
kehamilan
Perkembangan Janin 1 Bulan Kehamilan, Menakjubkan Bun
HaiBunda
Jumat, 14 Oct 2022 07:00 WIB

Seperti apa perkembangan janin satu bulan? Jika Bunda melihat melalui ultrasonografi (USG) mungkin masih terlihat sangat kecil atau bahkan belum terlihat ya. Namun, janin akan mengalami banyak perubahan selama kehamilan.Â
Selama kehamilan itu dibagi menjadi tiga tahap yang disebut trimester. Setiap satu trimester ini sekitar 3 bulan. Dalam setiap trimester ini, ibu hamil (bumil) akan melihat perubahan yang berbeda pada janin maupun pada bumil.
Perkembangan janin
Dalam laman Cleveland Clinic, kehamilan secara tradisional berlangsung 9 bulan. Namun, ini tidak selalu terjadi. Kehamilan cukup bulan itu 40 minggu, atau 280 hari.
Mendekati akhir kehamilan, juga ada beberapa nama kategori. Bunda akan melihat keterangan minggu terlebih dahulu (misal 38) kemudian dua angka yang dipisahkan garis miring (misal 6/7) menunjukkan hari saat ini di dalam minggu kehamilan.
Contoh jika 38 6/7 artinya berada di hari ke-6 dari minggu ke 38:
- Masa awal (early term): 37 0/7 minggu sampai 38 6/7 minggu.
- Jangka penuh (full term): 39 0/7 minggu hingga 40 6/7 minggu.
- Terlambat (Late term): 41 0/7 minggu sampai 41 6/7 minggu.
- Post term: 42 0/7 minggu dan seterusnya.
![]() |
Perkembangan janin trimester 1
Pada trimester pertama ini akan berlangsung dari konsepsi hingga 12 minggu. Ini biasanya tiga bulan pertama kehamilan. Selama trimester ini, sel telur yang telah dibuahi akan berubah dari sekelompok kecil sel menjadi janin yang mulai memiliki ciri-ciri bayi.
Perkembangan janin 1 bulan
Janin pada 1 bulan ini sedang mengembangkan struktur yang pada akhirnya akan membentuk wajah dan leher. Jantung dan pembuluh darah terus berkembang. Sedangkan paru-paru, perut, dan hati mulai berkembang. Jika bumil melakukan tes kehamilan maka hasilnya akan menunjukkan hasil positif.
Traci C Johnson, dokter kandungan-ginekologi mengatakan bahwa pada 1 bulan kehamilan dan saat telur dibuahi, terbentuklah kantung kedap air yang terbentuk di sekitar sel telur yang dibuahi.
Kantung itu adalah kantung ketuban. Dan kantung ketuban membantu melindungi embrio yang sedang tumbuh selama kehamilan.
"Plasenta juga berkembang pada saat ini, pada trimester pertama. Plasenta merupakan organ bulat dan datar yang mentransfer nutrisi dari ibu ke bayi, dan mentransfer limbah dari bayi," kata Johnson dikutip WebMD.
![]() |
Pada usia 1 bulan, kata Johnson, wajahnya terlihat lingkaran hitam besar untuk mata. Mulut, rahang bawah, dan tenggorokan juga sedang berkembang. Sel darah mulai terbentuk, dan sirkulasi akan dimulai.
"Pada akhir bulan pertama kehamilan, panjang bayi Anda sekitar 6-7 mm (1/4 inci) - kira-kira seukuran sebutir beras!" ujarnya.
Bagaimana proses terbentuknya organ pada janin? Klik penjelasannya di halaman berikutnya.
Bunda, yuk download aplikasi digital Allo Bank di sini. Dapatkan diskon 10 persen dan cashback 5 persen.
Simak juga cara membedakan perut buncit dan yang ada janinnya dalam video di bawah ini:
PERKEMBANGAN JANIN DI BULAN PERTAMA
Perkembangan janin 1 bulan/ Foto: iStockphoto
Perkembangan janin 6 minggu
Enam minggu pertama kehamilan merupakan waktu kreatif yang ekstrem. Ini menjadi waktu paling rentan terhadap apa pun yang dapat mengganggu perkembangan janin.
Hanya tiga minggu setelah menstruasi terakhir Bunda, sel telur yang baru dibuahi mulai membelah berulang kali untuk membentuk sekelompok sel yang disebut blastokista.
"Itu mengapung ke dalam rahim dan menanamkan dirinya di lapisan," kata Lesley Regan, Profesor Obstetri dan Ginekologi dalam bukunya Your Pregnancy Week by Week. Â
Menurutnya, pada tahap awal kehamilan bahkan saat bumil belum menyadari sedang hamil, banyak landasan kehamilan yang berproses.
Blastokista kecil ini menghasilkan pembawa pesan kimia yang akan mengirim sinyal ke tubuh untuk mencegah dimulainya periode menstruasi dan mempersiapkan diri untuk kehamilan.
"Ketika waktu implantasi, kelompok sel-sel yang akan menjadi bayi masa depan Anda menjadi lebih khusus," ujarnya. Â
Pembentukan organ tubuh janin
Regan bilang, pembentukan bagian tubuh bayi ini dari tiga lapisan sel yang berbeda. Masing-masing lapisan berkembang dan membuat bagian tubuh bayi yang berbeda-beda.
Lapisan luar, atau ektoderm, membentuk kulit, rambut, kuku, puting susu, dan email gigi bersama dengan lensa mata, sistem saraf, dan otak. Â
Lapisan tengah, atau mesoderm, akan menjadi kerangka dan otot, jantung dan pembuluh darah, bersama dengan organ reproduksi. Â Lapisan terdalam, endoderm, untuk sistem pernapasan dan pencernaan termasuk hati, pankreas, lambung dan usus bersama dengan saluran kemih dan kandung kemih. Â
"Setelah sel diarahkan atau diprogram untuk memiliki fungsi tertentu, ia tidak dapat berubah menjadi jenis sel lain," jelas Regan. Â
Nah, pada awal minggu kelima, kelompok sel baru sudah dapat dikenali sebagai embrio dan terlihat seperti jaringan inti kecil saat dipindai ultrasound (USG). Meskipun sedikit lebih besar dari kepala kuku, semua blok bangunan untuk organ vital bayi ada di tempatnya. Â
Jantung embrio juga mulai terbentuk dan mengedarkan darah. Posisi tali pusat sudah terbentuk dan deretan sel gelap muncul di bagian belakang embrio. Â Sel-sel ini kemudian melipat memanjang dan ketika berdekatan, sel-sel itu masuk ke dalam tabung saraf. Â Di bagian atas baris, dua lobus besar jaringan terlihat, yang akan menjadi otak.
Sistem pencernaan sudah ada, meski butuh berbulan-bulan sebelum bisa berfungsi. Â Sebuah tabung sekarang memanjang dari mulut ke ekor embrio dan dari tabung ini perut, pankreas, dan usus akan berkembang. Â Semua organ dan jaringan di atas ditutupi oleh lapisan tipis kulit tembus pandang.Â
Ketahui bagaimana bentuk embrio di halaman berikutnya.
BENTUK EMBRIO
Perkembangan janin 1 bulan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Vajirawich Wongpuvarak
Bentuk embrio
Seperti apa bentuk embrio itu? Berkat teknologi yang semakin canggih, bumil dapat melihat embrio dengan pemindaian ultrasound modern yang terpampang di layar.
Pada minggu keenam, bola sel telah berubah secara dramatis dan menyerupai kecebong atau udang yang terlihat agak aneh. Â Di ujung kepala besar terlihat seperti lipatan, yang nantinya akan menjadi wajah dan rahang. Â
Jantung embrio yang belum sempurna menonjol dari bagian tengah tubuh dan dalam seminggu dapat terlihat berdetak, atau lebih tepatnya berkibar, jika dilihat melalui USG transvaginal. Karena dengan USG perut tidak selalu dapat terlihat.
Benjolan kecil seperti kuncup mulai muncul di setiap sisi embrio, dan ini akan menjadi kaki dan lengan. Segera setelah blastokista mulai tertanam di dinding rahim, sistem makan untuk embrio mulai berkembang. Â
Pada tahap awal ini, semua kebutuhan janin dipenuhi kantung kuning telur, struktur seperti balon yang melekat pada embrio yang akan terus memasok makanan sampai plasenta berkembang sepenuhnya. Â
Embrio mengapung dalam gelembung berisi cairan yang disebut gelembung kantung ketuban, yang dikelilingi oleh kantung pelindung luar yang disebut korion. Â Lapisan luar korion inilah yang nantinya menjadi plasenta awal.
Nah, dari perkembangan janin di atas, Bunda dapat melihat beberapa perubahan yang terjadi pada embrio. Bahkan nama juga berubah, seperti disebut embrio sejak pembuahan hingga minggu kedelapan. Dan setelah minggu kedelapan, itu disebut janin hingga lahir.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT

Kehamilan
15 Makanan Penghilang Rasa Mual dan Pusing saat Hamil

Kehamilan
Bukan Morning Sickness, Ini Alasan Anggi Marito Putuskan Tak Manggung selama Hamil

Kehamilan
Inggris Terbitkan 'Sertifikat Keguguran' untuk Orang Tua yang Berduka, Tujuannya Ternyata..

Kehamilan
Mengenal Desiderosmia saat Ibu Hamil Ngidam Beragam Aroma Tak Biasa, Termasuk Bensin

Kehamilan
5 Penyebab Paling Umum Flek saat Hamil 2 Bulan, Bedakan dengan Pendarahan ya Bun


9 Foto
Kehamilan
9 Potret Gaya Busana Keluarga Kerajaan Inggris Usai Melahirkan
HIGHLIGHT
HAIBUNDA STORIES
REKOMENDASI PRODUK
INFOGRAFIS
KOMIK BUNDA
FOTO
Fase Bunda