagi penggunanya. Ibu hamil yang terkontaminasi zat kimia ini pun bisa menyebabkan janinnya cacat lahir.

Simak gejala awal menopause dalam tayangan berikut,

[Gambas:Video Haibunda]

(yun/muf)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda