HaiBunda

KEHAMILAN

5 Etika Jenguk Bayi Baru Lahir di Era New Normal, Catat Ya Bunda

Annisa Karnesyia   |   HaiBunda

Minggu, 21 Jun 2020 18:17 WIB
Etika Jenguk Bayi Baru Lahir di Era New Normal, Catat Ya Bunda/ Foto: iStock
Jakarta -

Virus Corona atau COVID-19 memang membatasi ruang gerak hampir semua orang. Termasuk ibu yang baru melahirkan di era new normal, Bunda.

Bayi baru lahir harus dijaga karena rentan tertular penyakit. Kepala Divisi Penyakit Menular Anak di Stony Brook Children's Hospital, Sharon Nachman, M.D., mengatakan bahwa bayi baru lahir menjadi rentan selama enam minggu pertama kehidupannya.

Nachman menyarankan orang tua untuk membatasi waktu jenguk bayi. Penjenguk yang dimaksud bukan cuma teman, tapi keluarga dan kerabat dekat ya.


"Kami sering memberi tahu keluarga untuk membatasi kunjungan selama minggu-minggu itu," kata Nachman, dikutip dari Mommy Bites, Minggu (21/6/2020).

Kalau memang ingin menjenguk, ada protokol dan etika kesehatan yang harus dilakukan. Dikutip dari berbagai sumber, berikut 5 etika tersebut:

1. Pahami risiko

Sebagai orang tua dan penjenguk, kita harus paham dengan risiko saat menjenguk bayi di era new normal. Ada faktor yang menentukan, misalnya berat badan bayi rendah, gangguan neurologis, pernapasan, atau masalah daya tahan tubuh.

Bila si kecil mengalami masalah kesehatan tersebut, sebaiknya tidak dijenguk dulu. Bunda bisa mengakalinya dengan kunjungan virtual atau lewat video call.

2. Jaga jarak

Jaga jarak itu penting, Bunda. Terutama untuk menghindari penyebaran COVID-19 pada bayi baru lahir. Infeksi tanpa gejala merupakan masalah yang signifikan dan masih banyak orang positif COVID-19 tidak merasakannya.

Ayah dan Bunda bisa menggunakan pintu atau jendela kaca sebagai pemisah jarak. Kalaupun harus bertemu langsung, jaga jarak paling tidak 1,8 meter.

Ilustrasi bayi baru lahir/ Foto: iStock

3. Cuci tangan dan gunakan masker

Bunda juga harus memastikan kebersihan ruangan, diri sendiri, dan orang yang akan menjenguk bayi ya. Minta mereka mencuci tangan dan menggunakan masker sebelum melakukan kontak ke bayi.

"Setiap orang di rumah atau luar ruangan harus mengenakan masker dan meminta orang yang ingin menyentuh bayi untuk cuci tangan, daripada menggunakan sarung tangan. Sarung tangan cenderung bisa menyebabkan kontaminasi silang," ujar Leann Poston M.D., M.B.A., M.Ed., dari Invigor Medical.

4. Batasi jumlah penjenguk

Mengutip laman Hospital Da Luz, sebaiknya batasi jumlah penjenguk bayi saat pandemi Corona ini. Lebih baik satu orang dalam satu waktu atau tidak lebih dari 2 atau 3 kunjungan per hari. Kunjungan setiap hari juga tak disarankan ya.

5. Durasi menjenguk

Jangan jenguk bayi dalam waktu terlalu lama, Bunda. Durasi singkat, misalnya saja 10 menit sudah cukup kok.

Hindari juga berada dalam waktu lama di satu ruangan dengan bayi baru lahir. Jika salah satu pengunjung memiliki gejala sakit, sebaiknya jangan menjenguk bayi.

Simak juga cara tepat memandikan bayi, di video berikut:

(ank/muf)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Mom's Life Arina Yulistara

Kenali Penyebab Hipertensi di Usia Muda & Cara Pencegahannya

Mom's Life dr. Bonita Effendi, Sp. P.D, BMedSc, M.Epid

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Cara Diet Aktor Korea Yoon Si Yoon untuk Turunkan BB 5 Kg dalam 1 Hari

Potret Jo Yuri, Pemeran Player 222 di Squid Game yang Aslinya Mantan Member Girlgroup

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK