HaiBunda

KEHAMILAN

Ibu Hamil Perlu Tahu, Batas dan Cara Mengurangi Asupan Garam Berlebih

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Minggu, 26 Jul 2020 09:08 WIB
Ibu Hamil Perlu Tahu, Batas dan Cara Mengurangi Asupan Garam Berlebih/ Foto: iStock
Jakarta -

Garam memegang peran penting dalam tubuh. Garam membantu menjaga kadar cairan dan keseimbangan pH tubuh kita. Nah, fungsi garam ini sama pentingnya dalam kehamilan karena membantu perkembangan bayi di dalam rahim, Bunda.

Namun, konsumsi garam yang berlebihan dapat menyebabkan serangkaian masalah kesehatan, terutama selama kehamilan. Apa masalah yang bakal terjadi selama kehamilan jika kita konsumsi banyak garam?

Dilansir Parenting FirstCry, asupan garam yang tinggi dapat menyebabkan retensi air dan dapat menyebabkan pembengkakan pergelangan kaki, kaki, atau wajah yang berlebihan. Lalu, peningkatan jumlah garam dalam makanan dapat menyebabkan risiko tekanan darah tinggi atau preeklampsia.


Selain itu, mengonsumsi lebih banyak garam dapat menyebabkan hilangnya kalsium (melalui buang air kecil) dari tubuh. Jadi, berapa sih jumlah asupan garam dalam sehari untuk ibu hamil?

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan untuk mengonsumsi 2.000 mg (2 gram) garam per hari. Sementara Kementerian Kesehatan RI sendiri menyarankan hanya satu sendok teh garam per hari.

Untuk itu, Bunda perlu cerdas nih dalam mengurangi asupan garam berlebih saat hamil. Berikut caranya, dikutip dari What to Expect:

1. Masak di rumah

Sangat penting untuk mencoba masak makanan buatan sendiri di rumah. Ya, karena makanan yang dimasak di rumah memiliki lebih sedikit garam daripada makanan olahan atau makanan yang dimasak di restoran.

2. Hati-hati dalam menggunakan garam di dapur

Saat memasak, bersikaplah konservatif dengan garam yang Bunda gunakan. Makanan enak bisa ditambahkan menggunakan rempah-rempah lainnya, lemon, jahe atau bumbu bebas garam lainnya. Penting juga untuk diingat, gunakan garam yang beryodium.

Ilustrasi ibu hamil/ Foto: iStock

3. Pilih camilan segar

Pilih buah, sayuran, atau yogurt rendah lemak untuk camilan daripada kudapan tinggi garam seperti keripik, dan biskuit.

4. Baca label nutrisi

Ingat, bahkan makanan yang rasanya tidak asin dapat mengandung sodium atau natrium, Bunda. Luangkan waktu untuk memeriksa label nutrisi untuk melihat berapa banyak garam dalam suatu produk.

Simak juga ciri hamil berdasarkan perubahan kulit:



(aci/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

5 Potret Kayra Miendra Putri Tora Sudiro Jadi Model Melenggang di Runway JFW

Mom's Life Nadhifa Fitrina

Nita Vior Unggah Foto Baby Bump Penuh Stetch Mark, Dipuji Netizen karena Tak Insecure

Kehamilan Annisa Karnesyia

Ibu Bocah SD yang Pembuluh Matanya Pecah Akhirnya Lapor Polisi, Sempat Diancam Guru

Parenting Nadhifa Fitrina

Kenali Perkembangan Bayi 8 Bulan dan Cara Stimulasi di Rumah

Parenting Ajeng Pratiwi & Sutan Muhammad Aqil

Potret Ultah ke-7 Xavier Putra Rini Yulianti, Dirayakan bareng Kakek-Nenek Korea

Parenting Nadhifa Fitrina

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Momen Ariel NOAH Belanja Makeup Titipan Sang Putri Alleia di Amerika Serikat

Nita Vior Unggah Foto Baby Bump Penuh Stetch Mark, Dipuji Netizen karena Tak Insecure

Ibu Bocah SD yang Pembuluh Matanya Pecah Akhirnya Lapor Polisi, Sempat Diancam Guru

Kenali Perkembangan Bayi 8 Bulan dan Cara Stimulasi di Rumah

5 Potret Kayra Miendra Putri Tora Sudiro Jadi Model Melenggang di Runway JFW

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK