Jakarta -
Setiap ibu hamil tentunya ingin menjaga agar kandungannya tetap dalam kondisi baik-baik saja sampai hari melahirkan tiba. Kehamilan butuh dijaga, salah satunya dengan tidak melakukan aktivitas berat.
Meski demikian, menurut dr.Alfiben, Sp.OG, walau aktivitas fisik harus dibatasi, tapi bukan artinya ibu hamil jadi lebih banyak diam. Karena ibu hamil yang hanya tidur-tiduran atau bermalas-malasan justru menyebabkan kondisi fisik ibu lesu dan tidak sehat. Hal itu pun akan menyebabkan sirkulasi darah pada ibu tidak lancar.
"Ibu nanti kalau lemas dan nggak kuat malah bikin muntah-muntah karena nggak punya tenaga," ucap Alfiben, dikutip dari
detikcom.Sebaliknya, ibu hamil sebaiknya melakukan aktivitas normal seperti biasa karena bisa menyehatkan tubuh. Namun dengan catatan, ibu tidak memiliki riwayat kehamilan yang bermasalah seperti pendarahan atau tekanan darah tinggi, serta aktivitas tersebut tidak berat.
Berikut ini, beberapa pekerjaan rumah tangga yang tidak disarankan dilakukan ibu hamil. Karena bisa menyebabkan kehamilan berisiko, dilansir berbagai sumber.
 Dear Ibu Hamil, Hindari 6 Pekerjaan Rumah Ini Ya/ Foto: iStock |
1. Membersihkan sesuatu dengan bahan kimiaProduk-produk kimiawi bisa berbahaya bagi ibu hamil. Sebaiknya, ibu hamil dapat memilih produk alami, misalnya menggunakan cuka atau soda kue untuk keperluan pembersihan. Jika benar-benar harus menggunakan produk kimia, gunakan dalam jumlah sedang. Selalu gunakan sarung tangan, tutup mulut, dan pastikan ruangan berventilasi baik.
2. Jangan menyentuh kotoran kucingMembersihkan kotoran kucing harus dihindari selama kehamilan. Karena kotoran kucing mengandung parasit yang menyebabkan infeksi toksoplasmosis. Infeksi ini tidak akan mengganggu ibu hamil, tetapi akan sangat mematikan bagi bayi dalam kandungan yang sedang berkembang.
3. Hindari memanjatIbu hamil tidak disarankan naik di atas bangku atau tangga. Melakukan hal ini dapat menempatkan ibu hamil pada risiko kehilangan keseimbangan dan jatuh. Apa pun alasannya, selalu tunggu bantuan, apakah mau mengganti bohlam lampu atau mengambil koper di atas lemari.
4. Membawa beban beratHindari membawa barang berat. Benda-benda seperti seember air, tabung gas, dan lainnya tidak disarankan untuk diangkat ibu hamil. Karena ini bisa berbahaya bagi tubuh ibu, apalagi jika ibu memiliki kondisi plasenta previa.
5. Menyemprot serangga dengan pestisidaIbu hamil sebaiknya menghindari paparan cairan pembasmi serangga. Jadi usahakan untuk aktivitas seperti ini serahkan saja pada suami. Selain itu, ibu hamil juga tidak disarankan untuk masuk ke dalam ruangan yang baru saja disemprot cairan tersebut.
6. Mengepel dengan tongkatMengepel dengan tongkat bisa menyebabkan ibu hamil mengalami linu pinggul dan saraf siatik. Tak hanya mengepel, aktivitas lainnya yang membuat ibu harus membungkuk ke depan bisa membuat kehamilan berisiko.
Simak juga cerita dr.Reisa ketika hamil dalam video ini, Bunda:
[Gambas:Video Haibunda]
(yun/muf)