Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

kehamilan

Kenali Keputihan di Awal Kehamilan, Bedakan dengan Tanda Mau Haid

Dwi Indah Nurcahyani   |   HaiBunda

Sabtu, 12 Jun 2021 14:46 WIB

Young asian woman sitting on the bed and looking at pregnancy test in toilet in morning at home. Bangkok, Thailand.
Beda keputihan haid dan hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/staticnak1983

Jakarta - Keputihan merupakan kondisi normal yang dialami semua wanita. Terutama ketika menjelang siklus menstruasi bulanan Bunda atau tepat sebelum haid dimulai.

Selain itu, keputihan juga bisa menjadi tanda awal kehamilan nih, Bunda. Seringkali, keputihan menjadi tanda bahwa kehamilan sudah terjadi, namun banyak Bunda tidak menyadari hal itu karena gejalanya memang mirip-mirip dengan tanda menjelang haid. Hmm, jadi sebenarnya apa ya, perbedaan keputihan mau haid dan hamil?

Keluarnya cairan putih sebelum haid merupakan hal biasa. Dalam kebanyakan kasus, tidak ada yang perlu dikhawatirkan dan hanya merupakan tanda bahwa period akan segera dimulai.

Istilah medis untuk keputihan yakni leukorea. Ini terdiri dari cairan dan sel-sel mati yang keluar dari vagina saat membersihkan dirinya sendiri. Keputihan ini bisa berwarna putih kental, seperti susu, bening, atau lengket.

"Kebanyakan wanita mengalami peningkatan keputihan beberapa hari sebelum menstruasi," ujar Kecia Gaither, MD, seorang obgyn di NYC Health, seperti dikutip dari laman Insider.

Gaither menambahkan, keputihan ini hadir dikarenakan efek hormonal yang menyebabkan peningkatan produksi lendir di vagina. Sehingga, tidak perlu dikhawatirkan karena merupakan siklus normal.

Oh ya, Bunda, keputihan, sambung Gaither, juga biasanya terjadi pada awal dan akhir siklus haid. Ketika Bunda melihat keluarnya cairan putih yang kental, biasanya itu merupakan tanda bahwa Bunda akan berovulasi. Saat sedang berovulasi, Bunda juga akan melihat cairan bening dan elastis. 

Cairan putih paling umum terjadi tiga hingga lima hari sebelum haid datang. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan kecuali jika tebal, berbau menyengat, berwarna hijau, kuning, atau abu-abu, atau menyebabkan iritasi.

Melansir dari Tuasaude, dalam beberapa kasus, keputihan sebelum haid juga dapat mengindikasikan kehamilan. Biasanya, jika keputihan sebagai pertanda hamil, teksturnya lebih kental dari biasanya. 

Informasi lebih lengkap klik di halaman selanjutnya ya, Bunda.

Bunda, simak juga penjelasan mengenai timun dengan kaitannya sebagai penyebab keputihan dalam video di bawah ini:

[Gambas:Video Haibunda]




TANDA KEPUTIHAN SAAT HAMIL MUDA

Asian women her stomach aches hard She wakes up in the middle of the night while she sleeps.

Beda keputihan haid dan hamil/ Foto: Getty Images/iStockphoto/torwai

Yang perlu Bunda lakukan yakni memperhatikan tanda dan gejala kehamilan lainnya yang menyertai keputihan tersebut. Sebab, pertanda kehamilan biasanya disertai dengan beberapa gejala awal kehamilan yang khas dan dialami hampir sebagian besar Bunda di masa-masa awal kehamilan.

Ketika mendapati keputihan yang lebih kental dari biasanya, Bunda perlu memperhatikan juga apakah Bunda mengalami pusing, sakit kepala, terlambat haid, mual di pagi hari, dan kram. Nah, jika Bunda mengalami gejala-gejala seperti di atas, ada baiknya Bunda segera melakukan tes kehamilan dan mengunjungi dokter kandungan untuk memastikan kebenaran dari kondisi yang Bunda alami. Apakah memang benar terjadi kehamilan atau haid yang terlambat. 

Semoga informasinya membantu ya, Bunda.

 


(rap/rap)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda