Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Bunda Hamil Disarankan USG Transvaginal? Simak Waktu Paling Tepat

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Kamis, 29 Apr 2021 14:37 WIB

Pregnant woman looking at ultrasound image of her baby at doctor's office.
Ilustrasi USG/ Foto: iStock

Jakarta - USG transvaginal mungkin sering Bunda dengar, tetapi tidak terlalu paham kapan tindakan tersebut perlu dilakukan. Nah, daripada bingung, cari tahu yuk, Bunda, informasinya!

Jenis USG transvaginal biasanya diperlukan bagi dokter saat mereka perlu memeriksa rahim, ovarium, saluran tuba, leher rahim, atau area panggul umum. Pada proses USG transvaginal, seorang profesional medis harus memasukkan alat berukuran tertentu ke dalam vagina Bunda untuk menangkap gambar-gambar yang diperlukan, seperti dikutip dari laman Self.

Ada beberapa alasan umum terkait kesehatan yang membuat dokter menyarankan Bunda untuk melakukan USG transvaginal. Jika Bunda berada di trimester pertama kehamilan, dokter mungkin meminta hal itu untuk pemeriksaan janin yang sedang berkembang.

"Ini dapat membantu dokter untuk melihat hal-hal yang lebih baik daripada USG eksternal," ujar Suzanne Fenske, MD, asisten profesor ilmu kebidanan, ginekologi, dan reproduksi di Mount Sinai Health System.

banner sahabat benci bayi

Dikatakan Fenske, biasanya janin sangat kecil pada trimester pertama sehingga sulit untuk mendeteksi dengan USG transabdominal yang dilakukan di atas perut Bunda.

Dijelaskan lebih lanjut bahwa dokter mungkin akan merekomendasikan USG transvaginal jika Bunda mengalami nyeri panggul, infertilitas, hasil abnormal dari pemeriksaan panggul atau perut, atau Bunda mengalami perdarahan abnormal sehingga memerlukan eksplorasi lebih lanjut, seperti dikutip dari laman Medical News Today. 

Pada tahapan USG transvaginal, Bunda tidak perlu melakukan banyak persiapan. Tetapi, tanyakan pada dokter apakah Bunda perlu buang air kecil sebelum proses USG transvaginal dilakukan.

Dokter mungkin meminta agar kandung kemih Bunda kosong atau hanya terisi sebagian. Sebaliknya, mereka mungkin meminta Bunda untuk datang dengan kandung kemih penuh. Jika ini masalahnya, dokter mungkin menyarankan Bunda untuk minum 32 ons cairan selama 30 menit sebelum pemeriksaan dimulai.

Selain itu, Bunda juga sebaiknya mengenakan pakaian longgar saat tindakan USG transvaginal dilakukan untuk memudahkan proses dilakukan. Selama di ruang pemeriksaan, Bunda harus membuka pakaian dari pinggang ke bawah dan mengenakan pakaian rumah sakit sebelum berbaring di meja pemeriksaan dengan lutut ditekuk. 

Informasi lebih lengkap, klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Simak juga manfaat USG untuk memeriksa kemungkinan kanker, dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]


KAPAN USG TRANSVAGINAL PERLU DILAKUKAN DAN DAMPAK PADA JANIN

Pregnant woman looking at ultrasound image of her baby at doctor's office.

lustrasi ibu hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/vadimguzhva

Dokter pun akan melakukan proses USG transvaginal dengan alat menyerupai tongkat dan sedikit lebih besar dari tampon. Sonografer akan menutupi transduser dengan kondom dan gel pelumas sebelum memasukkannya ke dalam vagina.

Setelah transduser dipasang, alat ini akan menghasilkan gelombang suara yang memantul kembali ke organ dalam. Sonografer akan menggunakan gerakan dari sisi ke sisi dan rotasi untuk memfokuskan area yang berbeda. Transduser akan mengirimkan informasi langsung ke monitor TV yang akan muncul sebagai rangkaian gambar.

Gambar yang ditangkap transduser akan segera ditampilkan di layar sehingga memungkinkan sonografer dan Bunda untuk memantau proses pemeriksaan secara real time.

Tidak seperti sinar X tradisional, USG transvaginal tidak menggunakan radiasi apa pun. Jadi, ini merupakan prosedur yang sangat aman tanpa risiko. USG transvaginal juga sangat aman dilakukan saat Bunda hamil dan tidak menimbulkan risiko bagi janin.

Penting sekali untuk selalu berkomunikasi dengan dokter yang melakukan pemeriksaan dan memberitahu mereka jika Bunda merasa tidak nyaman dengan alat tersebut. 

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda