Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Ibu Hamil Sering Tak Sengaja Pipis di Celana? Cek 5 Tips Mengatasinya

Asri Ediyati   |   HaiBunda

Kamis, 06 Aug 2020 14:09 WIB

ilustrasi ibu hamil
Ibu Hamil Sering Tak Sengaja Pipis di Celana? Cek 5 Tips Mengatasinya/ Foto: iStock
Jakarta -

Seperti morning sickness dan kelelahan, sering buang air kecil alias pipis adalah gejala kehamilan yang sangat umum. Bahkan gejala sering pipis ini bisa terjadi sejak awal kehamilan, Bunda.

Batya Grundland, seorang dokter keluarga yang berspesialisasi dalam kebidanan dan perawatan bersalin di Rumah Sakit di Toronto, mengatakan bahwa sering pipis menjadi satu-satunya tanda kehamilan yang tidak biasa.

"Ini sering disertai dengan tanda-tanda lain seperti menstruasi yang hilang, kelelahan dan nyeri payudara," ujarnya dikutip dari Today's Parents.

Mengapa sering pipis saat hamil? Pada bagian awal kehamilan, sekitar 6-20 minggu, sering pipis berkaitan dengan beberapa perubahan hormon yang terjadi dalam tubuh.

Grundland mengatakan bahwa hormon-hormon merangsang ginjal untuk menghasilkan lebih banyak urine. Ibu hamil juga mengalami kompresi fisik kandung kemih dari bayi saat tumbuh. "Jadi kemampuan untuk menahan pipis hanya sedikit," katanya.

Berapa kali harus pipis saat kita hamil? Dalam hal seberapa sering, enggak ada jumlah benar atau salah, Bunda. Namun, Navdeep Grewal, seorang ahli fisioterapi panggul, mengatakan sebagai pedoman, wanita dan pria yang tidak hamil biasanya pipis empat hingga 10 kali per hari.

"Dan ini dapat sedikit meningkat selama kehamilan. Beberapa wanita akan mengalami gejala kehamilan ini lebih dari yang lain," jelas Grundland.

"Tapi saya pikir poin yang lebih besar adalah bahwa itu juga bukan gejala yang mengkhawatirkan jika itu hanya frekuensi buang air kecil. Sering pipis sebenarnya merupakan gejala kehamilan normal," tambah Grundland.

Young happy pregnant mother posing next to a window at home and touching her bellyilustrasi ibu hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/demaerre

Nah, bagaimana jika Bunda sering tak sengaja pipis atau 'bocor' di celana saat hamil besar? Ya, terkadang seringnya keinginan untuk buang pipis juga dapat menyebabkan sedikit kebocoran ketika bersin, batuk, tertawa, atau bergerak dengan cara tertentu.

Jenis inkontinensia urine ini disebut inkontinensia stres. Jika Bunda seorang ibu pertama kali, itu mungkin terjadi menjelang akhir kehamilan, ketika rahim membesar dan menekan kandung kemih. Ada tekanan tambahan dari bersin atau tertawa, otot-otot kandung kemih tidak dapat menahan pipis.

Jika ini bukan kehamilan pertama, Bunda mungkin mulai sering pipis lebih awal di kehamilan. Bahkan dapat berlanjut setelah bayi lahir. Untuk mengatasinya, cek lima tips berikut dilansir What to Expect:

1. Pastikan itu urine

Jika Bunda tidak yakin apakah cairannya adalah urine atau tidak, Bunda perlu menghubungi dokter. Air ketuban juga bisa bocor sebelum pecah, terutama saat Bunda mendekati tanggal jatuh tempo.

2. Perhatikan apa yang Bunda makan

Beberapa makanan dan minuman dapat mengiritasi kandung kemih yang menyebabkan sering pipis. Jadi, Bunda dapat mencoba menjauhi kafein, karbonasi, buah jeruk, dan makanan pedas.

3. Kosongkan kandung kemih dengan sering

Kandung kemih penuh akan bocor lebih banyak, jadi cobalah untuk tetap mengosonginya dengan rutin ke kamar mandi setiap dua jam atau lebih di siang hari.

4. Pelajari dan latihan Kegel

Kegel memperkuat dan mengencangkan otot-otot panggul. Studi menunjukkan mereka dapat membantu selama persalinan dan inkontinensia selama maupun setelah kehamilan.

5. Kenakan pantyliner atau pembalut

Bunda dapat mengatasi kebocoran akibat keinginan pipis tak tertahankan dengan menggunakan pantyliner atau pembalut. Jika memilih untuk memakainya, pastikan untuk sering menggantinya dan menjaga daerah perineum bersih serta kering untuk mencegah iritasi dan infeksi.

Tips tambahan jika Bunda sering tak sengaja pipis di celana adalah silangkan kaki. Sebelum batuk atau bersin, Bunda dapat menyilangkan kaki atau memencet otot panggul untuk mencegah urine keluar.

Simak juga mitos dan fakta seputar penentu jenis kelamin yang bisa dilihat dari bentuk perut ibu:

[Gambas:Video Haibunda]



(aci/rap)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda